Berita

Penting, Recall Mobil Chevrolet di Indonesia Terkait Potensi Masalah Airbag Takata

Jakarta – General Motors (GM) Indonesia melakukan recall mobil Chevrolet untuk menjalani perbaikan airbag inflator yang diproduksi Takata.

Recall Mobil Chevrolet

(Foto: Carmudi)

Kampanye perbaikan ini berlaku untuk model kendaraan Chevrolet Orlando 2012-2017, Chevrolet Aveo 2012-2014, Chevrolet Cruze 2010-2013, dan Chevrolet Trax 2016-2018.

GM Indonesia mengumumkan kampanye recall mobil Chevrolet tersebut melalui akun Instagram centang biru @chevroletid, Selasa (2/11/2021).

“General Motors telah berinisiatif untuk meluncurkan rangkaian kampanye keselamatan terkait komponen airbag inflator (pengembangn kantung udara) yang diproduksi Takata,” demikian bunyi keterangannya.

Para pemilik kendaraan yang mobilnya termasuk dalam daftar recall diminta segera datang ke bengkel resmi terdekat untuk melakukan perbaikan.

GM Indonesia juga menyediakan situs web khusus Bahasa Indonesia untuk masalah recall airbag inflator Takata yang dapat dikunjungi di alamat https://www.gmtakataairbag.com/product/public/id/id/takata_recall/home.html.

Pada laman tersebut dipastikan proses perbaikan bebas biaya. 

“General Motors memastikan bahwa perbaikan pada kendaraan Anda yang terlibat di dalam Takata Airbag Safety Recall ini adalah tanpa biaya (gratis),” tulis GM.

Recall Airbag Chevrolet

(Foto: IG @chevroletid)

Rekomendasi Bengkel Chevrolet

Serpihan Tajam dari Logam

Diketahui Takata telah memberi peringatan kepada pabrikan-pabrikan otomotif bahwa airbag Takata yang tidak dilengkapi zat pengering kimia dapat menurunkan kualitas pelontar (propellant).

Terutama jika dihadapkan pada kondisi panas dan lembab dalam jangka waktu panjang. 

Pada titik tertentu, kualitas propellant yang terus menurun bisa mengakibatkan airbag inflator terkoyak pada saat airbag mengembang, misalnya ketika mobil mengalami kecelakaan atau tabrakan.

Apabila hal itu terjadi, ada kemungkinan serpihan tajam dari logam wadah propellant terlontar dan menembus airbag.

Risikonya, logam tajam tersebut dapat mengenai pengemudi atau penumpang sehingga mengakibatkan cedera serius bahkan hilangnya nyawa.

Terlepas dari permasalahan ini, GM sebenarnya sudah setop menjual mobil Chevrolet di Indonesia terhitung Maret 2020. Walau demikian brand asal Amerika Serikat tersebut tetap melanjutkan layanan purnajual.

Berdasarkan informasi terakhir, saat ini Chevrolet memiliki sekitar 30 bengkel resmi yang tersebar di berbagai daerah di Indonesia.

Korban Meninggal Akibat Airbag Takata

 

Penulis: Mada Prastya

Editor: Dimas

Mada Prastya

Bergabung sebagai penulis di Carmudi Indonesia sejak Februari 2021. Menyukai kendaraan roda dua karena simpel, cepat, dan memberi rasa kebebasan dalam berkendara. Email: mada.prastya@icarasia.com

Related Posts