Volkswagen Tanam Investasi Pembangkit Listrik Tenaga Angin di Swedia
Swedia — Salah satu pabrikan otomotif asal Jerman, Volkswagen (VW) baru saja melakukan investasi besar-besaran di Swedia. Investasi yang dilakukan oleh VW adalah mendirikan banyak pembangkit listrik tenaga angin.
Bahkan VW mengaku sangat bangga lewat investasi yang dilakukannya ini. Menurut mereka langkah yang diambil ini sudah tepat guna menjadi pabrikan otomotif pertama yang mendukung perluasan energi terbarukan.
Pembangkit listrik tenaga angin dinilai mampu menuju dekarbonisasi yang baik dalam skala industri. Seperti diberitakan oleh Autoevolution, VW sudah menjalin kerja sama dengan Onshore Aldermyrberget.
VW Tiguan Allspace facelift (Foto: Paultan)
Kerja sama tersebut meliputi pembangunan pembangkit listrik tenaga angin di kawasan Skelleftea di Swedia Utara. Menurut VW ini merupakan proyek terbesar yang pernah dilakukan oleh mereka dalam sejarah perusahaan.
Menurut Volkswagen pembangkit listrik ini nantinya akan bisa menghasilkan 100 GWh listrik. Angka tersebut diprediksi cukup untuk memenuhi kebutuhan listrik dari 27 ribu rumah tangga yang ada di negara tersebut selama 1 tahun penuh.
Investasi ini menjadi langkah baru yang diambil oleh pabrikan otomotif guna menghasilkan karbon netral pada 2050. Program yang disebut oleh VW sebagai Way to Zero ini konon menghabiskan dana sebanyak 40 juta Euro atau setara dengan Rp648 miliar (kurs 1 Euro= Rp16.208).
Bahkan pada tahun depan pembangkit listrik tenaga angin di kawasan Timur Laut Jerman juga akan mulai beroperasi. Untuk kawasan Jerman, VW bekerja sama dengan perusahaan energi REWE.
Andreas Walingen, Chief Strategy Officer VW mengatakan hal tersebut merupakan investasi jangka panjang, terutama energi terbarukan.
“Membuat pembangkit listrik ini adalah langkah yang logis. Kami menjadi produsen mobil pemimpin di segmen EV yang ada di Swedia dengan pangsa pasar 20% dengan penjualan 9.300 unit sejak Januari hingga November 2021,” ujarnya.
Tak hanya Swedia, nantinya Volkswagen juga akan mendirikan proyek serupa di Spanyol, Inggris, dan Finlandia. Jika ditotal, seluruh pembangkit di beberapa negara ini mampu menghasilkan 7 terawatt listrik yang setara dengan 300 turbin listrik.
Listrik yang bisa dihasilkan tentunya cukup untuk memenuhi kebutuhan 600 ribu rumah tangga yang ada di beberapa negara tersebut.
Penulis: Rizen Panji
Editor: Dimas
