Tips dan Trik

Tips Merawat Mobil Putih, Nggak Ribet, Kok

Mobil berwarna putih adalah favorit sebagian besar orang, tapi perlu mendapat perawatan secara benar.

Banyak orang memilih mobil warna ini karena dinilai terlihat lebih elegan jika dibandingkan dengan warna-warna lain.

Tampilan mobil sedan putih

Tampilan mobil berwarna putih. (Foto: Ilustrasi)

Selain itu, mobil warna putih bisa membuat sorot lampunya lebih jelas, termasuk lampu remnya, sehingga dapat menjamin keamanan pengguna saat berkendara dalam kondisi gelap atau di malam hari.

Namun, perlu diketahui, perawatan mobil warna ini berbeda dengan mobil warna-warna lainnya. Perawatan mobil putih perlu dilakukan secara ekstra karena warna tersebut dinilai lebih sensitif.

Jika tidak dirawat dengan benar, bisa mengakibatkan warna putih pada mobilnya jadi kusam atau menguning yang membuat tampilannya tidak menarik lagi.

Tips Merawat Mobil Putih

Mobil Warna Putih

Tips merawat mobil. (Foto: Ilustrasi)

Bagi yang punya mobil putih, berikut ini adalah beberapa tips merawat mobil ini yang Carmudi rangkum dari berbagai sumber.

Hindari Cuci Mobil di Bawah Sinar Matahari

Tips pertama yang perlu diketahui dan dilakukan yaitu tidak mencuci mobilnya di bawah sinar matahari langsung. Masih ada pengguna mobil ini yang menilai mobilnya dapat kering dalam waktu cepat jika dicuci di bawah sinar matahari.

Padahal, warna cat putih pada mobil bisa cepat pudar jika terkena sinar matahari langsung. Sebenarnya, tips satu ini juga berlaku untuk pengguna mobil dengan warna-warna lainnya, termasuk warna hitam atau gelap.

Selain itu, mobil putih Carmudian juga bisa berjamur jika mobilnya dicuci dengan menggunakan sampo ataupun sabun di bawah sinar matahari.

Hal ini dikarenakan sampo maupun sabun ini terserap ke cat warna putih mobilnya yang dapat mengakibatkan jamur. Dengan demikian, jika Carmudian ingin mencuci mobilnya, lakukan di tempat yang tidak terkena sinar matahari secara langsung.

Carilah tempat yang teduh untuk mencuci mobil ini, seperti di bawah pohon rindang ataupun dalam garasi jika punya.

Mungkin sinar matahari masih bisa tembus lewat celah dedaunan pohon tersebut, namun yang terpenting, sinar ini tidak langsung mengenai mobilnya.

Parkir Mobil di Tempat yang Teduh

Selain menghindari cuci mobil di bawah sinar matahari, pengguna mobil putih juga hindari sering memarkirkan mobilnya di tempat yang terkena sinar matahari langsung.

Jika diabaikan, pengguna mobil ini bisa mendapat beragam dampak buruk. Pertama, cat mobilnya bisa cepat pudar. Kedua, bodi mobil yang berbahan plastik mudah kusam.

Selain itu, karet wiper di kaca mobil serta pembungkus jok yang berbahan sintetis maupun kulit juga dapat cepat rusak jika sering terkena sinar matahari secara langsung.

Disarankan Carmudian memarkirkan mobil putihnya di tempat teduh seperti garasi. Jika tidak memiliki garasi ataupun pohon rindang di sekitar Carmudian, bisa menggunakan penutup khusus mobil yang dilengkapi penangkal sinar UV setelah mobilnya diparkirkan.

Carmudian bisa membeli penutup ini secara offline maupun online dengan harga terjangkau, mulai Rp100 ribuan berdasarkan beberapa e-commerce.

Jika sudah memilikinya, Carmudian tentu tidak boleh malas menutup mobilnya dengan penutup tersebut saat tidak dibawa berkendara.

Cuci dengan Teknik yang Benar

mencuci mobil

Cucilah mobil dengan teknik yang benar. (Foto: Ilustrasi)

Masih ada pengguna mobil yang tidak mencuci mobilnya dengan teknik benar. Bahkan, ada pula dari mereka yang tidak mempedulikan hal ini.

Padahal, teknik cuci mobil yang benar harus dilakukan oleh setiap pengguna, khususnya yang punya mobil putih, agar mobilnya tidak mengalami masalah apapun.

Salah satu teknik mencuci mobil putih secara benar, yaitu bilas bagian mobilnya yang sudah diberi sampo atau sabun khusus mobil lebih dulu sebelum pindah ke bagian lain.

Carmudian lakukan secara satu arah untuk membilas mobil ini. Disarankan juga membilas bodi mobilnya dari atas ke bawah secara berkala.

Ini bertujuan untuk memastikan tidak ada kotoran yang menyangkut ataupun tertinggal di celah mobil, serta mencegah adanya bekas sabun atau sampo mobil tertinggal di mana dapat menimbulkan noda.

Jika sudah selesai dibilas, Carmudian bisa lap bagian mobil yang basah dengan menggunakan kain lap kering serta mempunyai daya serap tinggi untuk mengeringkannya.

Dengan menggunakan lap tersebut, tidak akan ada bercak apapun pada bodi mobilnya yang bisa merusak cat mobil.

Tak hanya itu, lap ini juga dapat mencegah mobil putih mudah menguning. Pengguna mobil ini pun harus mengeringkan mobilnya sampai benar-benar kering setelah selesai dibilas, serta hati-hati guna memastikan tak ada sisa sampo ataupun sabun menempel.

Mencuci mobil dengan alat cuci mobil, photo: goauto

Disarankan mencuci mobil secara rutin.

Disarankan juga bagi pengguna mobil warna apapun itu, sebaiknya mencuci mobilnya secara rutin. Cuci mobil dapat dilakukan setiap sekali atau dua kali dalam seminggu.

Hal ini dilakukan agar tidak ada debu atau kotoran yang banyak menempel di mobil di mana dapat membuat tampilannya jadi kurang enak dipandang. Jika malas mencuci mobil, Carmudian bisa mengelap mobilnya setelah digunakan.

Melakukan Pemolesan

Tips terakhir adalah melakukan pemolesan pada mobil warna putih dengan tujuan untuk mempertahankan warnanya agar tidak cepat hilang.

Selain itu, juga bertujuan untuk menghilangkan jamur di bodi mobil ini. Bagi Carmudian yang ingin memoles mobil putihnya, dapat menyiapkan bujet sekitar Rp3 juta.

Dengan harga segini, mobil putih milik Carmudian sudah dapat dilapisi dengan nano ceramic yang berfungsi membuat warna putih mobilnya awet sampai dua tahun.

Pemolesan ini bisa dilakukan di bengkel mobil resmi. Jika Carmudian punya bujet pas-pasan, pemolesan mobil bisa dilakukan sendiri. Adapun caranya yakni pertama, gosok bodi mobil dengan super kompon secara keseluruhan untuk menghilangkan baret pada bodinya jika ada.

Selanjutnya, cuci bersih mobil dengan sabun dan air guna menghilangkan bekas minyak yang ada.

Kemudian, tempelkan cairan ceramic premium carnauba yang berguna untuk membuat mobil jadi mengkilap. Lalu, gosokkan secara merata dengan memakai kain halus guna menghindari baret pada bodi mobil.

Pemolesan pada mobil putih memang sebaiknya dilakukan, namun jangan terlalu sering karena warna cat mobilnya dapat memudar. Jika ingin memoles mobil ini, disarankan setiap enam bulan sekali agar lapisan catnya tetap bagus.

Kelebihan Mobil Berwarna Putih

Mobil putih

Kelebihan mobil warna putih. (Foto: Hipposervicecentre)

Mobil putih mempunyai beragam kelebihan selain yang sudah disebutkan di atas. Berikut ini kelebihan-kelebihannya.

Mudah Terlihat

Kelebihan pertama adalah lebih mudah terlihat dibandingkan warna-warna lain. Mobil warna putih terlihat terang saat dalam kondisi gelap sekali pun, sehingga juga mudah disadari keberadaannya.

Dengan demikian, para pengguna mobil tersebut dapat terjamin keamanan serta keselamatannya saat berkendara karena pencurian ataupun penculikan tidak akan dialami penggunanya.

Terkesan Lebih Bersih

Saat selesai dicuci, mobil putih akan terlihat lebih bersih jika dibandingkan dengan mobil warna lain. Hal ini dikarenakan adanya perbedaan yang signifikan antara mobil putih dalam keadaan kotor dan bersih.

Untuk warna selain putih, kebanyakan tidak terlihat berbeda kondisinya saat kotor maupun bersih. Khususnya, warna hitam atau gelap karena warnanya menyamarkan debu atau kotoran yang menempel di mobil.

Nadya Andari

Memulai karir sebagai Content Writer di Carmudi Indonesia sejak awal tahun 2019. Lulusan Desain Komunikasi Visual yang suka sekali menulis, seperti cerpen, artikel, dan sebagainya.
Follow Me:

Related Posts