Mobil Tips dan Trik

Rentan Jamuran, Punya Mobil Warna Putih Wajib Coating

Mobil warna putih (Foto Hipposervicecentre)

Jakarta – Warna putih sempat menjadi tren warna mobil pada beberapa tahun terakhir. Kesan mobil menjadi lebih elegan dengan pilihan warna ini, namun sayangnya butuh perhatian lebih. Mobil warna putih ini bila terkena jamur atau flek lebih mudah terlihat mata.

Bila jamur dan flek sudah menjangkiti seluruh bodi mobil, warna putih pun bisa menjadi kekuningan. Kalau sudah begini, mobil jadi tidak enak dilihat karena terkesan jorok dan kesan elegan pun hilang. Satu-satunya cara mencegah bodi mobil warna putih jamuran yaitu dengan dicoating.

Perawatan mobil warna putih

“Kalau warna putih ini kebanyakan kendalanya kalau nggak dicoating pasti jadinya warnanya kuning. Minimal pasti dia ada spot-spot kuning karena mobil saya sendiri yang putih pun dulunya gitu. Apalagi Mercy lebih kelihatan kuning, karena putihnya dia bukan metalik tapi putih gading nah dia harus coating,” ungkap Christopher Sebastian, Presiden Direktur Topcoat Indonesia beberapa waktu lalu.

Chris, panggilan akrabnya, mengungkapkan bila spot kuning ini berasal dari jamur akibat dari sisa air. Jamur ini bisa muncul dari berbagai sebab, bisa dari sisa air hujan atau juga embun pagi apabila mobil selalu diparkir di ruang terbuka. Berbeda dari warna lainnya, mobil warna putih lebih rentan rusak akibat kondisi alam.

“Kalau mobil parkir di luar, embun ini jahat karena sifat airnya mirip air laut. kalau mobil warna putih parkir di luar sudah pasti ‘hancur’ lah. putih ini lebih parah susahnya menurut saya dan itu kurang lebih enam bulan sudah pasti (rusak),” jelas Chris.

Komunitas Mobil Putih, White Car Community adakan Family Gathering di Ancol

Untuk menghindari munculnya jamur dan flek-flek kuning ini, Chris menyarankan kepada pemilik mobil warna putih sangat memperhatikan perawatannya. Apabila mobil terkena guyuran hujan, sebaiknya lekas dicuci dan keringkan sampai tidak ada lagi sisa air di bodi. Selain itu, ia menyarankan agar mobil diparkir dalam ruangan atau tidak terkena matahari langsung.

“Mobil jangan sering parkir di luar karena sangat jahat sekali alamnya. Bisa kena Getah pohon, kotoran burung, polusi dan kalau parkir di dalam halaman rumah engggak ada kanopi, kena UV juga,” tutur Chris.

Coating Sebagai Perlindungan Cat Mobil Warna Putih

Munculnya jamur di bodi mobil warna putih lebih rentan menyebabkan perubahan warna. Flek dan jamur membuat warna putih lama kelamaan menjadi kekuningan dan kusam. Penyebab munculnya jamur dan flek ini berasal dari sisa air yang menempel di bodi lantas menyisakan bercak saat sudah kering.

Untuk jenis warna putih metalik, menurut Chris memang tidak terlalu kelihatan perubahannya akibat jamur. Namun, pada mobil-mobil dengan warna putih gading lebih cepat terlihat terlihat menguning karena jamur yang menempel. Satu-satunya cara untuk menghilangkan jamur dan mengembalikan warna yaitu dengan coating.

“Memang disarankan kalau kita sayang dengan mobil kita dan nggak ingin kelihatan kusam sehari-hari dianjurkan coating. Sebenarnya fungsi coating ini kan mempertahankan warna original. Kotorannya kita bersihin, kita angkat semua baretnya, dan kilap lagi,” jelasnya.

Mobil Warna Hitam Haram di Turkmenistan

Lebih lanjut, warna lainnya menurut Chris yang perlu dijaga ‘orisinalitasnya’ ialah hitam. Memang, warna ini cenderung samar apabila terkena jamur atau flek pada bodinya bila dibandingkan warna putih. Identitas mobil-mobil mewah atau tunggangan pejabat tinggi biasanya juga berkelir hitam.

Warna hitam mengkilap bisa memberikan kesan mewah pada suatu mobil. Namun, apabila jamur telah menyerang bisa membuat kilapnya jadi pudar dan kesan mewah jadi sirna.

“Warna yang wajib coating pertama putih, kedua hitam. Kalau kita pemilik mobil warna hitam itu pengen kilap karena kelihatannya keren banget. Itu harus coating karena hitam itu alasannya lebih ke estetika enak dilihatnya,” kata Chris.

Tutus Subronto

Tutus Subronto memulai karirnya di dunia otomotif sebagai jurnalis di Media Indonesia. Sejak 2008, telah meliput beragam kegiatan otomotif nasional. Terhitung Januari 2014 masuk sebagai tim Content Writer di Carmudi Indonesia. Kini terlibat di tim editorial Journal Carmudi Indonesia untuk mengulas dan publikasikan berita-berita otomotif terbaru. Email: tutus.subronto@icarasia.com

Related Posts