Daftar Harga Sepeda Motor Matik Baru di Bawah Rp19 Juta
All New Honda BeAT diklaim mengalami pengembangan spesifikasi yang lebih baik. (Foto: Carmudi/Rizen)
Jakarta – Sepeda motor menjadi salah satu moda transportasi yang paling digemari oleh masyarakat baik diperkotaan maupun desa. Tak heran jika Indonesia masuk dalam daftar negara dengan populasi sepeda motor terbanyak di dunia. Indonesia berada di peringkat ketiga, sedangkan dua peringkat diatasnya dihuni oleh China dan India.
Laju pertumbuhan sepeda motor di Indonesia dipicu oleh begitu masifnya pabrikan roda dua mendatangkan produk-produk terbaru. Mulai dari sepeda motor yang dihargai murah sekira belasan juta hingga temahal mencapai ratusan juta.
Apalagi sejak beberapa tahun lalu pembelian sepeda motor bisa dilakukan secara kredit atau dicicil dengan uang muka rendah. Dengan cara tersebut mempermudah konsumen memiliki sepeda motor baru impiannya.
Di antara berbagai pilihan sepeda motor tentu ada satu segmen yang paling merajai sampai sekarang, yaitu sekuter matik (skutik) sebutan umum untuk sepeda motor bertransisi otomatis (matik).
Sebenarnya sepeda motor matik telah lama masuk ke Indonesia sekira 1991 lewat Vespa Corsa PK125. Kemudian pada awal 2000 masuklah pabrikan roda dua asal Taiwan yaitu Kymco Jetmatic Trend 125. Kala itu belum banyak konsumen yang tertarik untuk membeli sepeda motor matik karena berbagai alasan. Mulai dari biaya perawatan mahal hingga boros bahan bakar.
Pada 2000-an tak lama setelah Kymco masuk, pabrikan sepeda motor asal Jepang, Yamaha mulai merilik ke bisnis skutik. Pabrikan berlogo garpu tala itu memberanikan diri menjual skutik yang didatangkan langsung dalam bentuk utuh dari negara lain.
Melihat penjualan skutik semakin tumbuh maka pada 2002 Yamaha menghadirkan produk baru yaitu Yamaha Nouvo AT 115. Bak gayung bersambut, skutik tersebut laris dipasaran. Hal ini membuat pasaing terdekatnya yaitu Honda ‘panas’.
Pada 2006, Honda dengan bangga meluncurkan skutik pertamanya dengan nama Vario. Dua tahun kemudian Honda menghadirkan BeAT. Seolah tak mau kalah dan ingin mencicipi manisnya keuntungan dari menjual skutik, pabrikan lain seperti Suzuki ikut mencoba peruntungan di segmen tersebut.
Motor Skutik Populasi Terbanyak
Sejak saat itu sampai sekarang segmen skutik masih mendominasi penjualan sepeda motor di Indonesia. Banyak yang beranggapan mengendarai skutik jauh lebih mudah ketimbang sepeda motor bertransmisi manual. Apalagi ketika terjebak kemacetan, pengemudi tidak perlu menurunkan gigi transmisi dan menekan tuas kopling.
Sekarang ini ada beragam skutik yang bisa menjadi pilihan konsumen, mulai dari mesin kerkapasitas kecil sampai besar. Harganya pun sangat bervariasi, tergantung dari kebutuhan dan kesanggupan konsumen membayar cicilan.
Akan tetapi yang menjadi primadona di masyarakat adalah skutik dengan harga murah, Meski harganya tergolong murah tapi masih dapat diandalkan ketika harus menempuh perjalanan jauh.
Ada belasan skutik dari berbagai merek yang masih dibanderol dengan harga belasan juta. Nah untuk mempermudah Anda dalam mengetahui harga jual sepeda motor matik termurah, Carmudi coba merangkum harga sepeda motor matik terbaru di bawah Rp19 juta seperti dikutip dari website resmi pabrikan speda motor.
Honda
BeAT CBS Rp16,45 juta
BeAT CBS ISS Rp17.15 juta
BeAT Street Rp17,15 juta
BeAT Deluxe Rp17,25 juta
Genio CBS Rp17,68 juta
Genio CBS-ISS Rp18,15 juta
Yamaha
Mio Z Rp15,8 juta
Mio S Rp16,915 juta
Mio M3 125 Rp16,35 juta
Mio M3 125 AKS SSS Rp17,27 juta
X-Ride 125 Rp18,69 juta
Fino Premium Rp18,735 juta
Fino Sporty Rp18,735 juta
Soul GT AKS Rp17,3 juta
Soul GT AKS SSS Rp17,8 juta
Suzuki NEX II Warna baru (Fto: SIS)
Suzuki
Nex II Cross Standard Rp16,1 juta
Nex II Cross Accessories Rp16,8 juta
Nex II Elegant Standard Rp16,1 juta
Nex II Elegant Premium Rp16,55 juta
Nex II Fancy Dynamic standard Rp16,1 juta
Nex II Fancy Dynamic Rp16,8 juta
Smash FI Smash R FI Rp16,1 juta
Smash FI Smash SR FI Rp16,85 juta
TVS
Dazz Rp13,3 juta
TVS Dazz-FI Rp13,9 juta.
Harga yang kami cantumkan berlaku untuk wilayah Jakarta (on the road Jakarta).
Penulis: Santo
Editor: Lesmana
