Perang Confero VS Xpander Sampai ke Surabaya
bagian belakang wuling confero s (dok.carmudi indonesia)
Jakarta – Lagi-lagi perang antara pabrikan Jepang melawan pabrikan Cina kembali memanas. Yup, yang dimaksud disini adalah perang antara low MPV baru, Confero vs Xpander.
Pasalnya prospek kedua mobil ini memang sama-sama baik. Mulai dari launching sampai sekarang, SPK kedua mobil ini terus saja meningkat.
Lihat saja Xpander yang sekarang sudah mengantongi total SPK lebih dari 15 ribu. Sementara Wuling sudah mencapai total SPK mencapai 2 ribuan unit. Memang sih jauh lebih rendah dibanding Xpander.
Tapi yang menarik, mengapa kedua mobil ini seolah beradu untuk merebut pasar? Bukankah diatas kertas Xpander lebih unggul?
Yap, memang kalau dilihat dari segi penjualan dan kepercayaan merek, Mitsubishi melebihi Wuling. Tetapi kalau dilihat dari segi yang lain, tak melulu Xpander menang dibanding Confero. Gak percaya?
Memang dari sisi kepercayaan Wuling belum bisa seperti Mitsubishi. Wuling juga belum bisa mematahkan keraguan konsumen yang merasa terkhianati oleh ulah mobil merek Cina sebelumnya.
Tapi saat ini beda, Wuling benar-benar memperhitungkan soal aspek layanan purna jualnya. Jelas saja, untuk saat ini siapa sih yang akan percaya mobil asal Cina?
Rudy Utomo, General Manajer Marketing Wuling pun angkat bicara soal ini saat berada di GIIAS Surabaya yang berlangsung pekan ini.
“Khusus di Surabaya sendiri kita punya 2 dealer, di HR. Muhammad dan di Tunjungan. Kedua diler ini statusnya 3S. Jadi kalau masyarakat ingin tahu, bisa datang langsung ke showroom dan bisa langsung lihat ketersediaan sparepart dan servicenya,” ujar Rudy kepada Carmudi Indonesia saat ditemui di GIIAS Surabaya (20/9).
Tak mau kalah, Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) sendiri malah mau tambah 4 diler baru di Surabaya guna menyambut Xpander sekaligus memenuhi kebutuhan konsumen.
“Kita akan ekspansi 4 diler baru di Surabaya sampai 2018. Semuanya merupakan diler resmi mobil penumpang Mitsubishi,” jawab Irwan Kuncoro, Director of Sales & Marketing Division MMKSI.
Loh, artinya Xpander masih tetap unggul dong? Lalu apa tawaran lebih Confero kepada konsumen agar bisa bersaing dengan Xpander?
Wuling Andalkan Strategi Harga dan Proses Kirim Cepat
Mitsubishi Xpander ikut GIIAS di Surabaya. Foto/Carmudi Indonesia.
Disamping soal harganya yang lebih murah, senjata utama Wuling Confero lainnya adalah ketersediaan unit. Konsumen yang pesan Confero bisa langsung dapat unit.
Bedanya dengan Mitsubishi Xpander, seperti yang kita tahu sama-sama, Xpander masih dalam tahap inden. Pesan Xpander sekarang, barang sampai di garasi rumah baru awal tahun depan.
“Kita udah siapin untuk lini produksinya sampai akhir tahun kira-kira kita bisa sampai 11 ribu unit. Untuk saat ini kita di pabrik sudah ada 2 ribu hingga 3 ribu unit yang siap dilepas ke masyarakat”, tambah Rudy Utomo merasa percaya diri.
Boleh dibilang, strategi Wuling vs Xpander adalah memanfaatkan keterlambatan pengiriman Xpander.
Tapi ini juga bukan perkara mudah sih. Yang pasti MMKSI sudah menjanjikan setelah akhir tahun ini, Xpander sudah mulai terdistribusi dan akan sampai ke konsumen.
Mengetahui itu, pihak Wuling tetap merasa optimis bisa bersaing dengan terus memanfaatkan unit-unit yang sudah seliweran untuk melakukan kampanye.
Sambil terus melakukan ekspansi pembukaan diler dan invasi aftersales lain seperti home service dan online spareparts.
Xpander boleh menang karena punya brand Jepang. Namun sebenarnya Mitsubishi gak kuat-kuat amat soal MPV. Tapi yang jadi potensi penjualan karena Xpander masuk ke kisaran harga pasaran low MPV jadi bisa bersaing soal harga dan keraguan kualitas.
Sementara Wuling masih tetap mengandalkan harga murah. Masalahnya, paradigma masyarakat di Tanah Air masih sama, yaitu “mahal gak dibeli, murah diragukan”.
“Bukan karena ini mobil Cina maka harganya murah. Tapi karena kita punya efisiensi. Tidak ada pabrik lain yang mempunyai efisiensi seperti kita”, jelas Rudy.
Efisiensi yang dimaksud Rudy adalah suplier-suplier Wuling Confero dijadikan satu dalam sebuah komplek pabrik. Ini tentu akan sangat membantu dalam menghemat waktu dan biaya.
Nah, dengan berbagai strategi yang diterapkan oleh Wuling ini, akankah Confero dapat menyaingi Xpander? Kita nantikan saja siapa yang akhirnya akan berkuasa.
Yang pasti sih, dua low MPV ini sekarang sedang bertempur menarik minat konsumen di GIIAS Surabaya 2017. (Rezky Amaliah)
