Punya Mobil Baru, Perhatikan Ini Supaya Garansi Tidak Hangus

Suzuki New Baleno kini dibekali lebih banyak fitur terbaru. (Foto: Carmudi/Santo)

Jakarta – Salah satu keuntungan pembelian mobil baru adalah pemberian garansi dari masing-masing Agen Pemegang Merek (APM) dengan jangka waktu tertentu; tiga, lima, bahkan ada yang sampai tujuh tahun.

Kendati ada garansi, namun pabrikan berhak menolak klaim sesuai ketentuan yang berlaku.

Nah, supaya klaim garansi mobil baru tidak ditolak alias hangus, PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) selaku APM mobil Suzuki di Indonesia memberikan petunjuk bagi Anda.

Penyebab garansi mobil baru hangus di antaranya berkaitan dengan perawatan berkala, penggunaan suku cadang, kecelakaan, hingga penggunaan kendaraan. Berikut ini penjelasan singkatnya sebagaimana disampaikan oleh Totok Yulianto, Head of 4W Service Administration PT SIS:

Perawatan Berkala

Percayakan perawatan mobil kepada mekanik yang ada di bengkel resmi agar potensi kerusakan lebih dini terdeteksi. Selain itu, di luar bengkel resmi, garansi pabrikan bisa hangus karena perbaikan yang dilakukan pihak ketiga dianggap bukan tanggung jawab produsen.

Konsumen juga disarankan membaca buku pedoman dan prosedur garansi secara teliti. Garansi juga bisa hangus karena mobil yang rusak akibat pemakaian tidak sesuai buku pedoman.

Penggunaan Suku Cadang

Selama masa garansi sebaiknya tunda dulu memodifikasi mobil. Sebab penggunaan suku cadang yang tidak asli atau melakukan modifikasi kendaraan di luar standar bisa menghanguskan garansi.

Perubahan pada mesin, bodi, parts, kelistrikan, nomor rangka, dan mesin yang tidak sesuai standar bengkel resmi bisa membuat garansi hilang.

Kerusakan Akibat Kecelakaan

Garansi resmi tidak berlaku apabila kendaraan terlibat kecelakaan atau rusak karena bencana alam seperti banjir, gempa bumi, dan sebagainya.

Kendaraan yang mengalami aus atau rusak di permukaan cat karena benturan kerikil atau tergores baret juga tidak bisa diklaim.

Bengkel resmi Suzuki (Foto: Suzuki)

Penggunaan Kendaraan Tidak Sesuai Spesifikasi

Penggunaan kendaraan yang tidak sesuai spesifikasi, kapasitas, dan kecepatan juga bisa membuat garansi mobil baru hangus.

Demikian pula jika pelanggan dengan sengaja melakukan pengalihan fungsi kendaraan yang sudah tidak sesuai lagi dengan peruntukan awal.

Suku Cadang Habis Karena Pemakaian

Garansi penggantian suku cadang tidak berlaku untuk busi, saringan udara, ban, oli mesin, filter oli, V-belt atau drive belt, dan lain-lain. Karena suku cadang tersebut dapat habis karena pemakaian dan memang harus diganti dalam kurun waktu tertentu.

Totok kembali mengingatkan kepada konsumen agar membaca buku pedoman dan kartu garansi secara cermat sehingga bisa melindungi kendaraan dengan lebih baik.

Apabila kehilangan Buku pedoman, konsumen bisa mengunduh file Owners Manual dan Service Manual di situs web resmi Suzuki atau menghubungi bengkel resmi terdekat.

Penulis: Santo Sirait

Editor: Dimas

Baca Juga:

Ini Risiko Pakai Sparepart Imitasi untuk Jangka Panjang