Kontrak Valentino Rossi dengan Petronas Yamaha Tak Diperpanjang?
Malaysia – Isu mengenai Valentino Rossi tak diberikan kontrak baru oleh Petronas Yamaha semakin berhembus kencang. Tim satelit MotoGP tersebut akhirnya buka suara terkait legenda hidup asal Italia tersebut.
Kabarnya Petronas Yamaha memberikan klarifikasi terkait dengan prinsipal. Tim besutan Razlan Razali ini melaporkan jika pihaknya setuju untuk tidak memperpanjang kontrak dengan Valentino Rossi di musim depan.
Sebagai gantinya, tim akan mencari pembalap yang usianya lebih belia untuk berlaga di MotoGP 2022. Namun kepada media, Petronas Yamaha belum memberikan keputusan resmi perihal masa depan Rossi.
Mereka hanya berujar,”Filosofi kami lebih kepada pemilihan pembalap muda sejak awal. Kami fokus pada pengembangan bakat”.
Namun pihak tim mengaku kerja sama dengan Rossi selama ini membuat bakat di luar pembalap menjadi lebih tumbuh. Misalnya hubungan tim, mekanik, dan seluruh kru yang ada menjadi lebih kompak karena diajari oleh Rossi.
“Kami belum membuat susunan pembalap musim depan, tapi hubungan kami dengan Valentino Rossi selesai. Kami berharap mengembalikan fokus pada tujuan awal kami, mengembangkan pembalap muda terbaik,” ujar tim.
Sedangkan Valentino Rossi juga belum memberikan keterangan apapun terkait masa depan dirinya. Ia hanya ingin menikmati masa-masa yang ada sekarang dan fokus dengan balap musim ini.
“Kami enggan menunggu lama keputusan Rossi apakah dia akan tetap bertahan kepada tim atau menyudahi kerja sama dengan tim. Kami harap ia bisa memberikan jawaban secepatnya,” sambung tim.
Jika dilihat dari performa, The Doctor belum mencatatkan hasil positif sejak bergabung. Ia hanya mampu memasuki posisi 19 besar klasemen MotoGP.
Walaupun belum ada kesepakatan resmi dari Valentino Rossi kepada Petronas Yamaha, diharapkan pembalap Italia ini bisa memperpanjang kontrak.
Kabar yang mencuat Petronas Yamaha lebih memilih fokus kepada Franco Morbidelli sebagai pembalap utama di musim depan. Ada juga kabar lain yang mengatakan kalau Rossi akan menjadi pembalap tim VR46 miliknya di musim depan.
Baca Juga:
- Kenali Fungsi HANS, Teknologi yang Menyelamatkan Pembalap
- Indonesia Akan Punya Tempat Pengujian Kendaraan Bermotor Terbesar di ASEAN
