Berita Mobil Sumber informasi

Ada Merek Mobil Baru Masuk Indonesia, Gaikindo dan Kemenperin Masih Bungkam

Mobil Lada (Foto: Lada)

Jakarta – Pemerintah membuka pintu lebar-lebar bagi perusahaan asing dari berbagai sektor termasuk otomotif yang mau menanamkan investasi di Tanah Air. Rupanya kesempatan tersebut langsung dimanfaatkan oleh banyak merek-merek mobil dari perusahaan otomotif di berbagai negara.

“Sebenaranya kalau sekarang itu kami membuka dan memberikan kesempatan sesuai dengan peraturan Kemenperin nomor 34 tahun 2017 dan Peraturan Kemenperin nomor 5 tahun 2018. Kami membuka perusahaan industri otomotif untuk mencoba produksi dalam negeri dalam bentuk CKD dan IKD. Kenapa ini kita lakukan, pertama bahwa kita itu punya kapasitas produksi 2,4 juta unit kendaraan dan kita baru pakai 1,2 juta kendaraan, itu baru setegahnya di manfaatkan. Jika utilisasi sekala ekonomi naik ini kan akan bersaing, ya dia (perusahan otomotif) coba di sini selebihnya itu ditujukan untuk ekspor,” ujar Direktur Industri Maritim, Alat Transportasi, dan Alat Pertahanan, Putu Juli Ardika, belum lama ini di Jakarta.

Ketika ditanya lebih lanjut mengenai merek mobil apa saja yang sudah siap masuk Indonesia, Putu menolak untuk membeberkannya lebih dalam. Dirinya beralasan bahwa itu merupakan rahasia dan tidak bisa dibocorkan ke publik.

“Sampai saat ini banyak (merek mobil) yang ingin dan sudah melakukan kajian-kajian, ya mudah-mudahan segera masuk beberapa industri otomotif. Saya enggak bisa katakan dari merek mana saja, tapi sudah banyak. Kita belum bisa bocorkan masih rahasia,” tutur Putu.

Sebatas pengetahuan Putu memang sudah ada empat perusahaan otomotif atau merek mobil besar yang melakukan pembicaraan termasuk dari China. Namun tambah dia keempatnya belum termasuk perusahaan yang datang langsung dan melakukan pembicaraan ke Menteri Perindustrian dan Direktur Jenderal Kemenperin.

Mobil Rusia merek Gaz (Foto: eng.autostat.ru)

Secara terpisah Yohannes Nangoi, Ketua Umum Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) mengaku belum mengetahui prihal akan masuknya merek mobil baru di Indonesia.

“Setahu saya untuk tahun ini belum ada (merek baru), saya yakin,” katanya di Arena GIIAS di ICE, BSD City, Tangerang beberapa waktu lalu.

Disinggung ada empat perusahaan otomotif yang bakal masuk pasar dalam Negeri antara lain dari China dan Rusia, Nangoi kembali menjawab tidak tahu. “Saya enggak tau karena data-datanya tidak pegang,” katanya singkat.

Merek Mobil BYD, Foday, Lada dan Gaz

Berdasarkan rumor yang beredar setidaknya ada empat merek mobil yang berencana mencoba peruntungan di Indonesia. Keempat merek tersebut adalah BYD dan Foday asal China, sedangkan dua lainnya berasal dari Rusia seperti Lada dan Gaz.

Jika benar keempat perusahaan itu masuk Indonesia, maka dapat dipastikan angka produksi kendaraan secara nasional akan mengalami peningkatan. Selain itu konsumen mempunyai banyak pilihan.

Sebelumnya sudah ada dua perusahaan otomotif asal China yang sudah memulai bisnisnya di Indonesia . Tidak tanggung-tanggung keduanya yaitu Wuling Motors dan DFSK langsung mendirikan pabrik untuk memproduksi mobil yang dipasarkan di dalam negeri.(dol)

Santo Sirait

Santo Sirait sebelumnya Jurnalis di Okezone.com, pindah ke Carmudi.co.id sebagai Reporter pada November 2017. Fokus di sektor otomotif, terutama meliput tentang mobil, motor dan industri otomotif. Santo dapat dihubungi di santo.evren@icarasia.com

Related Posts