Tips Merawat Busi Mobil dari NGK, Gampang!
Ilustrasi busi mobil. (Foto: Pixabay)
Jakarta – Penting bagi Carmudian khususnya yang memiliki kendaraan roda empat untuk mengetahui tips merawat busi mobil. Menariknya, hal tersebut sebenarnya bukan sesuatu yang sulit.
Seperti diketahui, busi sendiri punya fungsi yang sangat vital. Saat proses pembakaran terjadi, busi bertugas menyediakan percikan api untuk ruang bakar yang sudah terkompresi bensin dan udara.
Dengan cara itulah mobil bisa mendapat tenaga untuk melaju. Kondisi busi yang tak beres bisa dipastikan bikin pembakaran kurang sempurna atau malah bisa-bisa mobil mengalami mogok.
Baca Juga:
- Penyebab Insulator Busi Retak dan Dampaknya Bagi Mesin Kendaraan
- Skutik Besar Ternyata Punya Fitur Unik Pada Busi
Satu hal yang sering menjadi pertanyaan, apa penyebab busi cepat rusak?
“Penyebab busi cepat rusak ada banyak. Salah satunya pembakaran yang tidak seimbang. Bisa jadi karena terlalu basah atau terlalu kering,” jelas Diko Oktaviano, Technical Support PT NGK Busi Indonesia dalam kegiatan coaching clinic media, Rabu (24/2/2021).
Pembakaran yang tidak seimbang itu sendiri umumnya terjadi pada mobil-mobil yang jarang melakukan servis rutin, Carmudian.
“Kerusakan busi bisa terjadi disebabkan kondisi ruang bakar yang kurang sehat. Jadi solusinya rajin servis,” sambung Diko.
Kalau melihat penampakan sebuah busi, di ujungnya terdapat bagian yang dinamakan electrode. Terdiri dari centre electrode yang umumnya punya bentuk lancip. Kemudian ground electrode yang bentuknya menyerupai huruf “L”.
“Bagian yang paling cepat rusak adalah elektroda pusat (centre electrode)”, terang Diko.
Dirinya menekankan, busi akan awet dengan sendirinya seiring pengguna rajin merawat kendaraannya.
Walau sudah mengetahui tips merawat busi mobil yang cukup sederhana ini, Carmudian juga mesti sadar setiap busi memiliki usia pakai tertentu. Sebagai gambaran, untuk produk busi mobil NGK yang menggunakan bahan nikel (tanpa logam mulia) punya usia pakai sekitar 20.000 km.
Busi NGK G-Power kini memiliki varian yang dikhusukan untuk mobil dengan mesin seri NR. (Foto: NGK)
Pilihan Busi Hemat Berkualitas untuk Avanza Cs.
Belum lama ini PT NGK Busi Indonesia menghadirkan varian baru busi G-Power yang dikhususkan untuk mobil-mobil dengan mesin seri NR, seperti halnya Avanza–Xenia, Calya–Sigra, Rush–Terios, Agya–Ayla, Yaris, Vios, ataupun Sienta.
Produk dengan kode LKAR6AGP tersebut hadir sebagai opsi yang lebih ekonomis dibanding busi Original Equipment Manufacturer (OEM), tapi performanya diklaim masih bisa bersaing.
Baca Juga:
- Penyebab Elektroda Busi Hitam dan Basah, Ada Apa?
- Harga Murah, Ini Keistimewaan Busi NGK Khusus Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia
Dari segi harga mayoritas busi OEM untuk mesin NR dibanderol Rp90 ribu. Sementara busi NGK LKAR6AGP dipasarkan sekitar Rp45 ribu.
Lebih hemat 50%, Carmudian mendapatkan busi yang menggunakan bahan logam mulia platinum di centre electrode-nya. Opsi ini jelas lebih menarik ketimbang busi nikel kalau mau berhemat.
Adapun penggunaan kepala busi platinum tersebut bermanfaat membuat pembakaran campuran bahan bakar dan udara menjadi lebih sempurna. Sebab proses pembesaran energi lebih maksimal.
Hal ini pada akhirnya membuat residu gas buang (emisi) jadi berkurang.
Penulis: Mada Prastya
Editor: Dimas
