Komunitas Ubud VW Tour Lahir Karena Ada Kesamaan
Sensasi berkeliling Ubud, Bali menggunakan VW Safari lawas, beri pengalaman berbeda (Zie)
Bali – Bagi Anda yang terbiasa melakukan traveling ke Bali, banyak sekali usaha yang menawarkan sewa kendaraan baik roda empat maupun roda dua. Jadi jangan heran kalau liburan ke Pulau Dewata banyak nemuin bule-bule atau wisatawan lokal yang berseliweran pakai kendaraan sewaan disana.
Tapi sebenarnya, bukan cuma mobil atau motor jenis terbaru saja yang bisa disewa untuk mengantarkan kita keliling Bali. Mobil lawas yang jarang kita lihat di jalanan pun ada yang menyewakan. Contohnya mobil merek Volkswagen (VW) jenis Safari.
Bahkan di wilayah Ubud, ada komunitas VW Safari yang khusus menyediakan jasa sewa/antar, namanya Ubud VW Tour.
Sensasinya tentu saja berbeda dibanding ketika Anda menyewa mobil penumpang modern seperti kebanyakan. Keliling Bali pakai VW Safari lawas punya keunikan tersendiri. Anda bisa menikmati perjalanan dengan kondisi kendaraan terbuka. Tak hanya bagian atap kanvas saja, bahkan sampai kaca depan mobil pun bisa ditekuk.
Angin dari alam Ubud bisa terasa langsung menerpa tubuh, sejuk dan segar. Belum lagi mata kita dimanjakan dengan keindahan tatanan sawah hijau menghampar. Sungguh sebuah pengalaman berbeda yang mengasyikkan dalam menikmati keindahan “paras” Pulau Dewata.
Untuk berkeliling Bali pakai VW klasik yang rata-rata lansiran 1973-1977, Anda harus merogoh kocek sekitar Rp800 ribu.
“Itu tergantung jarak yang diinginkan oleh wisatawan. Kalau cuma sekadar keliling Ubud dan sekitarnya, harga paketnya segitu. Bensin semua sudah dari kami. Tapi kalau mau lebih jauh, pastinya harga beda lagi,” ujar Sentanu, Ketua Umum Ubud VW Tour kepada Carmudi, Kamis (8/11/2018).
120 Unit VW Safari Gabung di Komunitas Ubud VW Tour
Puluhan VW Safari bisa disewa di daerah Ubud lewat komunitas Ubud VW Tour (Zie)
Banyaknya populasi VW Safari di wilayah Bali dimanfaatkan pemiliknya sebagai kendaraan sewaan. Diakui Sentanu untuk sewa VW Safari ini memang banyak peminatnya.
Saking larisnya jenis usaha sewa ini, banyak pemilik VW Safari yang menyewakan kendaraannya dengan harga berbeda-beda. Berangkat dari kesamaan ini (sebagai rental), Sentanu berinisiatif untuk membentuk sebuah komunitas yang menyatukan mereka. Tujuannya selain sebagai wadah komunikasi antar pemilik VW Safari, juga untuk menyeragamkan harga sewa.
Tahun 2011 terbentuklah komunitas Ubud VW Tour yang beranggotakan 120 member di seluruh Bali. Di kawasan Ubud sendiri terdapat 60 unit VW Safari sewaan.
“Kita punya prinsip ‘Work Better Together. Jadi kalau ada satu yang rusak mereka harus saling membantu,” pungkas Sentanu.
Jadi kalau kalian punya kesempatan liburan ke Bali, khususnya di daerah Ubud, cobain deh sensasi keliling Bali melihat pemandangan alam yang indah pakai VW Safari, “Mantullll, mantap betul!”(dol)
