Test Ride Suzuki Nex Crossover, Apa Saja Ubahannya?

Bogor – Suzuki Nex Crossover merupakan motor varian terbaru yang dirilis oleh PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) bergenre semi offroad yang dikembangkan dari Suzuki Nex. Karena ini adalah salah satu motor baru, maka Suzuki pun mengadakan sesi test ride. Sesi test ride ini diadakan di kawasan Sentul, Bogor, Jawa Barat.

Media yang diundang tidak banyak, beruntung Carmudi menjadi salah satu media yang bisa mencicipi bagaimana performa dan ketangguhan Suzuki Nex crossover ini. Lantas, bagaimana impresi motor tersebut?

Spesifikasi Suzuki Nex Crossover

Secara tampilan dan dimensi memang tak terlalu banyak ubahan dibanding Nex II yang menjadi basicnya. Panjangnya mencapai 1.890 mm, lebar 765 mm dan tinggi 1.055 mm. 

Bobotnya lumayan ringan, hanya 94 kg saja untuk motor berkapasitas mesin 113 cc, 1 silinder ini.

Tampilan Suzuki Nex Crossover. (Foto: Rizen)

Sedangkan versi Nex II punya panjang 1.890 mm, lebar 675 mm dan tinggi 1.045 mm. Bobot Nex II sendiri 93 kg, alias lebih ringan 1 kg saja. Enggak beda jauh kan spesifikasinya?

Mesin Suzuki Nex Crossover

Mesin 113 cc, 1 silinder SOHC berpendingin radiator ini punya tenaga 8,9 hp dengan torsi 8,5 Nm. Motor ramping ini juga dilengkapi dengan radiator sebagai pendinginan mesin. 

Konsumsi bbm dari motor ini sih enggak perlu diragukan lagi. Karena Suzuki mengklaim motor ini bisa melesat sejauh 176,4 km untuk 3,6 liter bahan bakar.

Tampilan Suzuki Nex Crossover. (Foto: Rizen)

Ini artinya, 1 liter bahan bakar pada Nex bisa berjalan hingga jarak tempuh 49 km. Iritnya bahan bakar ini juga dibantu oleh pengabutan yang sudah memakai injeksi yang diatur oleh ECU.  Oh iya, salah satu faktor irinya konsumsi bahan bakar juga dipengaruhi oleh Suzuki Eco Performance (SEP). 

Kaki-kaki dan Rem

Soal kaki-kaki, motor ini punya ukuran pelek dan suspensi yang sama dengan Nex II. Yang berbeda hanya ban yang dipakai punya kontur semi offroad. 

Tampilan Suzuki Nex Crossover. (Foto: Rizen)

Jadi, buat melewati jalan sedikit berlumpur atau berbatu bukan menjadi penghalang. Beda dengan Nex II yang punya ban cenderung membulat untuk jalan aspal. 

Perbedaan dengan Suzuki Nex II

Lantas, apa aja sih beda Suzuki Nex Crossover ini dengan Suzuki Nex II? Ada beberapa bagian yang berbeda. Paling utama sih setangnya. Setang Suzuki Nex Crossover dibuat terekspos tanpa batok atau cover ala-ala motor trail.

Lalu, speedometernya dibuat kecil dan sudah memakai model digital. Di speedometer ini terdapat RPM model digital, status bahan bakar, jam dan 2 tombol. Tombol sebelah kiri adalah tombol Sel (Select) dan sebelah kanan terdapat tombol Adj (Adjust). 

Pada tombol Sel kita bisa melihat konsumsi bahan bakar, indikator tegangan kelistrikan, Trip A, dan Trip B. Bila berniat memindahkan, kita cukup menekan tombol Sel. Nah untuk melakukan pengaturan, kita bisa menekan tombol Adj di sebelah kanan ini. Gampang kan?

Buat warnanya sendiri, motor ini cuma ada dalam 2 warna pilihan. Yang pertama adalah Stronger Red Titan Black dan warna Solid Black. 

Perbedaan lain yang bisa dilihat jelas ada di bagian jok yang memakai model two tone, suspensi belakang berwarna merah, kaliper cakram depan dibuat warna merah dan floor board yang dibuat lebih luas. Sisanya sama seperti Suzuki Nex II kok, hampir enggak ada bedanya. 

Test Ride Suzuki Nex Crossover

Lalu, gimana sih rasanya mengendarai motor ini? Kebetulan jarak tempuh lokasi pengetesan kami enggak terlalu jauh. Cuma sekitar 10 km aja bolak-balik. 

Tapi sudah lumayan bisa mendapat gambaran mengenai motor ini kok. Lokasi yang kami tuju kebetulan merupakan lokasi proyek Puncak 2.

Di lokasi tersebut kondisi jalanannya benar-benar mirip dengan tambang. Jalanan hancur, berbatu, menanjak dan rasanya sih bukanlah jalan yang nikmat buat dilalui. 

Kami memulai perjalanan dari kawasan ruko bisnis Sentul dekat Jungle Land yang jalannya beraspal mulus dan banyak diisi dengan tikungan dan tanjakan. 

Kami pun menyusuri jalan hingga menuju IKEA Sentul untuk mencoba performa. Saya kebetulan juga memiliki Suzuki Nex II. Jadi lumayan tahu betul karakter motor ini. 

Bicara performa di trek lurus, rasanya memang tidak terlalu spesial. Tapi mesin memang terasa halus. Karena motor ini kapasitasnya mesinnya juga kecil, jadi jangan berharap banyak kalau mau ngebut. 

Kamu harus mengeluarkan effort lebih buat bisa ngebut kencang dengan motor ini. Motor ini memang lebih asyik dipakai buat jalan santai dibanding buat ngebut. 

Test ride Suzuki Nex Crossover di jalan beraspal. (Foto: Rizen)

Posisi setang yang melebar juga memberi kesan rileks. Enaknya, setang ini juga dibuat enggak terlalu tinggi. Jadi lumayan ngasih posisi rileks buat berkendara santai. 

Dengan tinggi 170 cm, kaki saya jelas bisa menapak sempurna tanpa perlu jinjit. Dan 1 hal yang cukup asyik. Handlingnya lebih enak dibanding Nex II. 

Penggunaan ban yang semi offroad dengan kembangan ban yang agak kotak membuat motor jadi lebih enak buat diajak menikung. 

Karena ban depan memakai ukuran 80/90 ring 14. Sedangkan belakang memakai ukuran 90/90 ring 14. Kedua ban ini sudah memakai model tubeless juga nih.

Suspensi

Soal suspensi, Nex II dan Nex Crossover ini punya kesamaan. Yakni suspensi belakangnya yang lumayan keras. Beberapa kali melewati speedtrap, bagian belakang terasa cukup sakit. 

Suspensi Suzuki Nex Crossover. (Foto: Rizen)

Mungkin dengan mengganti suspensi kamu bisa mendapatkan kenyamanan lebih ya. Tapi, kalau dipakai untuk berdua, suspensi belakang ini baru terasa lebih empuk. 

Suspensi depan rasanya pas. Tidak terlalu empuk dan tidak terlalu keras. Cocok lah buat jalanan Jakarta yang lumayan bergelombang macam ombak pantai. 

Memasuki Area Offroad

Saat perjalanan masih dihadapkan dengan jalan beraspal rasanya semua baik-baik saja. Memasuki area offroad ini, rasa penasaran saya semakin tinggi. 

“Duh, ini jalanan cocoknya enak pakai motor adventure harusnya nih,” ujar saya dalam hati. Tapi ternyata Nex Crossover ini bisa melahap jalan tersebut dengan baik dan tanpa kendala. 

Test ride Suzuki Nex Crossover. (Foto: Rizen)

Di lokasi tujuan, saya mencoba sedikit ngebut dengan motor ini. Kebetulan road captain di depan juga ngebut lumayan kencang. Mau enggak mau harus ikutan juga nih hehehe. 

Sesuai ekspektasi, motor ini lebih nyaman buat melibas jalan rusak. Karena penggunaan setang ini, kita dipaksa untuk duduk dalam posisi yang jauh lebih sigap. 

Maklum, jalan rusak biasanya bergelombang. Kalau pakai setang lebar, tangan jadi lebih sigap dan nyaman buat meredam getaran. 

Test ride Suzuki Nex Crossover di kawasan Sentul

Untuk motor yang dijual seharga Rp17,9 jutaan rasanya motor ini cukup oke. Tapi sayang, menurut kami warna dan livery dari motor ini kurang menarik. 

Mungkin kedepannya Suzuki bisa merilis dengan warna dan livery yang lebih menarik. Overall, asumsi kami motor ini sih oke banget buat dibeli. Akan tetapi kembali lagi kepada Anda yng ingin meminang motor ini, diharapkan untuk melakukan test ride agar lebih mantab.

Penulis: Rizen

Editor: Lesmana