Berita Mobil Sumber informasi

Tinggal Tunggu Izin Saja, Berapa Kira-kira Harga Mobil Sport Toyota?

Toyota Supra (Foto: Tuningcult)

Toyota Supra (Foto: Tuningcult)

Jakarta – Mobil sport Toyota dari Austria, Supra dipastikan akan melenggang di Indonesia tahun ini. PT Toyota Astra Motor (TAM) selaku Agen Pemegang Merek (APM) yang memasarkan Supra menyebutkan bila saat ini mobil bertubuh langsing itu masih dalam proses perizinan. Jika proses tersebut selesai maka Toyota dapat menentukan berapa unit Supra yang akan tersedia di Indonesia. Di samping itu harga jual ke konsumen sudah bisa ditentukan dan siap dirilis.

Mengacu pada Nilai jual kendaraan bermotor (NJKB) di website Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat), tertera bahwa nilai jual Toyota Supra Rp1,492 miliar. NJKB bukanlah harga mobil yang akan dirilis ke konsumen. Masih tambahan pajak dan segala macamnya. Dengan bocornya NJKB Toyota Supra, lantas berapa harga jual mobil jika sudah resmi diluncurkan?

“Harga kami belum final karena masih diskusi dengan prinsipal. Karena ini kan mobil impor. Impornya juga jauh dari Eropa (Austria), jadi kami juga lagi menghitung biaya-biaya impor dan lainnya,” kata ujar Anton Jimmi Suwandy Direktur Pemasaran PT TAM, disela acara buka puasa bersama media di Jakarta, pekan lalu Kamis (10/3/2019).

Meski harga Toyota Supra belum dirilis tapi Anton menegaskan bahwa mobil sport ini bukan barang murah. Pihaknya akan berusaha menetapkan harga sesuai dengan segmentasi dari mobil tersebut.

“Ya enggak bisa bilang ini mobil murah ya. Karena memang ini mobil sport mesin 3.000 cc. Kami bilang ya memang ya harga yang pas lah di segmen itu,” sambung Anton.

Terkait NJKB, Anton mengatakan itu hanya berdasarkan perkiraan saja pada saat data-data Toyota Supra dimasukkan. “Itu sudah sekitar beberapa bulan lalu, situasi sekarang memang sudah berbeda, seperti nilai tukar mata uang Euro dan dolar, kemudian biaya logistiknya, kemudian kondisi kompetisinya juga kan berbeda. Jadi kami harus hitung juga berdasarkan kondisi yang terbaru,” katanya.

Jumlah Terbatas

Toyota Supra tergolong mobil yang marketnya cukup kecil di Indonesia. Maka TAM akan menjualnya dengan sistem spot order. Artinya bila ada permintaan dari konsumen pihak TAM akan pesankan langsung ke pabrikan yang memproduksi Supra.

Toyota Supra (Foto: Paultan)

“Ya mirip-mirip spot order ya karena jumlahnya terbatas sekali. Jadi kami juga lagi mikir kalau memang permintaannya jauh lebih tinggi dari yang kami suplai bagaimana ya caranya memilih pembelinya,” pungkas Anton.

Secara global Toyota Supra dibekali dengan dua pilihan tenaga dari satu mesin yang sama yaitu 2.0 litre turbocharged empat silinder. Mesin ini diklaim mampu menghembuskan tenaga maksimal 194 hp dan torsi puncak 320 Nm pada rentang 1.450 sampai 4.200 rpm. Sedangkan satunya lagi mengendong mesin yang sama hanya saja tenaga lebih tinggi yaitu 254 hp dan torsi 400 Nm pada 1.550 – 4.400 rpm.

Ada juga pilihan mesin 3.0 litre turbocharged enam silinder bertenaga 335 hp dan torsi 500 Nm pada 1.600 sampai 4.500 rpm.

Santo Sirait

Santo Sirait sebelumnya Jurnalis di Okezone.com, pindah ke Carmudi.co.id sebagai Reporter pada November 2017. Fokus di sektor otomotif, terutama meliput tentang mobil, motor dan industri otomotif. Santo dapat dihubungi di santo.evren@icarasia.com

Related Posts