Berita Mobil

Harga NJKB Toyota C-HR Sudah Keluar, Paling Murah Rp359 Juta

Penulis: Santo Evren Sirait 

Jakarta – Tak lama lagi PT Toyota Astra Motor (TAM) Agen Pemegang Merek mobil Toyota bakal meluncurkan C-HR di Tanah Air. Hal itu diketahui berdasarkan informasi dari berbagai diler. Khususnya di kota-kota besar seperti Depok, Jakarta dan lainnya sudah secara terang-terangan membuka pemesanan C-HR.

Memanfaatkan media sosial beberapa tenaga penjual dari dealer resmi Toyota mulai memprediksi kedatangan C-HR. Seperti akun Instagram milik @david.toyotags yang menuliskan bahwa Toyota C-HR akan meluncur pada Maret 2018.

Disebutkannya pula Toyota C-HR akan tersedia dalam dua pilihan sumber tenaga yaitu mesin bensin konvensional dan mesin bensin konvensional yang terhubung dengan motor listrik atau hybrid.

Sinyal kedatangan Toyota C-HR juga terendus lewat website resmi Direktorat Jenderal Bina Keuangan Daerah Kementerian Dalam Negeri. Dari situ terbongkar harga Nilai Jual Kendaraan Bermotor (NJKB) untuk Toyota C-HR. Berdasarkan data tersebut, nantinya Toyota C-HR akan tersedia dalam dua varian yaitu C-HR 1.8 A/T dan C-HR 1.8 HV A/T (hybrid), keduanya hanya ditawarkan dengan transmisi otomatis.

Untuk varian C-HR 1.8 A/T harga NJKB-nya sebesar Rp359 juta, sedangkan varian C-HR 1.8 HV A/T Rp429 juta. Harga NJKB bukan mencerminkan nominal uang yang harus dikeluarkan oleh konsumen untuk memiliki Toyota C-HR. Harga NJKB bisa juga dikatakan sebagai harga off the road, ada beberapa jenis pajak lagi yang harus ditambahkan untuk menentukan harga jual sebuah produk yang akan ditawarkan ke konsumen.

Toyota C-HR Sama Seperti Malaysia

Toyota C-HR

Penampakan Toyota C-HR untuk Indonesia

Belum ada informasi pasti yang diberikan langsung oleh pihak TAM, namun bila perusahaan yang bermarkas di Jepang itu benar-benar membawa Toyota C-HR varian 1,8 L itu artinya sama seperti yang Toyota pasarkan di Malaysia. Hanya saja Toyota Malaysia tidak menawarkan varian hybrid.

Di atas kertas, Toyota C-HR 1.8 A/T menggunakan mesin 2ZR-FE 4 silinder 16 valve DOHC dengan Dual VVT-i berkapasitas 1.798 cc naturally-aspirated dengan Dual VVT-i. Mesin ini mampu mengeluarkan tenaga sekuat 137 PS pada 6.400 rpm dan torsi puncak 170 Nm pada 4.000 rpm. Tenaga dikirim ke roda lewat transmisi otomatis tujuh percapatan.

Sedangkan Toyota C-HR 1.8 HV A/T (hybrid) dibekali mesin bensin berkapasitas 1.798 cc ditambah motor listrik. Mesin konvensial tersebut mampu memuntahkan tenaga sekuat 98 PS dan torsi puncak 142 Nm, sedangkan motor listrik bertenaga 72 PS dan torsi 163 Nm.

Sebelumnya TAM memperkenalkan Toyota C-HR di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2016 dalam versi konsep. Satu tahun kemudian di ajang yang sama, TAM kembali menghadirkannya.

Namun bedanya C-HR yang dibawa adalah versi produksi. Kehadiran C-HR untuk kedua kalinya itu semakin menegaskan bahwa TAM serius untuk memasarkannya di Indonesia.

SUV lima pintu itu dirancang mengunakan platform terbaru, Toyota New Global Architecture (TNGA). Panjang mobil 4.350 milimeter, lebar 1.795 mm, tinggi 1.550 mm, dan wheelbase 2.640 mm.

Selain mesin 1,8 L, sebenarnya Toyota juga menyediakan pilihan mesin lain seperti 1,2 liter turbo bertenaga 115 PS pada 5.200 ke 5.600rpm dan torsi 185 nm antara 1.500 dan 4.000 rpm. Ada juga mesin 2.0 liter yang mampu mengeluarkan tenaga 147 PS dengan torsi 187 Nm. (dol)

Dony Lesmana

Dony Lesman memulai karirnya di dunia jurnalis di Jawa Pos Surabaya 2003. Hijrah ke Jakarta bergabung di majalah Otomotif Ascomaxx dan Motomaxx di 2010. Sempat bergabung di portal berita Sindonews.com di kanal Autotekno hingga 2016 yang mengupas perkembangan otomotif dan teknologi. Terhitung Januari 2017 masuk sebagai tim Journal Carmudi Indonesia yang mengulas dan mempublikasikan berita-berita otomotif terbaru di Indonesia maupun dunia.

Related Posts