Berita Mobil Sumber informasi Tips dan Trik

Enam Kesalahan Mengemudikan Mobil dan Solusinya

Tuas transmisi mobil matik (Foto: Autocar)

Jakarta – Bisa mengemudikan mobil adalah dambaan banyak orang terutama yang sudah mempunyai kendaraan sendiri dan cukup umur. Mengemudikan mobil itu tidak hanya sekedar memutar lingkar kemudi, menginjak pedal gas, rem dan kopling saja, tapi juga harus konsentrasi.

Hal itu sangat diperlukan untuk meminimalisir tabrakan. Walaupun sudah bisa mengemudikan mobil, tapi masih saja ditemukan pengemudi yang selalu melakukan kesalahan.

Ada banyak sekali kesalahan yang sering dilakukan pengemudi, biasanya tidak hanya satu kali bahkan hingga berkali-kali. Berikut ini enam kesalahan mengemudikan mobil sebagaimana dirangkum dari Autocar:

1. Tidak Memindahkan Tuas Transmisi ke Huruf ‘P’

Kebiasaan buruk pengemudi mobil bertransmisi matik adalah tidak memindahkan tuas transmisi ke huruf ‘P’ ketika kendaraan di parkir. Tidak banyak yang tahu memindahkan transmoso ke ‘P’ supaya transmisi awet dan mobil tidak bisa maju maupun mundur. Dalam kondisi tertentu bisa juga menggunakan rem tangan namun transmisi tetap di ‘P’.

2. Jarak Kendaraan Terlalu Dekat

Di kota-kota besar banyak yang tidak terlalu peduli dengan jarak kendaraan ketika tengah melaju di jalan raya maupun ketika terjebak kemacetan. Sebaiknya pada saat kondisi tersebut pengemudi mobil harus menyisakan jarak sekira 3-4 meter dengan kendaraan lain di depannya. Tujuannya supaya pengemudi mobil mempunyai ruang cukup untuk menyalip jika seandainya kendaraan yang berada di depan berhenti mendadak, mogok, dan lainnya.

Tombol di lingkar kemudi (Foto: Autocar)

3. Tidak Menggunakan Tombol Pintas

Mobil-mobil keluaran terbaru sudah dilengkapi dengan beberapa tombol di lingkar kemudi, seperti pengatur audio, hingga untuk menjawab telepon masuk. Tapi sayangnya tidak semua pengemudi memanfaatkan fasilitas tersebut. Tombol-tombol itu sengaja dipasang untuk memastikan pengemudi tidak mengalihkan pandangan ke arah lain seperti melihat head unit. Di samping itu untuk mengurangi risiko kecelakaan.

4. Mendengarkan Musik Dengan Suara Keras

Umumnya untuk menghilangkan rasa bosan di kabin, pengemudi akan menyalakan radio atau mendegarkan lagu kesukaan. Mendengarkan musik saat mengemudi tidak dilarang hanya saja suaranya jangan terlalu keras. Bila itu dilakukan bisa mengurangi kemampuan fokus pengemudi.

5. Posisi Duduk Tidak Benar

Setiap mobil memiliki pengaturan posisi duduk terutama di jok pengemudi. Sebelum menjalankan kendaraan sebaiknya atur posisi duduk Anda dengan baik dan benar. Jangan lupa pastikan kedua kaki dapat menjangkau pedal gas, rem, dan kopling. Selain itu posisi jarak tangan ke lingkar kemudi tidak terlalu dekat atau jauh, supaya pergerakan tangan ke lingkat kemudi tidak terbatas.

Ilustrasi memeriksa ban mobil (Foto: Autocar)

6: Tidak memeriksa ban Anda

Memeriksa ban merupakan satu aktivitas yang paling banyak diabaikan oleh peilik mobil. Ban mobil sangat penting, sebab satu-satunya komponen di mobil yang bersentuhan secara langsung dengan aspal jalan. Jika ban tidak dalam keadaan baik seperti benjol, kurang angin dan sebagainya dapat mengurangi kenyamanan selama diperjalanan.(dol)

Santo Sirait

Santo Sirait sebelumnya Jurnalis di Okezone.com, pindah ke Carmudi.co.id sebagai Reporter pada November 2017. Fokus di sektor otomotif, terutama meliput tentang mobil, motor dan industri otomotif. Santo dapat dihubungi di santo.evren@icarasia.com

Related Posts