Toyota Sienta Masih Bertahan Tanpa Ada Penyegaran
Jakarta – Bila melihat ke belakang PT Toyota Astra Motor (TAM) meluncurkan Sienta MPV dengan pintu sliding di 2016. Mobil yang dipasarkan di Tanah Air ini bisa dikatakan hanya sebagai pelengkap di jajaran produk Toyota.
Kenapa bisa dibilang pelengkap, Pride mungkin lebih tepat menurut penulis. Ya, Sienta masuk dalam segmen mobil MPV dimana sudah ada Avanza dan Kijang Innova. Sienta seakan dipaksakan mengisi diantara keduanya dengan desain yang berbeda.
Memang penjualan Sienta porsinya tidak terlalu besar dan saat ini Sienta bermain sendirian di segmen MPV 1,5 liter pintu geser. Menurut Executive General Manager Toyota Astra Motor (TAM), Fransiscus Soerjopranoto Sienta punya market tersendiri 1.5 persen itu sekitar 300-an.
“Sienta masih terus kita jual selain itu kami menampung banyak masukan dari konsumen apabila memang nanti ada ubahan buat Sienta,” ujarnya beberapa waktu lalu.
Penjualan Sienta ada di angka 300 sampai 400 unit per bulannya. Memang ini meleset dari target namun TAM menilai angka tersebut masih tak terlalu buruk.
“Harusnya 1.000 unit lebih, tapi karena banyak pilihan mobil lain di angka harga Sienta membuat pilihannya memang banyak dan saingan Sienta juga banyak. Penjualan 300 unit per bulan masih oke lah,” jelasnya.
“Jadi buat kita bukan primary model kita seperti Avanza, Kijang, ataupun Calya. Kita harapkan GIIAS nanti ada peningkatan,” pungkasnya.
