Reviews Sepeda motor

Masuk Keluarga Maxi, Yamaha Lexi Punya Spesifikasi Mumpuni

Aksesori Yamaha Lexi

Spesifikasi Yamaha Lexi didukung fitur yang mumpuni. Foto/Carmudi.

Jakarta – Yamaha kini mengandalkan deretan skutik premium dari klan Maxi Family untuk bertarung di segmen roda dua. Pada kelas entry level, pabrikan dengan logo garputala ini menyodorkan Lexi. Secara spesifikasi, Yamaha Lexi punya teknologi yang tak kalah seperti NMax atau Aerox namun dengan kapasitas mesin yang lebih kecil.

Perbedaan dengan sang kakak terdapat pada kapasitas mesin dan durasi noken as. Artinya, Yamaha Lexi punya spesifikasi mumpuni untuk bertarung di segmen skutik bermesin 125 cc. Dari sisi desain, Lexi hadir sebagai skutik untuk segala aktivitas sehari-hari dengan ciri dek rata, tapi juga mumpuni bila digunakan untuk perjalanan antar kota.

Yamaha Lexi yang masuk dalam keluarga Maxi Yamaha dibekali beberapa fitur modern yakni full digital speedometer yang dilengkapi dengan tachometer. Yamaha juga membekali Lexi dengan fitur kekinian seperti Immobilizer dan Answer Back System. Tak kalah penting, fitur Electric Power Socket juga tersedia untuk pengendara yang butuh mengisi daya gadget.

Style ataupun penampilan Lexi juga mengikuti gaya dari keluarga Maxi Yamaha yang lainnya. Pada edisi khusus MAXI Signature untuk varian Lexi S tampil dengan warna Matte Black yang merupakan warna iconic (ciri khas) MAXI dilengkapi sentuhan aksen emas. Warna baru pada Lexi S mengusung konsep modern, elegant dan luxury yang merupakan karakter segmen MAXI Yamaha.

PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing selaku produsen juga menyediakan berbagai aksesoris genuine yang membuat Lexi makin ganteng. Selain itu, aksesoris resmi tentunya juga fungsional dan bukan hanya sekedar menambah gaya. Cover front fork misalnya, aksesoris itu dapat melindungi front fork dari serpihan bebatuan dan membuat penampilan lebih kekar.

Itu baru secuil dari spesifikasi Yamaha Lexi, sebab masih banyak lagi keunikan dari skutik ini yang tidak dimiliki keluarga Maxi. Bahkan menurut Valentino Rossi, Lexi itu Seksi!

Skutik Flatdeck Kaya Fitur

Yamaha Lexi S sebagai tipe tertinggi (Foto: Carmudi)

Poin utama yang menjadi fokus Yamaha dalam menggarap Lexi yaitu menjadikannya sebagai skutik yang praktis. Pertama kita bahas desainnya dulu, yaitu flatdeck yang selalu menjadi andalan masyarakat di Indonesia. Desain dek rata dengan pijakan kaki memanjang jadi nilai plus bila dibandingkan NMax.

Sebab, di dek tengah kita bisa membawa barang-barang berat atau berukuran besar misalnya saja ransel, karung beras, tabung gas LPG 3 kg, atau bahkan dua buah galon di sisi kiri dan kanan dek. Pijakan kaki yang memanjang bisa mengurangi pegal di kaki saat perjalanan jauh.

Lexi juga memiliki fitur Electric Power Socket yang berfungsi untuk mengisi daya ponsel selama di perjalanan. Bahkan, fitur ini baru tersedia pada pada All New NMax dan belum tersedia di NMax generasi pertama. Fitur Keyless pada Lexi S juga membuat skutik ini menjadi selangkah lebih canggih dan tentunya lebih aman dari risiko dibobol maling.

Selebihnya, fitur yang diusung Lexi sama seperti NMax versi lawas seperti ban tubeless, lampu hazard, kemudian suspensi belakang Sub-tank untuk tipe Lexi S. Karakter suspensi sub-tank bantingannya lumayan empuk dan pastinya tidak membuat pengendara sakit pinggang.

Spesifikasi Mesin Yamaha Lexi Adopsi Milik Aerox 125 di Vietnam

Mesin Yamaha Lexi dibekali teknologi VVA (Foto: Carmudi)

Sebagai bagian dari keluarga Maxi Yamaha, Yamaha Lexi memiliki kapasitas mesin yang paling kecil, yaitu 125 cc. Pihak Yamaha Indonesia mengakui bila esin Lexi sama seperti yang ada di Aerox 125 yang dipasarkan di Vietnam. Sementara itu, Aerox yang dijual untuk pasar Indonesia bermesin 155 cc VVA.

Mesin tersebut menghasilkan tenaga 8.75 kW pada 8.000 rpm dan torsi puncak 11.3 Nm pada 7.000 rpm. Berbekal teknologi VVA, membuat tenaga pada Lexi merata dari putaran bawah hingga atas. Produksi tenaga sudah mengisi sejak putaran bawah namun tidak meledak-ledak.

Sistem VVA bekerja di putaran mesin 6.000 rpm dengan mengatur bukaan klep yang membuat putaran atas Yamaha Lexi-S makin bertenaga. Kita pun tidak perlu memutar gas dalam-dalam untuk mendapat tenaga dan torsi yang pas. Bahkan kemampuan mesin 125 cc milik Lexi ini menghasilkan akselerasi setara Yamaha NMax generasi pertama.

Volume Bagasi Yamaha Lexi Kalah Besar

Yamaha Lexi bagasinya sempit (Foto: YIMM)

Yamaha Lexi hadir dengan banyak keunggulan dari sisi fitur maupun performa mesin. Namun demikian skutik ini juga memiliki kelemahan di sektor volume bagasi. Ya, bagasi Lexi masih kalah besar dibanding dengan Yamaha NMax atau Freego sekalipun.

Yamaha membuat kompartemen bagasi Lexi di bawah joknya bisa menampung barang sampai 12,8 liter karena harus berdampingan dengan tangki bensin. Apabila dibanding NMax (25 liter), ternyata bagasi adik Nmax ini lebih kecil. Bagasi Lexi hanya bisa menyimpan sebuah helm half face atau jas hujan saja.

Kita tidak menyimpan sepasang helm half face di bagasi Lexi, sehingga salah satunya perlu digantung di dek. Lebih repot lagi bila ingin isi bensin, sebab kita perlu membuka jok dan turun dari motor. Beda cerita kalau kita mengendarai NMax, bisa langsung isi bensin karena tangki dan lubang pengisian ada di dek tengah.

Rem ABS di Varian Lexi S

Sekalipun mengisi kasta bawah dalam keluarga Maxi Yamaha, Yamaha tetap membekali Lexi dengan fitur rem ABS di varian Lexi S. Tentu saja, fitur ini hanya tersedia untuk rem depan, karena rem belakang di Lexi masih memakai tromol. Hadirnya fitur ini bermanfaat untuk mencegah roda terkunci jika terjadi pengereman tiba-tiba.

Hingga saat ini, baru Yamaha yang menyediakan fitur ABS pada skutik bermesin 125 cc. Selain Lexi, masih ada Yamaha Freego yang juga mengusung fitur sejenis. Untuk skutik dari merek lain dengan mesin 125 cc masih memakai rem cakram biasa dan belum memakai fitur ABS.

Berbagai Kelemahan Yamaha Lexi, Pantaskah Masuk Keluarga Maxi Yamaha?

Setiap produk hadir dengan kelebihan dan di sisi lain pasti punya kelemahan, begitu pula dengan Yamaha Lexi. Hadir mengisi segmen entry level di Maxi Yamaha, spesifikasi Lexi sebenarnya lebih seperti paket lengkap skutik 125 cc.

Sebut saja ukuran tangki bensin yang kecil, karena Lexi hanya berkapasitas 4,2 liter. Sebagai skuter dengan tipikal touring seperti Lexi, kapasitas segitu jelas cukup kecil karena mirip Mio, Fino, X-Ride dan lain-lain. Sekalipun konsumsi bahan bakarnya irit, kita dipaksa lebih rutin menyambangi pom bensin.

Andaikata Lexi punya kapasitas tangki bensin sampai 5,5 liter seperti Honda Vario 125/150, tentu membuat kita bisa tidak lekas cemas kehabisan bensin di jalan. Bila digunakan untuk jarak jauh, kita pun tidak terlalu sering mampir ke stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU).

Selain tangki, konsol depan alias glovebox juga termasuk kecil bahkan hanya satu. Umumnya, skutik memiliki dua ruang di kiri dan kanan untuk meletakkan barang. Namun ruang di sisi kanan telah tersita untuk konsol keyless. Selain ukurannya sempit, konsol depan di Yamaha Lexi juga tidak tertutup.

Padahal, tepat di sebelahnya terdapat Electric Power Socket untuk mengisi daya smartphone. Dengan kantung yang terbuka seperti ini jelas berbahaya saat kita sedang mengisi daya smartphone karena bisa terlempar saat mengalami guncangan.

Dek Yamaha Lexi (Foto: Carmudi)

Selain itu, dengan konsol yang terbuka ini ponsel yang kita letakkan rentan dijambret juga. Namun bagi kalian yang sering mengisi daya ponsel tentu harus ekstra hati-hati agar tidak menaruh di konsol depan. Sebaiknya, kita juga membawa tas ransel dan ponsel yang sedang mengisi daya kita masukkan di dalam tas agar lebih aman.

Kesimpulan

Yamaha Lexi dijual dalam tiga tipe yaitu Lexi, Lexi S, dan Lexi S ABS. Berikut ini harga dari masing-masing tipe:

Lexi Rp 21.205.000,-

Lexi S Rp 24.195.000

Lexi S ABS Rp. 26.960.000

Dengan rentang harga antara Rp 21 jutaan sampai hampir menyentuh angka Rp 27 jutaan, Yamaha Lexi menawarkan beragam fitur menarik yang tak dipunyai skutik 125 cc lain. Karena mengutamakan sisi fungsional, maka Lexi juga masih membawa karakter skutik mainstream seperti tangki bensin dan bagasi menyatu di balik jok. Lexi menjadi alternatif yang oke dari Honda Vario 150, namun tentunya Lexi juga lebih mahal karena beda segmentasinya.

Penulis: Yongki

Editor: Lesmana

Tutus Subronto

Tutus Subronto memulai karirnya di dunia otomotif sebagai jurnalis di Media Indonesia. Sejak 2008, telah meliput beragam kegiatan otomotif nasional. Terhitung Januari 2014 masuk sebagai tim Content Writer di Carmudi Indonesia. Kini terlibat di tim editorial Journal Carmudi Indonesia untuk mengulas dan publikasikan berita-berita otomotif terbaru. Email: tutus.subronto@icarasia.com

Related Posts