Kemunculan Toyota New Calya untuk Jegal Renault Triber?
Toyota New Calya 2019 saat peluncuran. (Foto: Carmudi/Santo)
Jakarta – Setelah tiga tahun tidak mengalami penyegaran akhirnya, PT Toyota Astra Motor (TAM) menghadirkan versi penyegaran dari Calya. Kemunculan New Calya hanya terpaut beberapa bulan saja usai kemunculan Renault Triber pada Juli lalu. Mobil keluarga buatan India itu sempat digadang-gadang akan menjadi pesaing terbaru Avanza, tapi jika mengacu pada kapasitas mesin yang ditanamkan ke Triber, sepertinya lebih cocok bersaing dengan Calya dan kawan-kawan di kelas Low Cost Green Car (LCGC).
Melihat antusias konsumen terhadap Renault Triber cukup tinggi, apakah kemunculan Toyota New Calya untuk menjegal kehadiran Triber?
Marketing Director PT TAM, Anton Jimmi Suwandy menyebut bahwa pihaknya mendatangkan New Calya semata-mata untuk memenuhi permintaan konsumen.
“Ya, prinsipnya kami melihat semua. Tapi yang pertama selain kompetisi kami lihat kebutuhan dari pasar. Saat kami merencanakan New Calya kami belum tahu akan ada Renault Triber dan lain-lain,” ungkap Anton di sela peluncuran Toyota New Calya di Jakarta, Senin (16/9/2019) kemarin.
Renault Triber (Foto: Santo/Carmudi)
Dirinya mengaku kedatangan Toyota New Calya sebagai bentuk antisipasi munculnya kompetitor baru terutama di segmen yang sama.
“Jadi memang kami fokus untuk memenuhi di segmen ini (LCGC) . Kami mengantisipasi adanya kompetitor tapi waktu itu kami belum tahu ada Triber atau yang lain. Tapi kami asumsikan pasti akan masuk model-model baru lainnya. Jadi untuk menghadapi siapapun dan juga memenuhi kebutuhan konsumen ya minor change memang perlu sekali,” terangnya.
Target Penjualan Toyota New Calya
Toyota New Calya tampil lebih segar dibanding model terdahulu. Perubahan tidak hanya meliputi bagian eksterior saja tapi hingga merambah ke kabin.
Pada sektor eksterior New Calya mendapat desain dan fitur baru seperti lampu utama LED, retractable outer mirror (Tipe G), gril depan desain baru dengan dark chrome element, dan desain pelek baru. Sedangkan interior punya head unit layar sentuh baru, audio steering switch, ruang penyimpanan baru di bawah bangku baris pertama, driver seat back pocket, front console box, dan dark brown dashboard.
Toyota New Calya 2019 tampak samping. (Foto: Carmudi/Santo)
Lewat perubahan tersebut, harga Toyota Calya termurah dibanderol Rp137,4 juta, sedangkan termahal berharga Rp158,4 juta. Toyota mengklaim harga tersebut sangat kompetitif.
“Target per bulannya untuk Toyota New Calya antara 5.000 – 5.300 unit per bulan. Jadi per tahunnya kira-kira 60 ribu unit. Target pada model Calya sebelumnya itu sekira 4.500-an unit, jadi dibandingkan dengan New Calya kenaikan hampir 10 persen,” papar Anton.
Penulis: Santo Sirait
Editor: Dimas
Baca Juga:
Ini Ubahan Terbaru di Tubuh New Daihatsu Sigra
