Berita Mobil Sumber informasi Tips dan Trik

Benarkah Powerbank Meledak Karena Disimpan Dalam Mobil

Jakarta – Beberapa hari yang lalu sempat heboh dengan adanya berita yang beredar, mengenai powerbank meledak didalam mobil. Isu yang beredar bahwa penyebab utama dari terbakarnya mobil tersebut, karena adanya powerbank didalam mobil.

Pada normalnya, penggunaan powerbank didalam mobil tidak akan membuat mobil terbakar. Jika faktor utama tidak timbul dari adanya human eror, maka kejadian tersebut tidak akan terjadi.

Tidak dianjurkan untuk menggunakan, maupun mengisi powerbank, secara berlebihan. Namun saat ini ada beberapa merek powerbank yang mempunyai teknologi, akan berhenti melakukan cash meskipun kabel masih menancap.

“Sebenarnya pemakaian yang berlebihan, mengakibatkan powerbank menjadi panas. Dalam kondisi panas, hal yang sering terjadi pertama kali pada powerbank, akan mengembung. Setelah kejadian itu, powerbank bisa menimbulkan letusan yang dapat mengakibatkan kebakaran,” Ujar Herry SW, konsultan ponsel, sekaligus pemilik blog Ponselmu.com

kondisi yang berlebih penggunaan pada powebank, meliputi pengisian yang lama, arus yang tidak stabil, serta pengisian powerbank, yang bersamaan dilakukannya pengisian pada handphone.

Faktor – faktor yang berakibat munculnya kebakaran

1 Tidak disarankan untuk meletakan powerbank di atas dashboard mobil, saat mobil diparkir dibawah sinar matahari. Suhu panas naik, sebagai pemicu utama terjadinya kebakaran. Kemungkinan besar, bisa terjadi pada powerbank yang murah alias ‘KW’.

Karena bahan sel, penutup, serta komponen didalamnya dibuat dengan kwalitas dibawah standar. Sehingga disarankan untuk membeli powerbank dengan harga sedikit lebih mahal, namun memiliki tingkat keamanan yang lebih.

2 Pengecasan apapun dengan adapter lighter mobil, sebenarnya tidak dianjurkan. Kecuali dalam keadaan darurat. Baik powerbank, handphone, ataupun segala jenis alat elektornik lainnya.

Buruknya rangkaian pengaman baterai, membuat arus listrik tidak terputus ketika daya baterai sudah penuh. Hal ini berakibat powerbank menjadi panas, baterai mengembung, menimbulkan percikan api yang bisa terbakar.

3 Arus listrik yang dialirkan melalui pengisian mobil, tidaklah stabil. Voltase yang dihasilkan, terkadang melibihi batas arus listrik mobil yakni 12 volt.

Dinamo pengisian yang berputar mengikuti putaran mesin, terkadang menghasilkan tegangan mancapai 13.4 Volt. Hal ini yang membuat adapter menjadi tidak stabil saat dilakukanya pengisisan pada baterai.

“Untuk lebih amannya, powerbank disimpan dalam suhu 25°C dalam tempat yang lembab. Melakukan pengecasan pada powerbank alangkah baiknya, dilakukan dirumah, ataupun ditempat yang menyediakan saklar stop kontak,” ujarnya.

Pengaruh arus listrik yang dihasilkan stabil, daya tegangan-pun akan secara otomatis terputus jika powerbank telah terisi penuh. Dengan begitu, isu faktor penyebab terjadinya kebakaran akibat powerbank, tidak akan kembali terdengar,” tutupnya.

Dony Lesmana

Dony Lesman memulai karirnya di dunia jurnalis di Jawa Pos Surabaya 2003. Hijrah ke Jakarta bergabung di majalah Otomotif Ascomaxx dan Motomaxx di 2010. Sempat bergabung di portal berita Sindonews.com di kanal Autotekno hingga 2016 yang mengupas perkembangan otomotif dan teknologi. Terhitung Januari 2017 masuk sebagai tim Journal Carmudi Indonesia yang mengulas dan mempublikasikan berita-berita otomotif terbaru di Indonesia maupun dunia.

Related Posts