Pengajuan Subsidi Motor Listrik Bisa Daftar di Sisapira
Jakarta — Masyarakat yang hendak mendapatkan subsidi motor listrik bisa melakukan pengajuan lewat situs web Sisapira yang disediakan oleh Kementerian Perindustrian.
Situs tersebut nantinya akan menjadi penghubung antara perusahaan dan masyarakat.
Perusahaan produsen sepeda motor listrik bisa mendaftarkan produknya di situs web tersebut, sementara masyarakat bisa melakukan pengajuan subsidi motor listrik.
Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, dan Elektronika (ILMATE) Taufiek Bawazier mengatakan situs web Sisapira sudah bisa digunakan dan diluncurkan resmi pada Senin (20/3/2023) kemarin.
Motor listrik di booth Honda dalam pameran IMOS 2022. (Foto: Carmudi/Nadya)
“Perusahaan ini sudah bisa melakukan pendaftaran peserta program untuk sepeda motor. Kita berikan satu situs bernama Sisapira (Sistem Informasi Pemberian Bantuan Pembelian Kendaraan Listrik Roda Dua),” kata Taufiek Bawazier.
Ia mengatakan para pelaku industri sudah dapat mendaftarkan produknya seperti data produksi, model yang dijual, dan juga tipe yang ditawarkan kepada masyarakat.
Produsen juga wajib menambahkan nomor rangka, sertifikat tingkat komponen dalam negeri (TKDN) dalam situs web resmi ini.
Setelah data lengkap, nantinya Pemerintah akan melakukan verifikasi dan pihak produsen akan mendapatkan informasi mengenai data penerima insentif.
“Di situ penerima manfaatnya ini sudah jelas. Dari sana, diler akan segera menunjuk Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang terdaftar dari sana. Barulah dia berhak untuk mendapatkan diskon yang sudah ditetapkan,” sambungnya.
Motor listrik yang dipamerkan di ajang IIMS 2023 terpantau semakin ramai dan variatif (Foto: Carmudi)
Walaupun situs web Sisapira ini sudah diluncurkan secara resmi, berdasarkan penelusuran kami pada Selasa (21/3/2023) belum dapat ditemukan dan diakses.
Lebih lanjut dikatakan jika hingga saat ini sudah ada 8 perusahaan motor listrik yang produknya diklaim bisa menerima subsidi sebesar Rp7 juta saat dibeli oleh masyarakat.
Seluruh perusahaan tersebut juga telah mengantongi syarat dengan angka TKDN di atas 40%.
Jumlah perusahaan Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) roda dua yang sudah memiliki TKDN 40% per hari ini (Senin 20/3/2023) ada 8 perusahaan dengan 13 model kendaraan.
Penulis: Rizen Panji
Editor: Dimas
Download Aplikasi Carmudi untuk Dapatkan Deretan Mobil Baru & Bekas Terbaik serta Informasi Otomotif Terkini!
