Suzuki Ignis GX Varian Tertinggi Paling Banyak Diburu Konsumen
Penulis: Santo Evren Sirait
Jakarta – Suzuki Ignis yang meluncur April 2017 cukup mendapat sambutan positif dikalangan pecinta otomotif Indonesia. Jika melihat dari desain yang ditawarkan, gaya desain yang diusung pada Suzuki Ignis ini memang dibuat dengan rasa khas SUV kompak. Tampak begitu stylish dan cukup sporty.
Suzuki Indomobil Sales (SIS) menawarkannya dalam dua varian yakni GL dan GX. Di antara keduanya varian tersebut yang terlaris adalah GX.
Setiawan Surya, Deputy Managing Director 4W SIS mengakui bahwa khusus segmen Ignis ada keunikan tersendiri. Sebelumnya pihaknya memprediksi bahwa varian terendah yang bakal laris dipasaran teryata sebaliknya. Justru varian tertinggi yang laris bahkan sejak pertama kali meluncur.
“Ignis itu sangat unik, jadi orang (konsumen) larinya ke atas (varian tinggi). Kita kan punya tipe GL dan GX, jadi tipe GX-nya yang permintaan tinggi. Tadinya harapan kita tipe GL yang permintaannya tinggi karena harganya murah. Ternyata mungkin untuk segmen Ignis itu sangat unik konsumennya, jadi orang larinya ke GX,” ujar Setiawan, belum lama ini di Jakarta.
Jauh dari prediksi, lanjut Setiawan stok untuk Ignis tipe GL berlebih sedangkan GX sampai saat ini masih terbilang aman.
Kinerja Penjualan Wholesale Ignis
Walaupun dinobatkan sebagai pendatang baru, namun Suzuki Ignis sudah mampu mengalahkan para pesaing terdekatnya yang sudah lebih dulu hadir. Berdasarkan data penjualan wholesale (dari pabrik ke diler) yang dirilis oleh Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) pada September 2017 tercatat sebanyak 1.412 unit Ignis telah didistribusikan.
Bila dirinci, kontributor terbesar penjulan Ignis datang dari tipe GX (transmisi manual dan otomatis) dengan total 791 unit sedangkan GL sebanyak 616 unit.
Dari sejak mulai pengiriman yaitu Maret sampai September, Suzuki telah menjual Ignis sebanyak 9,692 unit. Angka tersebut diyakini akan terus tumbuh mengingat masih ada tiga bulan lagi sebelum tutup tahun 2017.
Sementara itu pesaing terdekat Ignis seperti Daihatsu Sirion, Nissan March, Mitsubishi Mirage, dan Toyota Etior sepertinya akan sulit mengejar. Masih dari data penjualan yang sama, tercatat Sirion hanya mampu terjual sebanyak 147 unit pada September. Total penjualan selama sembilan bulan di 2017 sebesar 1.265 unit.
Nissan March sedikit lebih beruntung dari Sirion, sebab angka penjualan lebih tinggi yakni 149 unit pada bulan yang sama dan total penjualan selama Januari sampai September sebanyak 1.828 unit.
Mitsubishi Mirage hanya terjual 87 unit dengan jumlah total sebanyak 1.532 unit. Sedangkan Toyota Etios lebih kecil lagi dibanding lainnya yaitu sebesar 45 unit, dengan total penjualan sepanjang sembilan bulan di tahun ini hanya 612 unit.
