Mobil

RX-Vision Concept: Cikal Bakal Generasi Baru Mazda RX-7

Mazda mengangkat tabir dari mobil sport bermesin rotary terbaru di ajang Tokyo Motor Show 2015 dengan nama RX-Vision. Seperti dugaan sebelumnya, mobil ini disiapkan sebagai pengganti dari si ikonik Mazda RX-7.

RX-Vision adalah mobil sport dua pintu dengan dua tempat duduk. Memiliki dimensi panjang 4389mm, lebar 1925mm dan tinggi 1160mm, bodi RX-Vision lebih pendek dari RX-8, tetapi sedikit lebih lebar dan lebih rendah.

Secara tradisional, RX-Vision akan menjadi suksesor dari RX-8. Tapi alih-alih menggunakan nama RX-9, nama RX-7 bakal kembali digunakan Mazda karena sesuai dengan identitas mobil.

“Akankah mobil ini dinamakan RX-9? Ya, semua RX-7 sebelumnya menggunakan dua atau tata tempat duduk 2+2 sementara RX-8 empat, jadi bakal seperti apa RX-9? Enam tempat duduk? Mobil konsep ini adalah (mobil dengan) dua tempat duduk, sehingga Anda dapat membayangkan angka mana yang paling cocok,” kata Kiyoshi Fujiwara, kepala riset dan pengembangan Mazda di Tokyo Motor Show, seperti dilansir Topgear.

Buritan belakang terlihat mengambil banyak inspirasi dari RX-7 generasi terakhir, FD

Buritan belakang terlihat mengambil banyak inspirasi dari RX-7 generasi terakhir, FD

SKYACTIV-R, Mesin Rotary Wankel Generasi Berikutnya

Mazda tidak mengubah tata mesin depan dan sistem penggerak roda belakang yang menjadi ciri khas dari generasi mobill sport Mazda RX. Jantung pacunya juga tetap menggunakan mesin wankel rotary namun mendapat sentuhan teknologi SKYACTIV Mazda dengan nama SKYACTIV-R.

Lebih lanjut, R merujuk pada ‘rotary’ yang menurut Mazda memiliki tiga karakter khusus: keekonomisan, emisi dan reliabilitas. Tidak ada angka teknis yang diungkap pabrikan asal Hiroshima itu dari mesin rotary generasi barunya. Tetapi menurut Fujiwara, emisi CO2 dan NOx dari mobil akan berada pada tingkat yang sama untuk mesin bensin standar yang setara.

Dia juga memberikan petunjuk akan keberadaan sistem turbocharger pada mesin, bukan hybrid. Disebutkan juga bahwa Mazda RX-Vision bisa berada di kelas yang sama seperti Porsche Cayman

“Saya tidak bisa merincinya, tetapi kami yakin turbo adalah salah satu pilihan yang kami dapat lihat untuk rotary. Saat ini kami tidak sedang bekerja untuk sistem rotary hybrid,” ungkapnya.

“Jika kami mampu memproduksi massal mobil ini, maka Porsche Cayman mungkin adalah perbandingan sebenarnya. Tetapi seperti MX-5, kami ingin membuatnya lebih ringan,” sambungnya.

Dengan spesifikasi tertinggi Cayman S memiliki 321 tenaga kuda dan bobot 1.400 kg, tentu versi produksi Mazda RX-Vision harus memiliki paling tidak 300 tenaga kuda dan bobot dibawahnya.

Kita nantikan saja bakal seperti apa sosoknya dalam versi produksi.

Interior dengan stir 'celong' khas mobil drift

Interior dengan stir ‘celong’ khas mobil drift

Wahyu Perdana Putera

Berkarir di sejumlah online media sejak 2012 sebagai jurnalis teknologi, sains dan otomotif, kini di Carmudi Indonesia sejak Juli 2015 untuk mengulas & mempublikasikan kabar otomotif terkini dari perspektif lain. Menggilai mobil retro era '80-90an, modifikasi & kultur balap jalanan Jepang serta hobi modifikasi dengan aliran oldschool brutal seperti Shakotan, Kyusha & Kaido Racer. Email: wahyu.perdana@carmudi.co.id
Follow Me:

Related Posts