Januari-April, Astra Honda Motor Catatkan Penjualan 1,7 Juta Unit
Jakarta – PT Astra Honda Motor (AHM) mengaku mencatatkan penjualan yang cukup baik di awal tahun 2019. Hal tersebut diungkapkan secara langsung oleh Thomas Wijaya, Direktur Pemasaran PT AHM saat buka puasa bersama dengan media di Jakarta, Senin (20/5). Penjualan AHM diakui meningkat 13% selama Januari-April 2019.
Catatan penjualan ini membuat Astra Honda Motor meraih angka 1,7 juta unit pada empat bulan pertama di tahun 2019. “Pada semester pertama ada pertumbuhan. Pertumbuhan ini terjadi setelah Pemilu sampai dengan menjelang momentum Lebaran. Biasanya penjualan pada Lebaran tumbuh 10-20 persen,” kata Thomas. Ia pun memprediksi jika penjualan sepeda motor di tahun ini akan hampir sama dengan tahun lalu.
“Januari-April tahun lalu itu kita 1,5 juta unit. Di tahun 2019 ini lebih dari 1,7 juta unit. Selama 4 bulan awal ini, kontribusi kami masih dikuasai oleh sepeda motor matik (skutik). Skutik ini sekitar 90%, dan motor bebek sekitar 5-6%. Selain itu ada juga segmen sport 5-6%,” sambung Thomas. Penjualan sepeda motor Honda tahun lalu mencapai 6,3 juta unit.
Astra Honda Motor Targetkan Penjualan Sama Seperti Tahun Lalu
Di tahun ini, Astra Honda Motor memprediksi penjualan akan hampir sama dengan tahun lalu, sekitar 6 juta unit. “Tahun ini, penjualan Astra Honda Motor juga diprediksi sama dengan tahun lalu, yakni 4,5 juta sampai 4,7 juta unit. Pasar motor matik ini setiap tahun jumlahnya semakin meningkat. Sehingga untuk bebek dan motor sportnya sendiri semakin tergerus,” kata Thomas.
Menurutnya, pasar motor bebek dan sepeda motor sport akan semakin menurun. Masyarakat Indonesia saat ini lebih menggemari sepeda motor matik dibanding motor bebek yang sempat menjadi raja pada 10 tahun lalu. Para pengguna motor sport pun setiap tahunnya juga diakui semakin berkurang. “Kalau pasar sepeda motor bebek itu di Jawa masih besar. Terutama Jawa Timur dan Jawa Barat. Kalau di Jakarta, pasarnya sangat kecil,” ujarnya.
Kendati penjualan Astra Honda Motor naik pada 4 bulan awal, Thomas mengaku jika pasar sepeda motor saat ini sedang lesu. Ia berharap jika pasar sepeda motor baru akan kembali bergairah setelah hari raya lebaran. Salah satu ajang yang diharapkan untuk mendongkrak gairah pembelian sepeda motor adalah Jakarta Fair Kemayoran 2019 yang akan digelar pada minggu ini. “Semoga bisa kembali ramai,” pungkasnya.
