Modifikasi

Bugatti Veyron ‘Liberty Walk’: Hanya Sekadar Ide Sinting?

Semua mobil sport didandani Rocket Bunny dan semua supercar bergaya Liberty Walk, itulah tren yang tengah menjamur dalam beberapa tahun terakhir.

Pesta widebody berciri overfender di dunia modifikasi saat ini, memang didominasi oleh dua nama satu produksi tersebut. Mereka yang mengaku sebagai ‘car enthusiast‘, mayoritas memuji ide-ide Liberty Walk, meski ada juga yang mencela bodywork agresif ini karena diangggap merusak orisinalitas dari mobil.

Untuk Rocket Bunny yang fokus pada ubahan mobil sport, mungkin kritik yang datang tidak sebanyak yang diterima Liberty Walk karena fokus mereka adalah pada mobil eksotis atau supercar.

Para car enthusiast sejati mengkritik karya Rocket Bunny, karena dianggap menghilangkan esensi keaslian bahkan dianggap merusak sejarah dan harga pasaran dari mobil yang aslinya berbandrol selangit.

Ferrari 458 Liberty Walk milik bintang pop 'kesayangan' kita semua, Justin Bieber

Ferrari 458 Liberty Walk milik bintang pop ‘kesayangan’ kita semua, Justin Bieber

Rela Merobek Fender Supercar Seharga US$2,2 Juta?

Seperti diketahui, teknik memasang overfender agresif yang dilakukan rumah modifikasi milik Wataru Kato dilakukan dengan memotong fender roda bawaan dari mobil. Ini bukan masalah berarti, jika korbannya adalah mobil biasa. Tetapi merobek bodi supercar selevel Bugatti Veyron dengan banderol jutaan dolar, tentu bakal menyakitkan hati sebagian penggila mobil.

Kritik sepertinya bakal makin deras setelah beredar desain rendering Bugatti Veyron sebagai ‘korban’ Liberty Walk berikutnya. Beruntung desain yang beredar ternyata bukan rancangan asli Liberty Walk, melainkan buah tangan digital Oakley Design.

Dan hasilnya bisa dibilang membuat tampilan keseluruhan Veyron sebenarnya menjadi lebih menarik dan sesuai dengan reputasi sebagai mobil terkencang di bumi. Tetapi tentu opini ini tidak berlaku bagi mereka yang menyebut dirinya sebagai car enthusiast sejati.

Bagaimanapun, bukan hal yang mustahil jika Veyron pada akhirnya benar-benar menjadi korban Liberty Walk.

Ingat, para multi-miliuner dan selebritas di luar sana kadang ingin tunggangannya terlihat eksklusif dari yang lain dan mereka sering hilang akal demi eksklusivitas. Selain itu, Veyron juga sudah memiliki suksesor, Chiron, yang meluncur segera di tahun ini.

Dear so-called ‘car enthusiast’, you’ve been warned.

Lamborghini Aventador Liberty Walk, pertama di Indonesia

Lamborghini Aventador Liberty Walk, pertama di Indonesia

Wahyu Perdana Putera

Berkarir di sejumlah online media sejak 2012 sebagai jurnalis teknologi, sains dan otomotif, kini di Carmudi Indonesia sejak Juli 2015 untuk mengulas & mempublikasikan kabar otomotif terkini dari perspektif lain. Menggilai mobil retro era '80-90an, modifikasi & kultur balap jalanan Jepang serta hobi modifikasi dengan aliran oldschool brutal seperti Shakotan, Kyusha & Kaido Racer. Email: wahyu.perdana@carmudi.co.id
Follow Me:

Related Posts