Menguak Rahasia Nyamannya Kursi Pijat Mercedes-Benz S-Class

Kursi Pijat Mercedes-Benz S-Class (Foto: What’s Inside)

Utah – S-Class mengisi kasta teratas dalam keluarga sedan Mercedes-Benz. ‘Saloon Class’ menjadi simbol kemewahan dan kenyamanan terbaik dari sebuah sedan. Penumpang merasa rileks saat duduk di kursi Mercedes-Benz S-Class.

Pada generasi terbaru, raksasa otomotif asal Stuttgart, Jerman, menambah teknologi Energizing Comfort Control. Teknologi ini didukung beragam fitur supaya membangkitkan mood positif di dalam mobil.

Kursi pada sedan mewah umumnya didukung fitur penghangat, setelan sandaran punggung secara elektrik, hingga peranti keselamatan. Di luar hal umum tadi, pasti banyak yang penasaran soal rahasia kenyamanan kursi di S-Class.

Akun YouTube ‘What’s Insider’ dengan gamblang mengungkap rahasia kenyamanan dengan menguliti sandaran kursi hingga ke jeroannya. Host dalam video melepas kursi depan S-Class yang digunakan sebagai display pameran.

Kursi yang digunakan S-Class didukung teknologi Hot Stone Massage. Kenyamanan yang ada pada sandaran kursi berasal dari begitu banyak kantung udara di dalamnya. Kantung udara bisa mengembang secara perlahan menekan busa-busa sandaran yang dirancang berlubang.

Pergerakan busa ini memberi efek pijatan lembut di bagian punggung. Air pocket juga terdapat di bagian samping sehingga kursi bisa’memeluk’ penumpang saat mobil miring sebagai efek berbelok.

Dengan demikian, posisi duduk tidak bergeser karena gaya sentrifugal mobil. Penumpang makin rileks saat duduk di kursi karena di bagian jok juga terdapat empat unit kipas angin yang menghembuskan udara dari bagian bawah ke seluruh bagian busa untuk duduk.

Teknologi Pemijat di Jok Mercedes-Benz S-Class

Insinyur Mercedes-Benz di bagian jok kendaraan menerapkan teknologi yang disebut Hot Stone Massage. Alat yang digunakan bukan benar-benar dari batu yang dipanaskan, melainkan berupa kantung udara yang diisi udara hangat.

Namun jangan salah, tekanan udara yang dipompakan ke dalam kantung itu juga cukup tinggi sehingga bisa terasa keras seperti batu. Pergerakan kembang kempis kantung udara menghasilkan efek pijatan di tulang belakang.

Hanya itu saja? Tidak juga. Mercedes juga menyiapkan kantung-kantung udara lainnya di bagian lumbar support dan memijat bagian bahu. Kenyamanan juga ditunjang pada bagian headrest yang begitu empuk sebagaimana bantal sofa.

Host dalam video ini kemudian menyobek kulit yang melapisi sandaran kepala. Begitu dibuka, bagian headrest ternyata memakai kapas halus untuk material penyangga, bukan busa sebagaimana di mobil-mobil pada umumnya.

Bagaimana, ingin coba pijatannya? (dna)