Berita

Pemerintah Harap Relaksasi PPnBM Bisa Dorong Masyarakat Beli Mobil

Relaksasi PPnBM

Jakarta – Mulai 1 Maret 2021 pemerintah secara resmi memberlakukan pemberian relaksasi atau insentif Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM) untuk pembelian mobil baru. Program relaksasi PPnBM ditargetkan dapat meningkatkan daya beli masyarakat dan mendukung pertumbuhan perekonomian nasional.

“Tentu kami dari pemerintah menginginkan program ini dapat berjalan baik, tepat sasaran dan sesuai target. Karenanya butuh dukungan kuat dari para pelaku industri otomotif itu sendiri dalam implementasinya,” kata Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita, dalam keterangan resminya, Senin (8/3/2021).

Menperin berharap, para pabrikan otomotif khususnya roda empat yang telah mendaftarkan produknya dapat melakukan fungsi imbauan, controlling, serta supervisi kepada diler. Supaya, penurunan harga jual kendaraan dapat sesuai dengan harapan atau ekspektasi konsumen.

Dengan demikian, program relaksasi PPnBM dapat meningkatkan animo masyarakat secara nyata untuk membeli mobil baru.

“Kami berharap relaksasi PPnBM, khususnya pada tipe kendaraan yang telah ditetapkan, dapat menjadi katalis kebangkitan industri otomotif nasional,” jelas Agus.

Relaksasi PPnBM

New Honda Mobilio RS makin sporty dengan garnish oranye di kabin (Foto: Carmudi)

Berdasarkan ketetapan Menteri Perindustrian nomor 169 tahun 2021, terdapat 21 jenis tipe kendaraan dari enam pabrikan yang memperoleh keringanan tarif PPnBM hingga akhir 2021.

Penetapan 21 jenis tipe kendaraan dilakukan setelah produsen kendaraan menyampaikan dokumen komitmen pemenuhan persyaratan pembelian komponen lokal minimum 70 persen.

Selain itu, kesanggupan untuk dilakukan proses verifikasi pemenuhan persyaratan tersebut dengan melibatkan surveyor independen.

Menurut Agus, industri otomotif merupakan salah satu sektor andalan yang memiliki kontribusi cukup besar terhadap perekonomian nasional.

“Dengan terus mengupayakan program PPnBM kendaraan berjalan baik, diharapkan produksi dan penjualan pada sektor tersebut kembali pulih dan sektor tersebut mampu memberikan kontribusi positif pada perekonomian. Serta memberi jumpstart pada perekonomian,” terang dia.

Toyota Avanza Recall

Toyota Avanza mendapat relaksasi PPnBM (Foto: Toyota)

Menyambut Baik Relaksasi PPnBM

Para pabrikan otomotif di Tanah Air menyambut baik program relaksasi PPnBM yang digulirkan oleh pemerintah baru-baru ini.

Mereka berharap upaya tersebut mampu memberikan stimulus positif bagi pasar otomotif Tanah Air dan manufaktur otomotif lokal di tengah badai pandemi.

“Kebijakan ini tentunya membuat kami para pelaku industri sangat percaya diri untuk menaikkan penjualan dari model-model yang mendapatkan insentif,” ungkap Vice President PT Toyota Astra Motor, Henry Tanoto.

Menurut Henry, setelah diumumkannya kebijakan relaksasi PPnBM oleh pemerintah, pihaknya melihat respons positif dari masyarakat.

“Tentunya kami akan mendukung dan berupaya berkontribusi pada target pemerintah untuk peningkatan penjualan hingga 82 ribu unit,” imbuhnya.

Mobil Daihatsu Turun Harga

Mobil Daihatsu Terios turun harga mulai Maret (Foto: ADM)

Sementara itu, Bussiness Innovation and Sales & Marketing Director PT Honda Prospect Motor Yusak Billy, mengatakan dampak diumumkannya kebijakan PPnBM untuk kendaraan langsung dirasakan pelaku industri. Telah terjadi peningkatan permintaan hingga 50 persen dibandingkan bulan lalu pada periode yang sama.

Billy menyampaikan, pihaknya sangat mengapresiasi kebijakan seperti ini karena bisa memajukan perekonomian melalui industri otomotif.

“Ini juga menjadi tantangan bagi industri untuk mampu memenuhi permintaan konsumen yang meningkat. Jadi kami terus memonitor supaya suplai produk kendaraan bisa mengikuti permintaan,” tandasnya.

Baca Juga:

Penulis: Santo Sirait

Editor: Dimas

Santo Sirait

Santo Sirait sebelumnya Jurnalis di Okezone.com, pindah ke Carmudi.co.id sebagai Reporter pada November 2017. Fokus di sektor otomotif, terutama meliput tentang mobil, motor dan industri otomotif. Santo dapat dihubungi di santo.evren@icarasia.com

Related Posts