Berita Mobil

Tidak Mustahil Mobil China Bisa Sukses di Indonesia, Ini Kuncinya

mobil china

Wuling Cortez (Foto: Carmudi)

Jakarta – Kedatangan Wuling Motors dan DongFeng Sokon (DFSK) ke Indonesia, seakan memutus image buruk mobil China yang sebelumnya dinilai kurang begitu mengedepankan kualitas kendaraan dan pelayanan kepada pelanggan.

Salah satu bentuk keseriusan keduanya untuk menggarap pasar otomotif di Indonesia adalah dengan mendirikan pabrik untuk memproduksi dan merakit mobil yang akan dipasarkan di Tanah Air. Tidak cukup sampai disitu, keduanya juga terus berupaya untuk melebarkan jaringan hingga ke seluruh Indonesia.

Sebagai tanda memulai bisnis di Indonesia, Wuling Motors lewat PT SAIC General Motors Wuling (SGMW) Motor Indonesia meluncurkan dua produk Multi Purpose Vehicle (MPV) yaitu Confero dan Cortez.

Kemudian DongFeng Sokon (DFSK) melalui PT Sokonindo Automobile, sudah memasarkan mobil pikap Super Cab. Sokon juga berencana meluncurkan mobil Sport Utility Vehicle (SUV) Glory 580 dalam waktu dekat.

Sampai saat ini kedua produsen tersebut belum meraih angka penjualan yang fantastis. Meski begitu kedatangan keduanya patut diacungi jempol. Pasar otomotif di Indonesia dikepung oleh produk asal Jepang, jadi butuh nyali besar untuk menyelam di pasar otomotif Tanah Air.

“Kehadiran mobil China seperti Wuling dan Sokon tidaklah mudah. Namun tidak tertutup kemungkinan untuk unjuk gigi di pasar Indonesia. Bersaing dengan produk-produk Jepang yang sudah menancapkan kukunya di Bumi Pertiwi selama lebih dari 40 tahun bukanlah hal yang mudah,” ujar pengamat otomotif di Indonesia, Bebin Djuana kepada Carmudi, baru-baru ini.

Bebin menambahkan, kedua perusahaan harus mampu menyakinkan masyarakat bahwa produk yang dipasarkannya memiliki kualitas baik dan layak untuk bersanding. Baik Wuling dan Sokon juga harus bersaing secara sehat dengan produsen mobil asal Jepang.

“Fitur dan desain yang tidak ‘basi’ menjadi kunci keberhasilan disamping strategi marketing jitu dan fokus. Memang tidak mudah tapi bukan berarti mustahil,” terang dia.

mobil china

Sokon Glory 580 (Foto: Carmudi)

Awal Sebuah Keberhasilan

Berdasarkan data penjualan wholesales (pabrik ke dealer) periode Januari-Februari 2018 yang dirilis Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO) baru-baru ini, tercatat Sokon hanya menjual sebanyak 88 unit kendaraan yang berasal dari mobil pikap. Tahun lalu Sokon menjual sebanyak 159 unit di periode September sampai Desember.

Sementara itu Wuling Motors di dua bulan pertama tahun ini, tercatat mengirim 1.936 unit. Tahun lalu pada Agusutus sampai Desember, Wuling Motors mengumpulkan angka penjualan sebanyak 5.050 unit.

Menurut Bebin, angka penjualan yang sudah menyentuh lebih dari 1.000 unit terutama untuk Wuling Motors, merupakan sebuah angka keberhasilan yang patut dibanggakan bagi pendatang baru di Indonesia.

“Dari awalnya yang nol menjadi 1.936 unit dalam dua bulan bukankah awal sebuah keberhasilan? Masih ada merek yang sudah lama ada di Indonesia tapi cenderung dibawah angka itu,” pungkas Bebin. (dna)

Santo Sirait

Santo Sirait sebelumnya Jurnalis di Okezone.com, pindah ke Carmudi.co.id sebagai Reporter pada November 2017. Fokus di sektor otomotif, terutama meliput tentang mobil, motor dan industri otomotif. Santo dapat dihubungi di santo.evren@icarasia.com

Related Posts