Mitsubishi Rilis Airtrek EV SUV, Harga Rp460 Jutaan
China — Mitsubishi dilaporkan telah resmi merilis sebuah SUV bertenaga listrik dengan nama Airtrek. Mobil tersebut meluncur beberapa waktu lalu di China pada ajang Guangzhou Auto Show dengan harga yang dinilai cukup terjangkau di kelasnya.
GAC Mitsubishi Motors (GMMC), perusahaan patungan Mitsubishi dan Guangzhou Automobile Group (GAC) mengatakan jika Mitsubishi Airtrek akan dijual pada 2022 mendatang.
SUV listrik pertama Mitsubishi ini dibekali dengan tenaga listrik bertenaga 60 kWh. Dalam satu kali pengisian baterai, mobil ini sanggup berjalan hingga jarak tempuh 530 km sesuai dengan standar mobil listrik di China.
Dari segi dimensi, Mitsubishi Airtrek ini terlihat serupa dengan Outlander yang pernah ada di Indonesia beberapa waktu lalu. Bedanya, desain dibuat lebih modern dan futuristik layaknya mobil listrik.
Menurut GMMC, Airtrek ini hanya butuh waktu 43 menit saja untuk mengisi baterai dari 30% menuju 80%. GMMC juga mengatakan jika mereka memberikan pengisian daya AC hingga 6,6 kW dan 11 kW.
Di atas kertas, Mitsubishi Airtrek memiliki dimensi 4,6 meter dengan lebar 1,9 meter, dan tinggi 1,7 meter. Jarak sumbu rodanya sendiri mencapai 2,8 meter.
Secara spesifikasi, Airtrek terlihat menyerupai Aion V Plus yang merupakan mobil listrik lain yang pernah dirilis oleh GAC. Namun sayangnya GMMC tidak menyebutkan jika Airtrek dan Aion V Plus memiliki kesamaan.
Di bagian depan, Airtrek mengusung bahasa desain Dynamic Shield khas Mitsubishi. Lampu depan dan belakang menggunakan model T-Shape seperti yang digunakan pada generasi terbaru dari New Xpander facelift yang meluncur beberapa waktu lalu.
Tapi perbedaannya ada pada gril di mana tidak menggunakan model berlubang untuk pendinginan mesin.
Uniknya konsumen bisa memilih pelek ukuran 19 inci atau 20 inci untuk Mitsubishi Airtrek mereka. Menyoal harga, GMMC berencana akan menjual mobil listrik ini seharga Rp469 jutaan hingga Rp536 jutaan.
Dengan harga tersebut tentunya mobil berkapasitas 5 orang penumpang ini akan meramaikan segmen mobil listrik di Negerti Tirai Bambu.
Apakah akan masuk ke Indonesia? Kita tunggu saja …
Penulis: Rizen Panji
Editor: Dimas
