Toyota Sienta Terbaru Sepi Peminat Ini Penyebabnya

By Nadya Andari 2 February 2021

Tampilan Toyota Sienta terbaru. (Foto: TAM)

Jakarta – Toyota Sienta dinilai menjadi salah satu mobil MPV (Multi Purpose Vehicle) yang kurang diminati di pasar otomotif Indonesia. Carmudi telah rangkum beberapa kekurangan Toyota Sienta yang mungkin menjadi alasan mobil ini kurang diminati.

Toyota Sienta pertama kali dilucurkan pada 2016 silam dan pada 2019, telah mengalami penyegaran di bagian eksterior dan interiornya.

Pemesanan Sienta termasuk minim sekali. Berdasarkan data wholesales (pabrik ke diler) yang dirilis Gaikindo (Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia) periode Januari – Agustus 2019, tercatat hanya 412 unit Sienta yang didistribusikan ke diler.

Jika dibandingkan dengan mobil besutan Toyota lainnya seperti Avanza, kalah jauh. Masih berdasarkan data yang sama, sebanyak 7.362 unit Toyota Avanza didistribusikan ke diler.

Isi Konten

Kekurangan Toyota Sienta
Spesifikasi Toyota Sienta Terbaru
- - Baca juga

Kekurangan Toyota Sienta

Kekurangan Toyota Sienta yang perlu diketahui. (Foto: Paultan)

Berikut beberapa kekurangan Toyota Sienta terbaru yang dilansir dari berbagai sumber.

Jok Belakang Sempit

Kekurangan Toyota Sienta terbaru pertama adalah memiliki jok belakang yang sempit, khususnya pada baris ketiga. Banyak yang menilai bahwa jok di baris tersebut hanya bisa diduduki oleh penumpang dengan tinggi maksimal 150 cm.

Bagi penumpang yang memiliki tinggi lebih dari 150 cm, akan merasa tidak nyaman saat duduk di kursi baris ketiga Sienta terbaru selama perjalanan.

Tarikan Mesin Lemot

Kekurangan Toyota Sienta terbaru selanjutnya adalah memiliki tarikan mesin pada putaran bawah yang lemot.

Namun, hal ini dinilai wajar untuk mobil yang menggunakan transmisi CVT (Continuous Variable Transmission) seperti Sienta ini karena bertujuan untuk menghemat konsumsi bahan bakarnya.

Sebagai informasi, Toyota Sienta terbaru ditawarkan dalam dua pilihan transmisi, yaitu transmisi manual 6 percepatan dan CVT with 7-speed sport sequential shiftmatic.

Memiliki Desain yang Unik, Namun Kurang Disukai

Desain Sienta yang unik tapi kurang disukai. (Foto: Carmudi)

Toyota Sienta dari awal dikenal memiliki bentuk kotak dan desain yang unik hingga sekarang. Namun ternyata, sebagian besar konsumen Indonesia tidak menyukai bentuknya, sehingga menjadi salah satu kekurangan mobil ini.

Jika dibandingkan dengan MPV lainnya seperti Toyota Avanza yang tidak berbentuk kotak, kalah jauh jumlah peminatnya.

Seperti yang sudah dijelaskan di atas, perbandingan jumlah unit Sienta dan Avanza yang didistribusikan ke diler pada 2019 berbeda jauh, dimana Avanza paling banyak didistribusikan dengan mencatat angka 7.362 unit, sedangkan Sienta hanya 412 unit.

Namun, pihak Toyota tidak setuju karena Toyota Alphard dan Voxy yang juga memiliki bentuk kotak masih memiliki cukup banyak peminat di Indonesia.

Mereka menilai desain Sienta yang unik menjadi alasan mobil ini kurang diminati oleh sebagian besar konsumen.

Menggunakan Material yang Kurang Berkualitas

Meski tampilan Toyota Sienta terbaru secara keseluruhan terlihat tangguh dan modern, namun pada bagian interiornya, mobil ini masih menggunakan material plastik yang terkesan murahan dan kurang berkualitas.

Material ini pun hampir mendominasi hampir seluruh bagian interior Sienta terbaru.

Memiliki Radius Putar yang Buruk

Radius putar yang dimiliki Toyota Sienta terbaru memang tidak terlalu baik, bahkan dinilai buruk.

Hal ini disebabkan karena ruang fendernya sempit, letak sepatbor tidak terlalu lebar, serta penggunaan pelek berukuran 16 inci, sehingga radius putar Sienta terbaru tidak terlalu baik dan kurang maksimal.

Ruang Kaki Baris Ketiga Kurang Luas

Jika sebelumnya sudah mengetahui bahwa Toyota Sienta terbaru memiliki jok baris ketiga yang sempit, maka sudah tidak heran leg room atau ruang kaki di baris tersebut juga sempit.

Sebagai mobil dengan kapasitas penumpang hingga 7 orang, mobil ini nyatanya tidak memiliki tempat duduk nyaman bagi setiap penumpangnya, khususnya yang duduk di kursi paling belakang.

Ruang kaki pada baris ketiga Sienta terbaru terasa sempit bagi penumpang dewasa. Namun, bagi penumpang anak kecil, masih terasa luas, sehingga kursi di baris ketiga lebih cocok diduduki oleh mereka dibandingkan penumpang dewasa.

Jika perjalanannya tidak terlalu jauh, mungkin tidak masalah bagi penumpang dewasa untuk duduk di baris ketiga mobil ini. Untuk memberikan ruang kaki yang lebih leluasa pada baris ketiga, jok kursi baris kedua Sienta terbaru bisa dimajukan sedikit.

Jok Belum Captain Seat

Jok captain seat hanya ada pada Toyota Sienta Welcab. (Foto: Carmudi)

Kekurangan lainnya pada Toyota Sienta terbaru ini adalah belum memiliki jok captain seat pada semua variannya.

Jok captain seat hanya disematkan pada Sienta Welcab. Hal ini disebabkan karena mobil tersebut mengandalkan mekanisme lipat bangku drive in seat, dan format captain seat tidak mengakomodir lipat bangku tersebut.

Padahal jok captain seat memiliki beberapa keuntungan, salah satunya yaitu dapat membuat interior mobil jadi terlihat lebih mewah dan elegan karena biasanya disematkan pada mobil-mobil premium yang harganya sangat mahal.

Spesifikasi Toyota Sienta Terbaru

Seperti diketahui sebelumnya, Toyota Sienta telah mendapatkan pembaruan di bagian eksterior dan interiornya pada 2019.

Untuk mesinnya sendiri, dibenamkan mesin tipe 2NR-FE berkapasitas 1.500 cc. Mesin tersebut dapat mengeluarkan tenaga sebesar 105 Hp pada 6.000 Rpm dan torsi maksimal 140 Nm pada 4.200 Rpm.

Pada bagian eksterior, Toyota Sienta terbaru mendapatkan penyegaran di bagian grip depan.

Disematkan gril berdesain honeycomb dan aksen krom, sehingga bagian depan mobil jadi terlihat lebih sportydan stylish dibandingkan model sebelumnya.

Dari segi dimensi, mobil ini memiliki ukuran panjang 4.235 mm, lebar 1.695 mm, dan tinggi 1.675 mm. Sienta terbaru sudah dilengkapi dengan headlamp dan lampu proyektor LED, serta lampu LED clearance khusus varian Q.

Di bagian samping, tidak mengalami penyegaran sama sekali. Mirip seperti generasi sebelumnya, terdapat pegangan pintu yang sewarna bodi mobil.

Selain itu, pintunya sudah dibekali keyless entry dan menggunakan desain pintu geser otomatis agar penumpang bisa mudah masuk ke dalam mobil tanpa perlu khawatir berbenturan dengan orang atau barang di sekitarnya.

Bagian belakang Sienta terbaru juga tidak mendapatkan penyegaran.

Desainnya sama dengan model sebelumnya, dimana terdapat stop lamp atau lampu rem berdesain lancip yang memanjang sampai ke bagian pintu bagasi, serta rear garnish beraksen krom dan memanjang di atas pelat nomor mobil.

Interior Toyota Sienta terbaru. (Foto: TAM)

Nadya Andari

Memulai karir sebagai Content Writer di Carmudi Indonesia sejak awal tahun 2019. Lulusan Desain Komunikasi Visual yang suka sekali menulis, seperti cerpen, artikel, dan sebagainya.