Tips dan Trik

Wajib Tahu, Ini Tips Agar Tidak Ditipu di Bengkel

Melakukan servis secara rutin di bengkel merupakan suatu kewajiban bagi para pemilik kendaraan motor maupun mobil. Untuk menghindari penipuan yang tidak diinginkan, Carmudi telah rangkum beberapa tips agar tidak ditipu di bengkel.

Servis kendaraan di bengkel perlu dilakukan secara berkala. Hal ini bertujuan agar kendaraan milik Carmudian performanya tetap optimal dibawa berkendara setiap hari, umur kendaraannya bisa lebih panjang, dan sebagainya.

Perlu dilakukan servis mobil secara berkala. (Foto: Honda)

Jika Carmudian jarang melakukan servis kendaraannya, kemungkinan besar bisa terjadi hal-hal tidak diinginkan, seperti mesinnya tiba-tiba mati di tengah jalan dan tidak bisa dinyalakan hingga harus meminta jasa derek.

Ini tentunya memerlukan bujet servis yang besar. Oleh karena itu, sebaiknya rajin lakukan servis kendaraan di bengkel dibandingkan Carmudian harus mengeluarkan bujet yang tidak sedikit jika terjadi hal buruk pada kendaraannya.

Jika Carmudian sibuk menjalankan rutinitas sehari-hari, servis di bengkel bisa dilakukan kapan saja. Banyak bengkel resmi dan umu yang tidak hanya buka pada hari kerja, tapi juga akhir pekan. Bahkan, ada bengkel yang buka selama 24 jam.

Tips Tidak Ditipu di Bengkel

Bengkel Astra Otoservice

Tips tidak ditipu di bengkel. (Foto: Astra Otoparts)

Bagi pemilik kendaraan lama maupun baru, pastinya ada yang merasa khawatir mendapat penipuan di bengkel. Meski yang didatangi adalah bengkel resmi dan terkenal profesional, tetap saja ada kekhawatiran terhadap pemilik bengkel serta teknisi yang memeriksa mobil Carmudian.

Ada saja pikiran teknisinya tidak benar-benar memperbaiki kendaraan Carmudian, sehingga Carmudian harus pergi ke bengkelnya lagi dalam waktu lebih cepat, atau spare part yang dibeli rusak sebelum waktunya.

Meski tidak semua pemilik bengkel dan teknisi menipu, tapi memang sebaiknya was-was dan berhati-hati saat di bengkel. Berikut ini adalah beberapa tips bagi semua pemilik kendaraan agar tidak ditipu di bengkel yang dilansir dari berbagai sumber.

Lakukan Servis Berkala dan Ketahui Perkiraan Biaya Servis Kendaraan

Pertama yang harus dilakukan adalah melakukan servis di bengkel secara berkala. Hal ini penting dilakukan agar kendaraan Carmudian tidak mengalami kerusakan yang besar di kemudian hari.

Jika Carmudian tidak memiliki waktu luang untuk lakukan servis, mau tidak mau harus meluangkannya. Ada cara untuk menentukan servis rutin kendaraan, yaitu berdasarkan kilometer yang telah dicapai.

Bagi pengguna kendaraan mobil, servis di bengkel biasanya dilakukan rutin setiap 10.000 km. Berdasarkan teori, jarak tempuh tersebut dapat tercapai dalam waktu enam bulan.

Namun faktanya di perkotaan, jarak tempuh 10.000 km baru tercapai di atas enam bulan. Jalan di perkotaan terkenal sering macet yang berkepanjangan. Untuk servis rutin kendaraan motor, biasanya dilakukan setiap 2-3 bulan sekali dalam setahun.

Jika Carmudian tipe orang yang pelupa, bisa menyetel reminder servis kendaraan di kalender ataupun ponsel.

Dengan Carmudian melakukan servis secara rutin dan tepat waktu, dapat menghindari kerusakan parah pada kendaraannya yang bisa mengakibatkan tagihan servis jadi mahal. Jika mendapat tagihan servis yang terlalu mahal, perlu ditanyakan ke pihak bengkel. Bisa saja Carmudian ingin ditipu.

Cara mengecek keaslian odometer

Ketahui perkiraan biaya servis kendaraan. (Foto: Istimewa)

Oleh karena itu, disarankan Carmudian harus mengetahui dulu perkiraan biaya servis kendaraan di bengkel.

Sebagai informasi, biaya servis rutin kendaraan mobil sekitar Rp400 ribu sampai 3 jutaan, tergantung dari setiap merek dan diler. Saat jarak tempuh baru mencapai 1.000 km, biasanya tidak dikenai biaya servis karena masih masa garansi.

Kemudian, estimasi biaya servis kendaraan mobil di angka odometer 10.000 km adalah Rp400 hingga Rp600 ribuan, sedangkan jika sudah mencatat angka 40.000 km dan 80.000 km, masing-masing estimasi biaya servisnya yaitu Rp1-1,2 jutaan dan Rp2,6 hingga 3 jutaan.

Untuk estimasi biaya servis rutin kendaraan motor, sekitar Rp20 hingga 200 ribuan, tergantung dari merek dan dilernya juga.

Jika Carmudian sudah mengetahui perkiraan biaya servis kendaraannya, tidak perlu khawatir terkena penipuan di bengkel. Bagi Carmudian yang ingin tahu secara detail biaya servisnya, dapat mencari tahu di beberapa situs bengkel di internet yang memberitahukan info biaya tersebut.

Carmudian juga bisa cari tahu harga spare part pengganti di situsnya. Carmudian pun tidak perlu belajar jadi teknisi hebat untuk mengetahui biaya servis kendaraan serta harga spare part.

Seperti yang sudah disarankan, jika tagihan servis kendaraan yang diterima Carmudian ternyata sangat mahal, bisa langsung ditanyakan ke pihak bengkel. Carmudian harus tanyakan juga alasan biaya servisnya tinggi.

Mencari Teknisi Handal dan Jujur

Uji emisi Honda

Cari teknisi yang handal dan jujur. (Foto: HPM)

Untuk lebih menjamin tidak mendapat penipuan di bengkel, Carmudian sebaiknya mencari teknisi yang tidak hanya handal, tapi juga jujur.

Terasa menyenangkan jika mendapat teknisi yang tahu betul cara memperbaiki kerusakan pada kendaraan milik Carmudian. Selain itu, Carmudian juga bisa bertanya-tanya pada teknisi tersebut mengenai kerusakan kendaraannya.

Teknisi yang jujur biasanya akan menjawab semua pertanyaan Carmudian dengan jelas dan dapat dimengerti agar Carmudian sendiri tahu seberapa parah kerusakan kendaraan milik Carmudian, cara memperbaikinya, biayanya, dan sebagainya.

Salah satu cara yang bisa Carmudi lakukan untuk mendapatkan teknisi terbaik adalah dengan bertanya atau meminta referensi dari orang-orang dekat, khususnya orang-orang yang rutin melakukan servis di bengkel.

Jika sudah mendapat teknisi yang sesuai dengan keinginan Carmudian, ingat nama lengkap atau panggilan teknisi tersebut dan bengkel tempat ia bekerja.

Saat Carmudian kembali ke bengkelnya, minta teknisi pilihan Carmudian yang servis kendaraan milik Carmudian. Jika teknisinya sedang servis kendaraan lain, maka tunggu ia sampai selesai.

Di sisi lain, sebaiknya Carmudian jangan gonta-ganti bengkel jika memang sudah mendapatkan yang terbaik. Jika tidak, bisa membuat Carmudian jadi korban penipuan bengkel nakal.

Melihat Proses Servis

servis mobil Brum

Sebaiknya melihat proses servis dari awal sampai akhir. (Foto: Carmudi/Dimas)

Tips selanjutnya yakni melihat proses servis kendaraan Carmudian. Terkadang, Carmudian harus meninggalkan kendaraannya di bengkel karena ada urusan lain.

Hal ini sebaiknya diwaspadai karena bisa menjadi kesempatan bagi bengkel nakal untuk melakukan penipuan, seperti salah satunya mengganti komponen kendaraan Carmudian yang asli dengan palsu secara diam-diam dan dikenai harga tinggi.

Untuk menghindari penipuan seperti ini, sebaiknya Carmudian melihat kerja teknisi yang servis kendaraan milik Carmudian dari awal sampai akhir.

Jika teknisinya menyarankan untuk mengganti komponen A, minta teknisi tersebut untuk menjelaskan alasan menggantinya, bagaimana cara kerjanya, harga komponen pengganti, dan lainnya.

Selain dapat menghindari penipuan, juga membuat Carmudian mengerti komponen kendaraan.

Minta Bengkel Menyertakan Komponen Lama yang Diganti

Tips terakhir adalah meminta pihak bengkel menyertakan komponen lama jika ada yang diganti. Jika tidak disertakan, ada kemungkinan bengkelnya mau melakukan penipuan.

Maka dari itu, setiap ada komponen lama yang diganti, jangan lupa minta pihak bengkel untuk menyertakan komponen lamanya sebelum membayar biaya servisnya.

Carmudian juga bisa menanyakan kepada pihak bengkel tersebut alasan komponennya diganti.

Perlu diketahui, bengkel yang profesional biasanya tidak akan mengganti komponen apapun dari kendaraan tanpa persetujuan pemiliknya. Jika ada komponen yang diganti tanpa diinfokan lebih dulu ke Carmudian, sebaiknya Carmudian pindah ke bengkel lain yang terpercaya.

Baca Juga:

Nadya Andari

Memulai karir sebagai Content Writer di Carmudi Indonesia sejak awal tahun 2019. Lulusan Desain Komunikasi Visual yang suka sekali menulis, seperti cerpen, artikel, dan sebagainya.
Follow Me:

Related Posts