Tips dan Trik

Tips yang Anda Tidak Ketahui Sebelum Membeli Motor Bekas

Membawa montir, menelusuri forum di internet, bertanya pada komunitas, melakukan test ride, adalah tips-tips sebelum membeli motor bekas yang pastinya sudah Anda ketahui sebelumnya.

Berikut beberapa tips cerdas yang mungkin belum Anda ketahui sebelum membeli motor bekas:

1. Sebelum Survei, Pastikan Mesin Motor Incaran dalam Keadaan Dingin

Ketika Anda bersiap pergi untuk melihat langsung motor bekas incaran Anda, ingatkan penjual untuk tidak memanaskan mesinnya terlebih dahulu.

Mesin yang sudah dipanaskan akan sangat mudah untuk dinyalakan dan bisa menyembunyikan banyak masalah sebenarnya pada mesin.

Pastikan Anda yang pertama kali menyalakan mesin motornya dan dari keadaan dingin. Ini adalah trik kunci di awal proses pembelian untuk melihat seberapa baik kondisi mesin motor.

2. Kilometer Tinggi > Kilometer Rendah

Banyak orang yang beranggapan kendaraan dalam kilometer rendah memiliki kualitas yang lebih baik. Ternyata itu tidak sepenuhnya benar.

Motor yang sering digunakan, apalagi jika dirawat dengan baik, jauh lebih berkualitas dan teruji ketimbang motor yang memiliki kilometer rendah atau yang lama didiamkan di garasi.

3. Kamuflase Tampilan

Mana yang lebih mudah, memperbaiki mesin atau tampilan kendaraan? Jangan pernah tertipu dengan mulusnya bodi atau tampilan motor. Bagaimanapun, memperbaiki mesin yang rusak akan jauh lebih sulit dan memakan biaya daripada sekadar mengecat atau memperbaiki bodi.

Penjual motor bekas juga biasanya merapikan bodi dan tampilan motor agar terlihat menarik dan menjadi kamuflase dari kondisi motor sebenarnya. Jadi, pastikan Anda lebih teliti terkait hal ini, termasuk komponen-komponen elektrikal.

728px-Chack-the-bike-Step-3

4. Harga Mahal, Tanya Lebih Banyak

Jika Anda menelepon penjual terlebih dahulu sebelum melihat motor, pastikan Anda banyak bertanya soal motor tersebut, jika harganya terbilang tinggi. Cari informasi sebanyak-banyaknya, termasuk soal riwayat servis atau penggantian sparepart.

Tetapi jika harganya terbilang murah, jangan terlalu banyak bertanya. Si penjual pastinya memiliki alasan tersendiri mengapa membanderol motor semurah itu dan biasanya mereka ingin motornya cepat-cepat terjual dengan mudah. Jadi, jangan menyusahkan si penjual di awal proses pembelian.

Jika murah, tanya beberapa pertanyaan spesifik saja misalnya cerita singkat sejarah motor tersebut, mengapa dijual, bagaimana surat-surat dan pajaknya.

5. Respek

Jangan pernah berkata, “Harganya tidak sesuai dengan kondisi” karena ini akan merendahkan posisi si penjual. Pastikan Anda menjelaskan berapa uang yang sanggup Anda bayar, bukan menjelaskan pada penjual harga yang sesuai dengan pemikiran Anda untuk motor tersebut.

Lebih baik jelaskan budget Anda atau alasan mengapa Anda memberikan tawaran yang lebih sedikit. Misalnya, untuk kebutuhan servis di kemudian hari atau ada pajak yang tertunda.

Hargai penjual dan mereka akan balik menghargai Anda. Datang tepat waktu sesuai perjanjian, tawar sewajarnya, sabar dan tahan emosi.

6. Ikatan Emosional

Bisa jadi penjual memberikan harga tinggi karena ada keterikatan emosional tertentu dengan motor yang mereka jual. Penjual tentu tidak ingin motor yang sempat disayangi berpindah ke tangan yang salah.

Jadi, berikan mereka jaminan bahwa motor akan berpindah ke tangan yang tepat. Menjelaskan seperti apa pengetahuan Anda tentang motor tersebut atau seperti apa hobi Anda pada sepeda motor, akan sangat membantu proses penawaran.

Jika Anda tidak ingin berurusan dengan hal ini, carilah motor bekas yang dijual oleh diler, tentunya diler-diler terpercaya di situs Carmudi Indonesia.

52b870f5a8c75

7. Jangan Terpengaruh

“Kabari secepatnya ya pak jadi beli atau tidak, soalnya sudah banyak yang nawar nih”.

Kalimat diatas adalah kalimat andalan penjual yang akan membuat Anda merasa tertekan, terpojok dan terburu-buru hingga melupakan kekurangan motor yang dijual tersebut. Padahal, belum tentu perkataan mereka benar adanya.

Coba pikirkan, mengapa penjual masih menghubungi Anda jika memang ada banyak tawaran atau ada penawaran lain yang lebih baik? Mungkin saja, tawaran Anda lebih besar dari yang lainnya.

Cobalah untuk tetap tenang dan tidak terpengaruh. Seperti halnya pasangan hidup, motor yang memang sudah menjadi jodoh Anda akan tetap menjadi milik Anda, kapanpun dan apapun situasinya.

Kecuali itu adalah barang yang benar-benar langka, jangan pernah terburu-buru membelinya.

Wahyu Perdana Putera

Berkarir di sejumlah online media sejak 2012 sebagai jurnalis teknologi, sains dan otomotif, kini di Carmudi Indonesia sejak Juli 2015 untuk mengulas & mempublikasikan kabar otomotif terkini dari perspektif lain. Menggilai mobil retro era '80-90an, modifikasi & kultur balap jalanan Jepang serta hobi modifikasi dengan aliran oldschool brutal seperti Shakotan, Kyusha & Kaido Racer. Email: wahyu.perdana@carmudi.co.id
Follow Me:

Related Posts