Penasaran Juga, Berapa Sih Harga Mobil F1?

Harga mobil F1 (Formula 1) kalau dirupiahkan kira-kira berapa jumlahnya, ya?

Terkadang pertanyaan seperti ini cukup menggelitik bagi mereka yang mendengar.

Membayangkan harganya saja rasanya sudah malas. Sebab, sudah bisa dipastikan kalau harga mobil F1 ini akan sangat mahal.

Saking mahalnya bahkan kami tak berpikir untuk mampu membelinya.

Ibaratnya jual rumah dan ginjal pun rasanya juga masih jauh dari cukup. Hehehe …

Apa Itu Mobil F1?

Carmudian yang sudah tahu dengan F1 tentu akan mengerti bagaimana mahalnya membangun sebuah mobil balap di kasta tertinggi ini. 

Tapi kami akan membeberkan sedikit informasi mengenai apa itu Formula 1 agar kalian lebih paham membaca artikel ini. 

Formula 1 sendiri merupakan ajang balap tertinggi untuk balap mobil dengan open-wheel single seater yang sudah disetujui oleh Fédération Internationale de l’Automobile (FIA).

Bahkan saat ini Formula 1 menjadi mobil balap terkencang di dunia lantaran bisa menikung dalam kecepatan yang sangat tinggi berkat bantuan downforce aerodinamis dalam jumlah yang sangat besar.

Ajang balap mobil kencang ini sebenarnya sudah ada sejak tahun 1920 sampai 1930-an.

Kala itu namanya European Championship of Grand Prix Motor Racing.

Namun, jika mengacu pada sejarah, nama Formula 1 baru resmi dipakai pada tahun 1946 yang digelar di Turin, Italia. 

Namun sayang, adanya perang dunia membuat ajang balap ini terhenti sementara.

Pada tahun 1950, kejuaraan dunia pertama digelar di Silverstone, Inggris.

Kala itu Giuseppe Farina menjadi juara pertama bersama Alfa Romeo miliknya. Ia berhasil mengasapi Juan Manuel Fangio yang menjadi rekan setimnya.

Tetapi Fangio sukses membalasnya dengan menjadi juara dunia pada tahun 1951, 1954, 1955, 1956, dan 1957. 

Catatan ini bahkan bertahan selama 45 tahun sebelum akhirnya dipatahkan oleh Michael Schumacher yang berhasil mencatatkan gelar 6 juara dunia pada 2003.

Mesin Mobil F1 Buas

Aturan untuk Power Unit (PU) untuk tahun 2026 juga telah disahkan.

Hal ini membuat mesin berkonfigurasi V6 1.600 cc, turbocharge masih menjadi nyawa PU generasi terbaru.

Akan tetapi, komponen MGU-H tak akan lagi dipakai.

Tingkat aliran BBM ke arah mesin juga akan dikurangi yang berpengaruh terhadap performa mesin.

Efeknya tenaga yang akan dihasilkan mesin akan ada di 536 hp.

Sebagai gantinya, MGU-K akan dinaikkan menjadi 469 hp yang akan membuat performa PU secara total ada di 1.000 hp.

Jika melihat tenaga yang sangat besar ini, maka secara teori mesin membutuhkan pelumasan yang baik. 

Sebab kerja mesin F1 sangat jauh lebih berat dibanding mobil biasa.

Putaran mesinnya bisa dipacu hingga 15.000 rpm dengan suhu mencapai 300 derajat celcius.

Secara otomatis, mesin tersebut butuh pelumas yang bisa melumasi secara maksimal.

Untuk itu, biasanya setiap tim punya pemasok yang berbeda-beda.

Umumnya oli mesin yang dipakai memiliki spesifikasi 10W-60 dengan zat aditif yang sangat dirahasiakan.

Setiap mesin setidaknya membutuhkan 5 liter oli layaknya mobil 4 silinder pada umumnya.

Kisaran Harga Mobil F1

Nah, mari kita bahas tentang kisaran harga mobil F1 yang memang tidak ada patokan jelas per unitnya.

Hanya saja kita bisa mengira-ngira dari paparan per bagian mobilnya.

Sasis

Perlu diketahui, mobil di ajang balap ini dibatasi dengan bobot maksimal 795 kg sudah termasuk pembalap dan bahan bakar.

Makanya perlu bobot yang sangat ringan untuk bisa mengikuti regulasi tersebut.

Sasis menjadi salah satu bagian penting dalam mobil F1.

Komponen ini harus bisa menopang dan menjaga handling tetap stabil saat di kecepatan tinggi.

Tak heran pengembangan sasis ini bisa sangat mahal sekali.

Sebagai gambaran, sasis F1 terbuat dari serat karbon yang sangat kuat dengan bobot super ringan.

Untuk men-develop sasis ini setidaknya dibutuhkan dana sekitar 650—750 ribu dolar AS atau setara dengan Rp9,3—10,5 miliar. Sadis!

Mesin

Dari semua komponen yang ada di mobil, harga mesin F1 menjadi yang paling mahal.

Untuk melakukan riset mesin tentu dibutuhkan uang yang jauh lebih besar dibanding sasis.

Terlebih regulasi yang ada juga selalu membuat pabrikan terus berbenah agar bisa menghasilkan mesin sesuai spesifikasi.

Kira-kira berapa ya biaya riset untuk mesin mobil F1 ini?

Berdasarkan dari berbagai sumber yang sudah kami rangkum, riset mesin F1 setidaknya dibutuhkan biaya sekitar 10—11 juta dolar AS atau setara Rp140—170 miliar.

Walaupun kapasitas mesinnya kecil, tetapi tenaga yang dihasilkan bisa mencapai 1.000 hp.

Kecepatannya pun tak main-main bisa melesat sampai 350 km/jam.

Sedangkan akselerasinya dari diam hingga 100 km/jam hanya butuh waktu 2 detik saja.

Kebayang, kan, betapa mahalnya harga mobil F1 jika dijual secara utuh.

Sebagai gambaran, setiap tim balap melakukan riset masing-masing agar bisa menciptakan mesin yang ideal. 

Transmisi

Selain dua komponen di atas, transmisi juga termasuk ke dalam komponen yang harganya mahal di F1. 

Transmisi ini juga cukup vital karena harus bisa menyalurkan tenaga yang dihasilkan mesin ke roda.

Melihat tenaganya yang buas tentu dibutuhkan transmisi dengan material yang sangat kuat agar tak mudah ambrol.

Material pada transmisi mobil F1 terbuat dari titanium yang sangat kuat.

Hal ini mengingat perpindahan gigi saat balap bisa lebih dari 3.500 kali.

Transmisi 8 percepatan ini bisa untuk memacu kendaraan hingga 15.000 rpm.

Harga satu unit transmisi ini setidaknya membutuhkan biaya 480—500 ribu dolar AS atau setara Rp7—8 miliar.

Sementara biaya pengembangan transmisi ini berkisar di Rp2,5 miliaran.

Jika ditotal khusus transmisinya saja bisa Rp10—11 miliar.

Sistem Pendingin

Jika melihat performa mesinnya yang sangat buas, tentu dibutuhkan cooling system atau sistem pendingin yang mumpuni.

Siapa sangka harga sistem pendingin mobil F1 ini ternyata cukup fantastis.

Komponen ini sangat krusial untuk menjaga suhu mesin tetap stabil saat balapan berlangsung.

Setidaknya tim harus mengeluarkan biaya sekitar Rp3—4 miliar untuk memikirkan sistem pendinginan pada mobil F1 ini. 

Harga Sayap Mobil F1

Jika melihat mobil F1, di bagian depan terdapat sayap yang membentang lebar.

Ternyata sayap ini harganya juga cukup mahal, lho.

Sayap di depan ini punya fungsi untuk mengalirkan udara agar memberikan aerodinamis yang baik saat kecepatan tinggi.

Bahannya pun umumnya terbuat dari material yang sangat kuat dan lentur.

Sebagai gambaran, harga sayap depan mobil F1 berkisar di Rp4—5 miliaran.

Bagian ini juga menjadi salah satu komponen yang sering dikembangkan mengikuti regulasi.

(Foto: Honda)

Jika melihat harga komponen dari mobil F1 ini, tentu Carmudian bisa menduga kalau untuk membangun sebuah mobil akan dibutuhkan dana hingga ratusan miliar rupiah. 

Dana tersebut tentunya belum terhitung untuk biaya operasional balap di setiap seri yang dilakoni.

Jika ditotal, setiap tim balap bisa menggelontorkan dana hingga ratusan miliar rupiah dari mulai membangun hingga operasional tim.

Wajar saja jika harga mobil F1 ini dibanderol sangat mahal jika sudah tak dipakai.

Namun, untuk bisa memiliki mobil F1 pun juga tak semudah yang dibayangkan.

Umumnya mobil yang sudah tak dipakai akan disimpan atau dihancurkan oleh tim tersebut.

Kesempatan memilikinya pun juga tidak terlalu besar.

Jika ingin membeli mobil yang dipakai di Formula 1 setidaknya Anda bisa memantau rumah lelang yang ada di Eropa.

Jangan lupa siapkan dana yang sangat besar untuk bisa memenangkan lelang dari kolektor kelas kakap yang juga menginginkan mobil tersebut.

Penulis: Rizen Panji
Editor: Dimas

Download Aplikasi Carmudi untuk Dapatkan Deretan Mobil Baru & Bekas Terbaik serta Informasi Otomotif Terkini!