Harga EV6 GT-Line Diumumkan, Mobil Listrik Pertama Kia di Indonesia
Jakarta — PT Kreta Indo Atha (KIA) menargetkan pengiriman mobil listrik EV6 GT-Line dilakukan kuartal pertama 2023 nanti dengan harga yang juga sudah diumumkan dari sekarang.
“Setelah kami perkenalkan di GIIAS 2022, Kia EV6 GT-Line ini mendapatkan respons yang sangat baik. Kami mendapatkan lebih dari 100 pesanan walaupun harganya belum diumumkan saat itu,” ujar Ario Soerjo, Marketing & Development Division Head PT KIA, Kamis (1/12/2022).
Harga Kia EV6 GT-Line menyentuh Rp1,299 miliar OTR Jakarta sudah termasuk wall charger yang dapat dipasang di rumah.
Tampilan Kia EV6 GT-Line. (Foto: Kia)
Kia menyebutkan EV6 GT-Line dibekali baterai berkapasitas 77,4 kWh dan arsitektur kelistrikan 800v.
Dalam satu kali pengisian, pabrikan juga mengeklaim bahwa mobil ini mampu menjelajah hingga 506 kilometer.
Jika mengecas hingga penuh menggunakan wall charger berarus AC dengan daya 11 kW butuh waktu sekitar 7 jam.
Sementara itu, jika menggunakan fast charging arus DC dengan daya 50 kW hanya butuh 73 menit dari 10 hingga 80%.
Mobil listrik Kia berdesain futuristik ini juga bisa menggunakan pengisian Ultra-fast charging berdaya lebih dari 200 kW sehingga waktu pengisian baterainya pun lebih cepat, hanya 18 menit untuk mengisi baterai dari 10-80%.
Harga Kia EV6 GT-Line capai Rp1,2 miliar OTR Jakarta
Kia EV6 GT-Line juga dibekali berbagai fitur canggih, salah satunya Advanced Driver Assistance System (ADAS) dan self parking.
Di dalam fitur ADAS terdiri dari beberapa fitur:
- Forward collision assist
- Lane following assist
- Lane keeping assist
- Smart cruise control with auto stop & go
- Blind spot collision
- Avoidance assist
- Blind spot view monitor
- Rear cross traffic collision avoidance assist
- Driver attention warning
- High beam assist
Di luar fitur tersebut terdapat beberapa fitur keselamatan seperti safe exit assist, surround view monitor, dan remote smart parking assist.
Sebagai mobil listrik canggih, Kia menyematkan EV6 GT-Line dengan fitur Vehicle to Load (V2L).
Fitur tersebut bisa menyalurkan daya listrik dari mobil ke alat elektronik rumah dengan daya maksimal 3,6 kW.
Pemilik bisa menggunakan V2L lewat dermaga pengisian yang ada di bawah jok baris kedua memakai adaptor.
Ini tentunya bisa menjadi solusi ketika rumah pemilik mobil sedang mengalami mati listrik.
“Kia ingin lebih dari sekadar pembuat mobil, tetapi ingin menciptakan solusi mobilitas berkelanjutan untuk semua pihak,” pungkas Ario Soerjo.
Penulis: Rizen Panji
Editor: Dimas
Download Aplikasi Carmudi untuk Dapatkan Deretan Mobil Baru & Bekas Terbaik serta Informasi Otomotif Terkini!
