Sumber informasi

Biaya Servis Mobil Toyota Raize CVT dan MT, Cek Estimasinya di Sini!

Biaya servis mobil Toyota Raize untuk beberapa jadwal perawatan awal masih bebas biaya alias gratis. Konsumen baru perlu mengeluarkan dana ketika memasuki servis kilometer 60.000 dan seterusnya.

Satu hal yang perlu diketahui, servis besar pada kilometer 80.000 akan memakan cukup banyak biaya.

Biaya Servis Mobil Toyota Raize

(Foto: Toyota)

Toyota Raize berhasil menjadi pilihan baru konsumen di segmen Sport Utility Vehicle (SUV) kompak. Kehadirannya mendapat sambutan positif dari publik. Hal itu salah satunya terlihat dari antrean inden yang mengular untuk tipe-tipe tertentu.

Bisa dimaklumi, Toyota Raize memang menjadi “barang panas” dengan banyak daya tarik yang dimilikinya. Penggunaan mesin turbo bisa dibilang adalah salah satunya. Tapi selain itu, mobil ini juga punya fitur-fitur jempolan yang tergolong canggih seperti halnya Toyota Safety Sense (TSS).

Dibalut dengan harga diskon Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM), konsumen tampaknya tidak berpikir panjang untuk memilih Toyota Raize sebagai mobil baru mereka.

Walaupun pada kenyataannya ada beberapa pertimbangan yang perlu dipikirkan oleh seseorang saat hendak membeli mobil baru. Selain keunggulan dan kekurangan, biaya perawatan juga mesti masuk perhitungan.

Biaya Servis Mobil Toyota Raize

Untuk itu, kali ini Carmudi akan mengajak Anda untuk melihat biaya servis Toyota Raize di bengkel resmi. 

Seperti diketahui, setiap mobil punya jadwal servis di bengkel resmi yang telah ditentukan oleh pabrikan. Jadwal servis tersebut dibuat mengacu pada jarak tempuh odometer atau masa pemakaian dalam hitungan bulan.

Konsumen dapat melakukan servis mengacu pada salah satu patokan tersebut tergantung mana yang dicapai lebih dulu.

Sudah semestinya seorang konsumen melakukan servis rutin di bengkel resmi seusia jadwal yang telah ditentukan. Selain bertujuan menjaga kondisi mobil selalu prima, servis di bengkel resmi juga menjadi syarat agar garansi tetap berlaku.

Lantas berapa biaya yang dibutuhkan untuk setiap kali servis Toyota Raize di bengkel resmi? Sebelum menjawabnya, mari ingat dulu spesifikasi mesin mobil ini.

Toyota Raize 1.200 cc

Toyota Raize 1.200 cc (Foto: TAM)

Spesifikasi Mobil Toyota Raize

Kehadiran Toyota Raize bisa dibilang turut mempopulerkan penggunaan mesin force induction dengan kapasitas kecil di Indonesia. Hal tersebut bisa ditemui pada varian Raize 1.0T yang performanya ditopang perangkat turbo.

Lebih tepatnya, mobil ini menggendong jantung pacu 1KR-VET dengan kapasitas 1.000 cc, 3-silinder. Mesin yang sudah mengadopsi teknologi DOHC dan VVT-i tersebut bisa menghasilkan tenaga hingga 96,6 Hp @ 6.000 rpm dan torsi 140,2 Nm @ 2.400-4.000 rpm.

Tak lama setelah varian Raize 1.0T meluncur, Toyota juga resmi memperkenalkan Raize 1.2. Tapi untuk varian ini mesin yang digunakannya bersifat naturally aspirate.

Yakni berupa mesin berkode WA-VE dengan kapasitas 1.200 cc. Mesin ini juga sudah mengadopsi teknologi DOHC dan VVT-i. Sedangkan tenaga yang bisa dihasilkannya mencapai 86,7 Hp @ 6.000 rpm dan torsi puncak 112,7 Nm @ 4.500 rpm.

Kedua varian mesin tersebut memiliki pilihan transmisi manual 5 kecepatan atau otomatis CVT. Terkait biaya perawatan, perbedaan jenis transmisi ini juga berpengaruh pada dana yang nantinya harus dikeluarkan. 

Secara umum biaya perawatan Toyota Raize dengan transmisi otomatis akan sedikit lebih tinggi. Salah satu penyebabnya, harga oli transmisi mobil otomatis memang lebih mahal. Tapi perbedaannya tidak begitu jauh, hanya sekitar Rp150 ribuan.

Untuk informasi lengkap mengenai biaya perawatan Toyota Raize, mari simak informasi di bawah ini.

Mesin Toyota Raize 1.0L (Foto: Carmudi)

Estimasi Biaya Servis Mobil Toyota Raize

Dirangkum dari berbagai sumber, diketahui bahwa Toyota Raize merupakan model yang termasuk dalam program free service atau free part claim hingga servis keenam.

Untuk diketahui, servis keenam dilakukan ketika mobil sudah menempuh jarak 50.000 Km atau 30 bulan masa pemakaian. Tergantung patokan mana yang dicapai lebih dulu.

Hal ini merupakan fasilitas yang cukup menggiurkan. Pasalnya konsumen tak perlu mengeluarkan biaya perawatan paling tidak sampai dua setengah tahun ke depan setelah membeli mobil. 

Tapi perlu diingat, fasilitas tersebut hanya berlaku untuk servis atau penggantian komponen yang sudah ditentukan pabrikan. Jika ternyata ada kerusakan di luar itu maka konsumen tetap harus mengeluarkan dana.

Memasuki servis rutin ketujuh atau pada kilometer 60.000, barulah konsumen harus mengeluarkan dana sepenuhnya. Adapun untuk detail biaya-biayanya bisa disimak lewat tabel di bawah ini.

Biaya Servis Toyota Raize AT CVT

Jarak Tempuh Detail Biaya
1.000-50.000 Km Gratis
60.000 Km

(36 bulan)

    • Oli mesin Rp643.000
    • Filter oli Rp28.000
    • Gasket plug oli Rp9.000
    • Biaya jasa Rp577.500
  • Total Rp1.257.500
70.000 Km

(42 bulan)

    • Oli mesin Rp643.000
    • Filter oli Rp28.000
    • Gasket plug oli Rp9.000
    • Biaya jasa Rp531.300
  • Total Rp1.211.300
80.000 Km

(48 bulan)

    • Oli mesin Rp643.000
    • Filter oli Rp28.000
    • Minyak rem Rp103.000
    • Filter udara Rp105.000
    • Filter kabin Rp84.000
    • Biaya jasa Rp808.500
  • Total Rp1.771.500
90.000 Km

(54 bulan)

    • Oli mesin Rp643.000
    • Filter oli Rp28.000
    • Gasket plug oli Rp9.000
    • Biaya jasa Rp531.300
  • Total Rp1.211.300
100.000 Km

(60 bulan)

    • Oli mesin Rp643.000
    • Filter oli Rp28.000
    • Busi Rp360.000
    • Oli transmisi CVT Rp488.500
    • Biaya jasa Rp577.500
  • Total Rp2.097.000

Biaya Servis Toyota Raize MT

Jarak Tempuh Detail Biaya
1.000-50.000 Km Gratis
60.000 Km

(36 bulan)

    • Oli mesin Rp643.000
    • Filter oli Rp28.000
    • Gasket plug oli Rp9.000
    • Biaya jasa Rp577.500
  • Total Rp1.257.500
70.000 Km

(42 bulan)

    • Oli mesin Rp643.000
    • Filter oli Rp28.000
    • Gasket plug oli Rp9.000
    • Biaya jasa Rp531.300
  • Total Rp1.211.300
80.000 Km

(48 bulan)

    • Oli mesin Rp643.000
    • Filter oli Rp28.000
    • Minyak rem Rp103.000
    • Filter udara Rp105.000
    • Filter kabin Rp84.000
    • Oli transmisi Rp300.000
    • Gasket plug Rp32.000
    • Biaya jasa Rp808.500
  • Total Rp2.103.500
90.000 Km

(54 bulan)

    • Oli mesin Rp643.000
    • Filter oli Rp28.000
    • Gasket plug oli Rp9.000
    • Biaya jasa Rp531.300
  • Total Rp1.211.300
100.000 Km

(60 bulan)

    • Oli mesin Rp643.000
    • Filter oli Rp28.000
    • Busi Rp360.000
    • Biaya jasa Rp577.500
  • Total Rp1.608.500

Untuk diingat, biaya yang tertera di atas bersifat estimasi dan dapat berubah sewaktu-waktu.

Pakai Mesin Turbo, Pilih Oli yang Tepat

Selain mengetahui biaya servis mobil Toyota Raize, pemilik juga mesti jeli memilih oli mesin untuk SUV kompak ini, terutama untuk varian Raize 1.0T. Karena seperti diketahui mesin turbo tidak bisa minum sembarangan pelumas.

Oli mesin yang disarankan untuk Toyota Raize adalah Toyota Motor Oil Full Synthetic dengan kekentalan SAE 5W-30. Jika diperhatikan dari kodenya, oli tersebut punya kekentalan yang cukup encer.

Wajar saja karena dengan begitu oli bisa melumasi hingga celah-celah yang sangat rapat di dalam mesin. Perangkat turbo itu sendiri menggunakan oli yang sama dengan mesin untuk melumasi komponen-komponennya.

Dengan semua informasi di atas diharapkan konsumen atau pemilik bisa lebih jelas dalam melakukan perawatan Toyota Raize miliknya. Karena dengan begitu kondisi mobil akan selalu prima dan siap untuk digunakan kapan saja

Hal yang tak kalah penting ialah dengan perawatan rutin maka harga jual kembali mobil bisa dipertahankan. Keuntungan ini akan sangat terasa jika suatu saat Anda berencana melepasnya untuk ganti mobil lain.

Simak juga video review Toyota Raize persembahan Carmudi berikut ini:

Baca Juga:

Penulis: Mada Prastya

Editor: Dimas

Mada Prastya

Bergabung sebagai penulis di Carmudi Indonesia sejak Februari 2021. Menyukai kendaraan roda dua karena simpel, cepat, dan memberi rasa kebebasan dalam berkendara. Email: mada.prastya@icarasia.com

Related Posts