Modifikasi

Modifikasi Yamaha Aerox Enggak Sulit, Cuma Perlu Lakukan Ini

Punya desain sporty yang mengikuti selera kaum muda, Yamaha Aerox juga sering menjadi bahan modifikasi yang ciamik.

Yamaha Aerox saat ini bisa dibilang jadi salah satu skuter matik Yamaha yang cukup laris selain Yamaha NMax.

Yamaha Aerox

Yamaha Aerox dengan tampilan warna baru kian sporty. Foto/Yamaha.

Bicara modifikasi, ternyata modifikasi Yamaha Aerox ini bisa dibilang enggak susah-susah amat kok.

Entah mengapa, Yamaha Aerox ini kerap jadi sasaran para modifikator yang bermain di segmen skutik. Banyak orang berkata jika Yamaha Aerox ini punya desain yang lebih sporty dibanding Yamaha NMax. Ada juga yang bilang kalau Yamaha Aerox ini lebih punya unsur moge, makanya itu salah satu alasan banyak orang melakukan modifikasi Yamaha Aerox miliknya.

Yang jelas, Yamaha Aerox saat ini jadi salah satu motor yang jadi sasaran buat mereka yang gemar melakukan modifikasi. Banyak modifikasi yang bisa dilakukan terhadap motor ini.

Terus, bagian apa aja nih yang bisa dilakukan buat modifikasi Yamaha Aerox ini supaya makin keren. Pastinya orang melakukan modifikasi biar motornya enggak sama dengan motor lainnya saat di jalan. Ibarat kata, personifikasi seseorang supaya tampil beda.

Baca Juga: Ini Kelebihan Motor Kopling Manual Dibanding Motor Metik

Tentukan Konsep Modifikasi Yamaha Aerox

Sebelum melakukan modifikasi Yamaha Aerox lebih jauh, ada baiknya kamu menyiapkan konsep modifikasi yang matang sebelum eksekusi. Karena modifikasi tanpa konsep bisa diibaratkan sebagai sesuatu yang memiliki makna kurang jelas.

Tentukan arah modifikasinya mau ke mana. Ada beberapa konsep yang bisa dipilih untuk menentukan konsep modifikasi Yamaha Aerox ini.

Modifikasi Yamaha Aerox bergaya racing selalu digemari

Modifikasi Yamaha Aerox bergaya racing selalu digemari

Modifikasi Yamaha Aerox Konsep Racing

Yang pertama kamu bisa pilih adalah konsep Racing. Konsep ini lebih menegaskan unsur balap yang ada di Aerox kesayangan kalian.

Sebenarnya enggak sulit juga buat modifikasi aliran racing ini untuk ditumpahkan ke Yamaha Aerox, karena bodinya sudah mendukung.

Untuk modifikasi konsep racing inipun bisa menyesuaikan kebutuhan pemilik juga. Mau benar-benar melakukan modifikasi hingga sektor mesin, atau hanya ingin bermain ke tampilan racing-nya saja. Semua tergantung pemilik motor itu sendiri, karena modifikasi tidak ada batasnya.

Kalau dilihat dari basis motor, Yamaha Aerox ini sudah memiliki tipe rangka underbone. Bodi motor gambot ini punya karakteristik gagah dan aerodinamis dengan ciri X.

Ban bawaan dari motor ini juga termasuk ke dalam ukuran yang lumayan gede, nih. Jadi enggak heran kalau konsep racing sudah paling pas buat modifikasi motor ini.

Tapi, apa yang harus diubah kalau mau memakai konsep racing?

Knalpot bawaan pabrik diganti dengan aftermarket

Knalpot bawaan pabrik diganti dengan aftermarket

Hal pertama yang bisa dilakukan biar menambah kesan racing makin kuat kamu bisa mengganti knalpot karena cara ini adalah yang paling mudah dilakukan.

Banyak knalpot yang dijual di pasaran dengan berbagai model dan suara yang diinginkan. Mau suara berisik, bisa pilih yang sesuai selera. Tapi kalau mau yang tetap standar, bisa mempertahankan knalpot aslinya.

Pasang Komponen Plug and Play

Hal lain yang mempengaruhi tampilan Yamaha Aerox ini adalah dengan mengganti cover CVT. Cover CVT diganti dengan parts aftermarket dengan berbagai model, ada yang dijual dengan motif carbon, transparan, berlubang, dan sebagainya.

Atau, bisa juga melapisi cover CVT aslinya dengan carbon water printing.

Salah? Enggak ada yang salah kok dengan modifikasi asal tetap mengikuti aturan yang berlaku dan tetap mengutamakan aspek keselamatan.

Cover CVT ini pun banyak dijual online dengan harga yang lumayan bervariasi. Harganya berkisar Rp160 ribuan sampai jutaan rupiah tergantung merek yang ingin dibeli.

Bisa juga mengganti tutup hawa dengan komponen yang ada di pasaran. Harganya juga bisa dibilang terjangkau, kok. Di pasar online, tutup hawa Yamaha Aerox dijual di kisaran Rp100 ribuan saja. Kamu bisa menyimpan tutup hawa aslinya dan memasangnya dengan tutup hawa dengan berbagai model sesuai selera.

Kalau mau ambil konsep racing look, sih, memang cocoknya pakai motif carbon biar kelihatan lebih kekar dan tangguh.

Filter udara memakai model transparan

Filter udara memakai model transparan

Kalau sudah mengganti beberapa komponen yang sudah disebutkan di atas, jangan lupa, nih, buat mengganti cover radiator dengan motif carbon.

Harga parts motif carbon buat cover radiator ini juga enggak mahal kok. Di pasar online, parts ini dijual dengan kisaran Rp80 ribuan saja.

Buat yang tetap mau fokus bermain di tampilan, jangan lupa buat mengganti spion dengan model racing yang juga dijual dengan harga bervariasi. Untuk satu set spion model racing atau bar end, biasanya dijual dengan harga Rp100 ribuan sampai jutaan rupiah tergantung merek dan model yang diinginkan.

Main Livery Menarik

Supaya konsep racing makin kelihatan, enggak ada salahnya pasang livery menarik di bodi Yamaha Aerox. Sekarang ini sudah banyak, kok, toko stiker yang bisa menyediakan pembuatan livery yang menarik dan unik. Tujuannya supaya tampilan motor jadi jauh berbeda, dan pastinya livery-nya enggak sama dengan motor orang lain.

Kamu juga bakalan jadi lebih ‘pede’ buat mengendarai motor ini di jalanan. Di kota-kota besar juga banyak kok toko cutting stiker yang sudah lumayan terkenal.

Biasanya mereka sudah menyediakan beberapa model grafis dengan berbagai macam pilihan buat Si Konsumen. Tinggal tunjuk, pasang, bayar, dan voila! Motor kamu sudah langsung beda banget tampilannya.

Contoh livery Yamaha Aerox yang banyak dipakai

Contoh livery Yamaha Aerox yang banyak dipakai

Kalau sudah main livery pada bodi motor, jangan lupa nih buat modifikasi jok. Buat kontur pada jok juga menyesuaikan dengan konsep racing look yang diambil.

Mengubah jok juga jadi salah satu cara mudah buat bikin tampilan Yamaha Aerox ini jadi makin gahar dan gagah. Tinggal bawa motor kamu ke tempat modifikasi jok, terus tinggal diubah menyesuaikan selera supaya makin nyetel sama modifikasi yang dipilih.

Baca Juga: Harga Motor Yamaha Aerox Bekas, Pilihan Ngabers Biaya Terbatas

Sektor Performa Juga Boleh Dicoba

Buat yang doyan kebut-kebutan, sektor mesin tentu bakalan dapat perhatian khusus ]supaya larinya bisa melejit dari Aerox lain di jalanan. Salah satunya adalah dengan mengganti komponen internal mesin bawaan standarnya.

Banyak orang mengganti komponen internal mesin seperti cam, piston, seher, hingga upgrade ECU. Karena internal sudah berubah, otomatis ECU pun diganti dengan keluaran racing.

Secara otomatis, komponen lainnya pun juga mendapatkan ubahan seperti filter udara dan knalpot. Knalpot memang memberi peran yang lumayan besar dalam modifikasi performa karena internal mesin sudah menjadi lebih besar, otomatis gas buang harus diperbesar supaya bisa menghasilkan tarikan yang sesuai dengan karakter mesin yang sudah diubah.

Sektor mesin kerap mendapatkan sentuhan modifikasi

Sektor mesin kerap mendapatkan sentuhan modifikasi

Tapi harus diingat, modifikasi mesin bakal menghabiskan dana yang lumayan besar. Jadi, jangan lupa menyiapkan dana lebih untuk melakukan penggantian komponen ini.

Total modifikasi mesin bahkan ada yang menyamai harga motornya itu sendiri, lho.

Wuidih, kalo udah begini sih namanya modifikasi total banget. Alias sekalian kecebur buat modif semuanya.

Modifikasi Kaki-kaki

Selain konsep racing, konsep yang ramai juga dipakai oleh pengguna Yamaha Aerox biasanya ada di sektor kaki-kaki. Banyak orang yang kepengin motornya tetap punya tampilan standar, tapi kaki-kakinya dibuat lebih gambot alias lebih kekar.

Biasanya pengguna Aerox mengganti shockbreaker di bagian depan dan belakang, pelek, ban, dan cakram. Modifikasi sektor kaki-kaki ini juga bisa dibilang enggak murah, lho, karena harganya lumayan mahal juga.

Shockbreaker depan yang tadinya memakai bawaan pabrik biasanya diganti dengan model upside down supaya lebih kelihatan kekar.

Pelek bawaan pabrik juga dinilai sebagian orang punya tampilan yang enggak keren. Biasanya ada yang mengganti pakai pelek model jari-jari atau model racing yang desainnya lebih keren.

Harga shockbreaker depan model upside down itu biasa dijual di harga Rp3 jutaan sampai Rp7 jutaan.

Modifikasi Yamaha Aerox di sektor kaki-kaki, terlihat gambot, photo: MotorPlus

Modifikasi Yamaha Aerox di sektor kaki-kaki, terlihat gambot, photo: MotorPlus

Kalau memakai model Ohlins, biayanya bisa lebih dari Rp10 jutaan. Itu baru suspensi depan. Suspensi belakang model tabung yang bisa diatur tingkat kekerasannya biasanya dijual di kisaran Rp500 ribuan sampai Rp7 jutaan tergantung merek. Merek Ohlins, terpantau punya harga shock belakang di harga Rp7 jutaan sampai Rp9 jutaan berdasarkan pengamatan.

Terus, berapa harga pelek kalau mau menggantinya?

Harga pelek aftermarket yang dijual di pasaran juga bervariasi tergantung model dan merek. Namun berdasarkan penelusuran, harga pelek satu set biasanya dibanderol Rp900 ribuan sampai Rp4 jutaan.

Mengganti Ban

Kalau sudah ganti pelek, pasti biasanya orang tersebut bakalan mengganti ban. Harga ban juga bisa dibilang enggak murah nih, apalagi yang bermerek seperti Michelin, Pirelli dan Maxxis.

Merek Pirelli Diablo Rosso contohnya. Ban ini punya harga Rp1 jutaan lebih untuk satu pasang. Waduh, harganya bisa nyamain harga ban mobil aja, nih ya.

Kalau pelek dan bannya sudah diganti, rasanya belum afdol kalau belum ganti caliper dan cakram setnya, nih.

Nah, buat penggantiannya biasanya butuh biaya bisa lebih dari Rp4 jutaan untuk satu set depan dan belakang.

Kaki-kaki Yamaha Aerox

Kaki-kaki Yamaha Aerox

Caliper set sudah diganti, biasanya master rem juga bakalan merembet buat diganti, nih. Modifikasi Yamaha Aerox lainnya yang sering ditemui adalah mengganti master rem. Selain bertujuan menambah performa, mengganti master rem juga bisa menambah estetika.

Tampilan komponen yang disediakan aftermarket memang lebih sedap dipandang ketimbang bawaan pabrik. Yang penting sisi safety-nya dapat, gayanya juga dapat.

Bicara modifikasi Yamaha Aerox memang enggak ada habisnya. Bahkan untuk urusan kaki-kaki saja bisa menghabiskan dana hingga Rp10 juta rupiah jika mengganti semua komponen kaki-kaki. Ada baiknya lakukan modifikasi dengan menyesuaikan bujet yang dimiliki agar tidak menyusahkan diri sendiri.

Kaki-kaki Yamaha Aerox

Kaki-kaki Yamaha Aerox

Tapi, menghabiskan uang hanya untuk modifikasi kendaraan bukanlah hal yang bijak, kawan. Sebaiknya pikirkan matang-matang modifikasi apa yang mau kalian lakukan, ya. Jangan sampai uang kamu habis hanya untuk melakukan modifikasi motor kesayangan. Karena banyak yang lebih penting daripada modifikasi kendaraan.

Penulis: Rizen Panji
Editor: Dimas

Download Aplikasi Carmudi untuk Dapatkan Deretan Mobil Baru & Bekas Terbaik serta Informasi Otomotif Terkini! 

Download Carmudi di Google Play Store Download Carmudi di App Store

Rizen Panji

Hobinya menghabiskan bahan bakar di akhir pekan. Dan pastinya tergila-gila dengan mobil tua apalagi mobilnya model pintu dua. Oiya, dirinya juga senang melihat interior mobil yang sangat rapih dan bersih, lho!

Related Posts