Berita Mobil Sumber informasi Tips dan Trik

Mempertahankan Biaya Kepemilikan Murah Mobil Calya-Sigra

Jakarta –  Memutuskan beli mobil murah LCGC seperti Toyota Calya tentunya juga punya ekspektasi biaya kepemilikan yang juga murah. Percuma harga mobilnya murah tapi perawatanya mahal.

Namun, tidak serta merta kita hanya mengandalkan perawatan berkala bengkel resmi. Perawatan dirumah, dan cara pakai tentu juga berpengaruh kepada biaya kepemilikan yang jadi tidak mahal.

Persoalannya sekarang adalah bagaimana menjaga mobil ini agar tetap awet dan performanya terus terjaga, agar setiap konsumen Calya-Sigra tetap mengedepankan biaya kepemilikan murah dan terjangkau.

Tips dan Trik Calya-Sigra

Untuk pemilik Calya-Sigra yang baru, Carmudi Indonesia coba hadirkan tips dan trik menjaga tampilan dan performa mobil kembar ini. Tips dan trik Calya-Sigra ini berdasarkan pengalaman konsumen yang rata-rata telah punya mobil ini setengah tahun lebih.

Menurut mereka beberapa hal yang harus di perhatikan adalah seberapa sering mobil ini di cuci, sampai berapa kali oli mobilnya harus diganti.

Deteran mobil Toyota Calya dan Daihatsu Sigra

Deteran mobil Toyota Calya dan Daihatsu Sigra.Foto/Carmudi Indonesia/Ben

  1. Ganti Oli Secara Berkala

Untuk menjaga performa dan tarikan dari mobil ini, tips dan trick Calya-Sigra pertama yang harus diperhatikan adalah service dan pergantian oli. Service rutin pertama dilakukan saat jarak kilometer mencapai 1.000 km atau satu bulan sejak pembelian.

Untuk urusan ini konsumen tidak perlu khawatir, karena dealer Toyota dan Daihatsu akan proaktif untuk selalu mengingatkan.

Selanjutnya adalah ganti oli mesin. Umumnya ganti oli akandilakukan saat mobil sudah menempuh jarak kurang lebih 3.000 sampai 5.000 km.

Untuk jenis oli yang dipakai, pilih yang SAE-nya sesuai standar mesin yang dipergunakan oleh mobil ini, jangan terlalu kental atau terlalu encer. Karena oli sendiri berfungsi untuk menjaga kualitas gesekan piston terhadap rongga mesin mobil

  1. Cek Air Radiator

    Rajin dalam melakukan pergantian Air Karburator.Foto/Carmudi Indonesia

    Rajin dalam melakukan pergantian Air Radiator.Foto/Carmudi Indonesia

Dalam urusan menjaga suhu mesin mobil, air radiator jangan lupa untuk selalu di cek. Panas yang berlebih dari mesin dapat menyebabkan mesin cepat rusak. Lebih baik gunakan air radiator dalam kemasan dibanding menggunakan air keran.

Tips dan trik Calya-Sigra kedua adalah jangan sering-sering isi air radiator pakai air keran karena bisa menyebabkan terjadinya oksidasi yang berakibat tersumbatnya saluran di radiator.

  1. Rajin-Rajin Bersihkan Filter Udara

Alasan seseorang membeli mobil salah satunya adalah sebagai pendukung mobilisasi harian. Apalagi kalau bicaranya mobil murah, tentu orang akan membeli untuk dipakai sehari-hari biar tidak kepanasan atau kehujanan.

Kalau alasannya untuk kendaraan harian, sudah tentu harus mendapatkan perhatian lebih. Jadi sering-seringlah bersihkan filter mobil. Sebab salah satu penyebab mobil sulit dinyalakan adalah kotornya kondisi filter pada mobil.

Filter Udara

Filter udara harus sering dibersihkan agar tak mengganggu performa mesin. Ilustrasi/Carmudi Indonesia.

Tips dan trik Calya-Sigra adalah membersihkan filter. Caranya cukup mudah, buka kap mesin kemudian lepaskan filter dari tabung filter. Gunakan sikat gigi saat membersihkannya dan hindari penggunaan angin kompresor. Angin yang terlalu keras bisa mengakibatkan kerusakan pada filter. Setelah bersih tempatkan kembali seperti posisi semula.

  1. Perhatikan Tekanan Ban Mobil

    Tips dan Trik Calya-Sigra

    Tekanan ban standar milik Toyota Calya 35psi.Foto/Carmudi Indoensia/Ben

Ukuran tekanan angin pada ban juga menjadi sangat penting dalam menjaga Calya-Sigra tetap awet. Belakangan marak di lingkungan komunitas pemilik Calya-Sigra adalah mudahnya ban OEM mengalami sobek.

Tips dan trik Calya-Sigra keempat adalah perhatikan ukuran tekanan angin, sesuaikan dengan yang dianjurkan oleh pabrikan. Untuk mengetahuinya bisa dilihat di panel pintu depan sisi pengemudi.

Ingat, terlalu berlebihan tekanan angin atau kurang tekanan angin menyebabkan ban mudah sobek ataupun velg gampang rusak. Jadi untuk urusan ini jangan dianggap sepele.

Tekanan ban standar pada Toyota Calya dan Daihatsu Sigra adalah 35 psi di keempat bannya. Mintalah saran pada mekanik di bengkel resmi apabila menginginkan tekanan angin yang berbeda dengan standar yang berlaku.

     5.  Rajin Mencuci Bagian Bawah Mobil

Hal lain yang juga mesti diperhatikan adalah under carriage. Memang, bagian yang satu ini jarang sekali mendapat perhatian pemilik mobil karena posisinya dibawah. Harus sengaja ngolong dulu baru bisa melihat kondisinya.

Karena adanya dibawah, tentu bagian ini paling mudah kotor, jadi sebaiknya rajin-rajinlah cuci kolong kalau mau awet.

“Bagian bawah mobil Calya-Sigra kalau sudah terlalu lama tidak di bersihkan, biasanya cat akan berubah warna jadi kuning, sering-sering dibersihkan saja,” ujar Dhani Ma’aruf, Ketua Calsic Chapter Tangerang.

Artinya, kalau mau masuk carwash, pilih bengkel cuci yang punya peralatan hidrolik agar bisa diangkat dan bagian bawah bisa kena semprot.

      6. Ganti Shockbreaker Bagian Belakang

Bukan rahasia lagi kalau shockbreaker Calya-Sigra mudah ambles kalau bebannya berlebihan. Baru diluncurkan saja, sudah banyak konsumen teriak per mobilnya ambles.

Secara normalnya, adik dari Avanza-Xenia ini memang dibuat dari base model city car Agya dan Ayla yang notabene merupakan kendaraan dengan kapasitas muat lima penumpang. Hanya dimensinya saja sedikit dipanjangkan agar bisa ditambah bangku baris ketiga.

Artinya, secara prinsip, mobil ini nyamannya adalah diisi lima penumpang saja. Kalaupun mau dimanfaatkan bangku baris ketiga, sebaiknya diisi oleh anak kecil saja. Kalau dipaksakan dengan penumpang dewasa dan berbobot besar, wajar saja kalau shockbreaker ambles.

Nah, beberapa pengalaman dari pemilik Calya-Sigra yang tergabung dalam komunitas Calsic, masalah ini bisa diatasi dengan cara mengganti shockbreaker.

“Kalau untuk shockbreaker bagian belakang, biasanya kita ganti pakai shockbreaker Toyota Vios TRD atau BMW seri 5,” jelas Dhani. Memang sedikit harus merogoh kocek yang dalam, tapi diakuinya hal tersebut worth it banget kalau mau menghindari per ambles.

“Banyak teman-teman Calsic, begitu terima unit mereka langsung mengganti shockbreaker. Tujuannya biar mereka semakin merasa nyaman saja.”

Intinya menurut Dhani, merawat Calya Sigra sebenarnya tidak serumit di pikiran orang soal mobil murah, asal mau ikut prosedur di manual book.

“Untuk masalah perawatan sendiri sih gak terlalu rewel dan ribet, cukup ikutin manual book aja. Service setiap berapa kilometer, ganti oli jangan sampai telat. Kalau seperti itu, dijamin mobil aman-aman aja untuk dipakai harian,” pungkas Dhani yang memilih Toyota Calya, bukan Daihatsu Sigra.

Itu tadi 6 tips dan trik Calya-Sigra yang harus kalian ketahui. Semoga bermanfaat dan teman-teman pemilik mobil kembar ini bisa terus menikmati kepemilikan produk kembar ini. (Zie)

Tutus Subronto

Tutus Subronto memulai karirnya di dunia otomotif sebagai jurnalis di Media Indonesia. Sejak 2008, telah meliput beragam kegiatan otomotif nasional. Terhitung Januari 2014 masuk sebagai tim Content Writer di Carmudi Indonesia. Kini terlibat di tim editorial Journal Carmudi Indonesia untuk mengulas dan publikasikan berita-berita otomotif terbaru. Email: tutus.subronto@icarasia.com

Related Posts