Suzuki Vitara Brezza Lebih Aman Melindungi Penumpang Ketimbang Jimny
Uji tabrak Suzuki Vitara Brezza (Foto: Indianautosblog)
New Delhi – Lembaga global yang bertugas menguji tingkat keselamatan dan keamanan mobil atau dikenal dengan Global New Car Assessment Program (Global NCAP) belum lama ini melakukan uji tabrak Suzuki Vitara Brezza. Uji tabrak ini dilakukan dalam rangka kampanye keselamatan berkendara di India.
Setelah melakukan serangkaian pengujian, Suzuki Vitara Brezza nilai lebih baik ketibang saudaranya Suzuki Jimny. Diberitakan Indianautosblog, Global NCAP memberikan penilaian untuk Vitara Brezza dengan skor 12,51 dari maksimal 17,00 untuk kategori keamanan penumpang dewasa.
Sedangkan untuk keamanan penumpang anak-anak, Vitara Brezza meraih skor 17,93 dari maksimal 49. Dari hasil penilaian secara keseluruhan Global NCAP menetapkan Suzuki Vitara Brezza meraih peringkat keamanan 4 bintang dari maksimal 5 bintang.
Uji tabrakan Suzuki Vitara Brezza dilakukan pada kecepatan 64 kilimeter per jam. Menurut cacatan kecil Global NCAP, bodyshell Suzuki Vitara Brezza dinilai stabil dan mampu menahan beban.
Peringkat buruk kategori keselamatan penumpang anak karena posisi dari boneka berusia 18 bulan itu menghadap kedepan pada saat uji tabrak. Meski begitu boneka masih menerima perlindungan yang baik.
Suzuki Vitara Brezza yang diuji tabrak telah dibekali dengan sejumlah fitur keselamatan aktif maupun pasif seperti pengait kursi bayi atau anak-anak (ISOFIX), alarm peringatan kecepatan tinggi, dual-front airbags, ABS dengan EBD dan seatbelts dengan pre-tensioner.
Ilustrasi penilaian uji tabrak mobil (Foto: Indianautosblog)
Hasil Uji Tabrak Suzuki Jimny Terbaru Mengecewakan
Suzuki Jimny belum lama ini masuk dalam nominasi mobil terbaik dunia 2019. Tapi prestasi tersebut sedikit tercoreng karena hasil uji tabrak Jimny yang dilakukan oleh European New Car Assessment Programme (Euro NCAP) sangat mengecewakan.
Mobil yang identik dengan medan off-road ini hanya meraih 3 bintang untuk keselamatan penumpang dan pengemudi di kabin dari maksimal 5 bintang. Euro NCAP menjelaskan tes tabrak Suzuki Jimny hanya meraih skor 73 persen dalam kategori perlindungan penumpang dewasa (Adult Occupant Protection). Sedangkan perlindungan untuk penghuni anak (Child Occupant Protection) sebesar 84 persen.
Kemudian fitur keamanan yang terpasang di Suzuki Jimny meraih nilai 50 persen, sedangkan keamanan bagi pejalan kaki mendapat penilaian 52 persen. Diberitakan Rushlane, Suzuki Jimny yang diuji tabrak adalah varian tiga pintu sudah dilengkapi dengan dual airbag di bagian depan dan samping kepala, dada serta airbag pelvis.
Uji tabrak Suzuki Jimny (Foto: EuroNCAP)
Kecilnya angka keselamatan yang diraih Suzuki Jimny disebabkan oleh banyaknya fitur keselamatan tidak bekerja maksimal. Airbag, misalnya. Menurut catatan Euro NCAP, airbag Jimny ketika mengembang tekanannya tidak cukup untuk menahan kepala supaya tidak membentur dashboard maupun lingkar kemudi sehingga berisiko menimbulkan cedera.
Fitur lainnya adalah sistem pengereman darurat atau Autonomous Emergency Braking (AEB). Fitur satu ini menunjukkan kinerja yang buruk pada siang hari. Sensornya tidak mampu membaca keberadaan pejalan kaki. Bahkan dalam keadaan cahaya redup, sistem tidak beroperasi normal.(dol)
