Muncul Model Baru, Harga Bekas Toyota Rush dan Daihatsu Terios Anjlok
Penulis: Santo Evren Sirait
Jakarta – Pada 23 November 2017 merupakan hari bersejarah bagi pasar otomotif di Indonesia. Pasalnya di tanggal tersebut muncul dua produk baru keluaran PT Toyota Astra Motor (TAM) dan PT Astra Daihatsu Motor (ADM), yakni All New Rush dan All New Terios.
Kedua saudara kembar tersebut belum pernah mengalami perubahan total sejak meluncur perdana pada 2006. Beda dari biasanya, pada saat peluncuran baik Toyota dan Daihatsu belum memberitahukan harga jual. Dimana model ini bakal bermain di segmen low sport utility vehicle (LSUV).
Namun, tepat pada 3 Januari keduanya kompak merilis daftar harga yang sangat fantastis, sebab tidak mengalami kenaikan sama sekali bahkan beberapa tipenya turun hingga Rp4 jutaan.
Sebagai gambaran Rush model lama dibanderol dengan harga Rp239,9 juta untuk tipe 1.5 G M/T, Rp249,9 juta tipe 1.5 G A/T, Rp251,25 juta tipe 1.5 S M/T TRD Sportivo. Sedangkan Rp254,55 jut Tipe 1.5 S M/T TRD Sportivo Ultimo, Rp264,55 juta tipe 1.5 S A/T TRD Sportivo. Tipe tertiggi 1.5 S A/T TRD Sportivo Ultimo dijual dengan harga Rp 267,85 juta.
Sedangkan untuk Rush model terbaru seperti tipe 1.5 G M/T dibanderol Rp239,9 juta, tipe 1.5 G A/T Rp249,9 juta, tipe 1.5 TRD M/T Rp251,3 juta, dan tipe 1.5 TRD A/T Rp261,3 juta.
Sementara harga All New Terios untuk tipe 1.5 X MT Rp195,2 juta, 1.5 X MT Deluxe Rp205,2 juta, 1.5 X AT Deluxe Rp215,2 juta, 1.5 R MT Rp227,9 juta, 1.5 R AT Rp237,9 juta, 1.5 R MT Deluxe Rp 237,9 juta dan 1.5 R AT Deluxe Rp 247,9 juta.
Harga lama Terios tipe 1.5 X MT Rp195,2 juta, 1.5 X MT Deluxe Rp205,5 juta, 1.5 X AT Deluxe Rp216,35 juta, 1.5 R MT Rp227.9 juta, 1.5 R AT Rp242 juta, 1.5 R MT Deluxe Rp238,1 juta dan 1.5 R AT Deluxe Rp252 juta.
Dengan dirilisnya harga tersebut, lantas bagaimana nasib Rush dan Terios di pasar mobil bekas (mobkas)?
Herjanto Kosasih, Senior Manager Bursa mobkas WTC Mangga Dua mengatakan bahwa harga Rush dan Terios bekas yang akan ditawarkan ke konsumen dapat dipastikan anjlok.
“Pasti akan turun sekira 10 sampai 15 persen. Itu dipicu karena harga barunya (Rush danTerios) sama,” katanya kepada Carmudi, Senin (8/1/2018).
Salah Menetapkan Harga
Harga baru dari Rush dan Terios tentu cukup mengejutkan, mungkin baru kali ini dalam sejarah otomotif di Indonesia. Toyota dan Daihatsu menurunkan harga mobil keluaran terbaru yang benar-benar berubah total dari generasi sebelumnya.
Baik Toyota maupun Daihatsu kompak menyebut penurunan adalah sebagai bagian dari bentuk apresiasi perusahan kepada pelanggan setia produknya. Namun pandangan yang berbeda dicetuskan oleh Herjanto. Menurutnya Toyota dan Daihatsu salah dalam menetapkan harga.
“Ya itu salah, lebih baik turunin atau naikan sekalian harganya. Karena kalau harganya sama atau sedikit turunya bikin orang (pemilik Rush dan Terios lama) kecewa. Harga sama tapi bentuknya jauh berbeda,” tuturnya.
Dirinya pun memprediksi nantinya penjualannya tidak akan sebaik dari model terdahulu. “Jangka panjangnya salah,” pungkas dia. (dol)