Mobil

Knalpot Mobil Keluar Air: Wajar atau Rusak?

Kondisi knalpot mobil yang keluar air ada yang menggapnya hal normal, walaupun ada juga yang menilai hal ini sebagai kerusakan.

Apakah berbahaya knalpot mobil yang keluar air ketika mesin sedang dinyalakan?

Knalpot Mobil Keluar Air

Sebenarnya ada beberapa penyebab dari knalpot mobil yang keluar air ketika mesin sedang dinyalakan.

Nah, daripada penasaran, simak langsung aja, yuk! 

Efek Kondensasi

Salah satu penyebab knalpot mobil keluar air adalah efek dari kondensasi yang terjadi pada komponen tersebut. Kondensasi merupakan perubahan zat dari gas menjadi cair.

Hal ini biasanya terjadi ketika mobil diparkir semalaman dan di pagi harinya Anda menyalakan mesin mobil. 

Ketika malam, suhu pada mobil tersebut cenderung dingin sehingga terjadi pengembunan pada bagian pipa knalpot. 

knalpot mobil keluar air

(Foto: Car Treatments)

Saat pagi hari Anda menyalakan mesin mobil, maka akan terjadi proses pemanasan di bagian pipa knalpot mobil. 

Hal ini memicu proses penguapan embun pada pipa knalpot, sehingga pipa knalpot ini akan mengeluarkan air. 

Di kondisi cuaca yang sangat dingin disertai dengan durasi parkir yang cukup lama, maka air yang keluar pada pipa knalpot mobil akan semakin banyak. 

Ini menjadi salah satu jawaban mengapa knalpot mobil keluar air ketika dinyalakan saat pagi hari.

Katalis Konverter

Efek kedua dari knalpot mobil yang keluar air yakni berkat adanya komponen bernama katalis konverter.

Katalis konverter merupakan komponen knalpot yang berfungsi meminimalisir kadar polutan emisi gas buang.

Baca juga: Serba-serbi Katalitik Konverter pada Knalpot Mobil yang Wajib Diketahui 

Alat satu ini akan mengurangi produksi gas buang yang dikeluarkan oleh pipa knalpot pada kendaraan. 

Gas buang tersebut mengandung zat polutan seperti karbon dioksida, apabila kandungan zat ini terkena suhu rendah, maka gas tersebut akan berubah menjadi cair sehingga knalpot mengeluarkan air. 

Perbedaan Suhu

Faktor lainnya yang membuat knalpot mobil keluar air adalah adanya perbedaan suhu antara knalpot dan kondisi sekitar.

Biasanya hal ini terjadi pada tempat-tempat yang dingin seperti di pegunungan yang cenderung suhunya lebih dingin dari perkotaan.

Apabila mobil terparkir dalam jangka waktu yang lebih lama pada cuaca yang dingin atau suhu cukup rendah, maka proses kondensasi yang terjadi juga berjalan semakin intens.

knalpot mobil keluar air

(Foto: Unsplash)

Lamanya proses kondensasi terjadi karena mesin memerlukan waktu yang lama agar dapat membuat oli bersirkulasi dengan baik.

Mesin mobil yang bekerja berkat sirkulasi tersebut akan menghasilkan panas.

Nah, energi panas yang menyatu dengan suhu rendah di lingkungan sekitar inilah yang membuat knalpot mobil keluar air. 

Semakin dingin suhu udara di sekitar, kemungkinan uap air yang terkondensasi selama pemanasan mesin mobil juga semakin banyak jumlahnya.

Kerusakan Piston

Selanjutnya adalah adanya kerusakan pada piston mobil yang membuat knalpot mobil menjadi keluar air ketika dinyalakan.

Piston merupakan salah satu komponen penting dalam mesin mobil. Komponen ini memiliki fungsi-fungsi vital. 

Salah satu di antaranya yakni mengatur volume silinder, mengubah daya ekspansi pembakaran menjadi energi mekanik, dan mendorong gas sisa pembakaran keluar.

Ketika piston mengalami kerusakan, salah satu efek yang akan dihasilkan adalah membuat knalpot mengeluarkan air. 

knalpot mobil keluar air

Knalpot racing biasa digunakan pada mobil harian, photo: Spoon

Lebih jauh lagi, kerusakan pada piston mobil ini juga bisa menjadi alasan kenapa knalpot keluar air serta asap putih.

Jika kedua tanda tersebut ada di mobil kesayangan Anda, sebaiknya harus waspada. Cek secara mendalam pada bagian piston untuk melihat kondisinya.

Misalnya kondisinya jelek, segeralah lakukan penggantian agar tidak merembet ke komponen internal mesin lainnya.

Masalah Sistem Pendinginan

Jika air yang keluar dari knalpot memiliki warna dan berbau, bisa jadi merupakan tanda adanya masalah pada sistem pendinginan.

Misalnya ada kebocoran cairan pendingin mesin yang masuk ke dalam ruang pembakaran. Ini bisa mengindikasikan masalah serius, dan sebaiknya segera diperiksa.

Apa Yang Harus Dilakukan Jika Knalpot Mobil Keluar Air?

Jangan khawatir jika sewaktu-waktu knalpot mobil ini mengeluarkan air ketika hendak dinyalakan.

Anda hanya perlu melakukan beberapa hal seperti di bawah ini untuk memastikan semuanya aman.

Perhatikan dan Amati 

Ada baiknya pemilik mobil tetap memperhatikan berapa banyak air yang keluar dari knalpot saat mesin menyala. 

Jika tidak terlalu banyak atau hanya berupa tetesan air, maka kondisi tersebut wajar. Tetapi, apabila air yang keluar jumlahnya banyak, bisa jadi ada masalah.

Coba diingat-ingat, apakah mobil sebelumnya melalui jalanan yang banjir atau baru saja dicuci?

Bisa jadi itulah penyebab mengapa ada banyak air keluar dari knalpot. 

Mobil Bermesin Bensin

Jepang tengah mempertimbangkan penghapusan mobil bermesin bensin (Dok.istimewa)

Air yang masuk melalui knalpot akan tertampung pada muffler kemudian masuk ke tabung agar tidak mencapai ruang mesin. 

Nah, air yang tertampung pada muffler ini akan keluar dengan sendirinya melalui knalpot saat mesin dihidupkan kembali.

Biasanya air yang masuk lama-kelamaan akan mengering lantaran tabung dan muffler knalpot yang panas.

Bertanya Kepada Mekanik 

Jika Anda masih kurang yakin, cobalah menanyakan hal tersebut kepada mekanik andalan yang ada di bengkel.

Tanyakan apakah air yang keluar ini merupakan hal yang normal atau sebuah ciri dari adanya kerusakan mobil.

Minta mekanik tersebut memeriksa mendalam mengenai kondisi mobil agar ia bisa memberikan hasil pemeriksaannya.

Anda juga bisa menanyakan hal ini kepada teman yang juga memiliki mobil serupa dengan Anda.

Jika mobil teman Anda mengalami hal yang sama, bisa jadi memang ini adalah hal yang sangat wajar ditemui.

Jangan Panik 

Usahakan untuk tetap tenang dan jangan panik dan tetap tenang sembari melakukan langkah memperhatikan dan amati.

knalpot mobil keluar air

Polusi Udara Tinggi Jadi Penyebab Mobil Diesel Dilarang (Foto: AP)

Biasanya mesin mobil akan mengeluarkan air selama beberapa saat, seperti 10 menit pertama mesin dinyalakan.

Perlu diketahui juga, mayoritas ada sekitar 18 molekul air yang dibuang melalui knalpot dalam satu kali siklus pembakaran bensin di dalam ruang mesin. 

Dengan demikian, bisa kita simpulkan nih jika knalpot yang keluar air tidak perlu dikhawatirkan.

Kesimpulan 

Beberapa hal mengenai knalpot yang keluar air di atas diharapkan bisa membuat Anda sedikit lebih paham.

Tidak semua hal mengenai knalpot yang mengeluarkan air merupakan tanda dari kerusakan pada kendaraan.

Mungkin saja hal tersebut adalah hal yang sangat wajar dan lumrah ditemui, terutama ketika mesin dipanaskan.

FAQ 

Berapa suhu knalpot mobil?

Rata-rata suhu dalam pipa knalpot kendaraan yang normal berkisar 400 hingga 500 derajat fahrenheit atau setara 200-260 derajat celcius.

Apa efek knalpot mobil bocor?

Mobil bisa lebih sulit dinyalakan, tenaga berkurang, lebih berisik dari biasanya, hingga asap yang dihasilkan akan lebih terasa pedas di mata.

Apa penyebab knalpot mobil basah?

Salah satu sebabnya knalpot menjadi hitam dan basah adalah oli mesin yang masuk ke dalam ruang bakar.

Apakah aman knalpot mobil kemasukan air?

Knalpot yang kemasukan air bukanlah masalah besar karena air tidak akan bisa masuk ke dalam ruang mesin.

Berapa batas suara knalpot?

Dalam Peraturan dinyatakan bahwa untuk mobil ditentukan maksimal sekitar 74 dB, mobil barang 84 dB, dan sepeda motor 82 dB. 

Penulis: Rizen Panji
Editor: Dimas

Download Aplikasi Carmudi untuk Dapatkan Deretan Mobil Baru & Bekas Terbaik serta Informasi Otomotif Terkini! 

Download Carmudi di Google Play Store Download Carmudi di App Store

Rizen Panji

Pikirannya selalu dipenuhi oleh mobil buatan asal Jerman, Swedia, dan Prancis dengan tahun produksi di bawah 2000. Jangan lupa, mesin yang bersemayam di dalam kap mesin tentunya harus 6 silinder guna memompa adrenalin ketika mengendarainya

Related Posts