Mengapa Harga Toyota Land Cruiser Mahal?

Toyota Land Cruiser 80 Series

Jakarta – Bagi seorang laki-laki, mengendarai sebuah SUV berdimensi besar tentunya akan dianggap keren dan terlihat sangat macho. Hal tersebut dikarenakan SUV berdimensi besar biasanya memiliki tampilan yang cukup gahar. Salah satunya adalah Toyota Land Cruiser. Namun, bagi orang awam mobil tersebut dirasa mahal. Lantas, mengapa harga Toyota Land Cruiser mahal di Indonesia?

Bahkan tak hanya di Indonesia saja, mobil ini di luar negeri pun juga memiliki banderol yang tak murah. Hal tersebut benar adanya. Harga Toyota Land Cruiser mahal di Indonesia menjadi fenomena yang cukup menarik untuk dibahas. Terutama bagi orang awam menilai harganya tak masuk akal. Banderol harganya masih sangat fantastis untuk ukuran mobil berusia lebih dari 20 tahun. 

Sejarah Toyota Land Cruiser di Indonesia

Sebelum membahas mobil yang legendaris satu ini, ada baiknya kita membahas mengenai sejarahnya terlebih dahulu. Ibarat makan sayur tanpa garam, akan terasa kurang jika kamu tidak mengetahui sejarah Toyota Land Cruiser di Indonesia.

Kisah tersebut berawal dari era pertengahan 1960-an. Kala itu, Indonesia masih dijajah oleh Jepang dan banyak rombongan pejabat militer di Tanah Air yang terbang ke Negeri Sakura tersebut. 

FJ40 generasi pertama, belum memiliki pintu

Para pejabat ini mendatangi Jepang untuk urusan militer dan politik. Namun, setibanya di Jepang, mereka justru kepincut dengan FJ40 saat melintasi jalan di sana. Toyota FJ40 sendiri merupakan varian Land Cruiser yang dibuat pada tahun 1960-1984.

Mobil ini saat itu dijadikan kendaraan militer tentara Jepang. Para rombongan militer dan politik dari Indonesia pun langsung jatuh hati pada pandangan pertama. Singkat cerita, akhirnya rombongan langsung memesan FJ40 untuk dijadikan sebagai kendaraan operasional.

Toyota FJ40 Cakrabirawa

Model yang didatangkan ke Indonesia pada saat itu merupakan generasi pertama dari FJ40 yang masih memakai model soft top alias atap berbahan kanvas. Ciri dari model ini adalah penggunaan pintu dengan model kanvas yang bisa dilepas-pasang. Jika kalian pernah menonton film G30S PKI, mobil ini dijadikan kendaraan operasional oleh Cakrabirawa.

Cakrabirawa sendiri merupakan Pasukan Pengamanan Presiden di era pemerintahan Presiden Soekarno. Pemesanan FJ40 kala itu memang dikhususkan untuk kendaraan operasional militer, salah satunya resimen Cakrabirawa. Hal inilah yang menjadi pencetus masuknya Land Cruiser ke Indonesia. 

Toyota Land Cruiser FJ40 di museum Pancasila Sakti. (Foto: Istimewa)

Pada 1970, akhirnya mobil ini dirakit lokal di Indonesia, tepatnya di PT Gaya Motor, anak perusahaan Astra International Tbk. Pabrik perakitannya terletak di Jl. Sulawesi, Tanjung Priok, Jakarta Utara. Model ini pun akhirnya dijual secara resmi kepada masyarakat umum dengan beberapa varian.

Ada model hardtop, soft top, pick up, long wheel base, station wagon 4 pintu dan troop carrier. Sejak dibuat secara lokal, antusiasme masyarakat Indonesia pun semakin membesar. Jumlah penjualannya pun terus mencatatkan angka positif. Mesin yang ditawarkan pun terdiri dari dua, yakni mesin bensin dan diesel.

Model FJ40 yang sudah direstorasi oleh FJ Company

Untuk mesin bensin memakai kode 2F, berkapasitas 4.200 cc, 6 silinder. Sedangkan mesin diesel memakai seri 2B dan 3B. Mesin 2B berkapasitas 3.200 cc, 4 silinder. Sedangkan mesin 3B berkapasitas 3.400 cc, 4 silinder. Sebenarnya ada beberapa jenis mesin yang dipakai, tapi yang lumrah digunakan pada varian diesel adalah kedua mesin tersebut.

Toyota Land Cruiser 50 Series

Setelah 40 Series, lahirlah generasi kedua yang dibuat di Indonesia. Dengan kode bodi FJ55, varian ini memiliki tampilan yang sudah mulai menyerupai SUV berbadan bongsor. Versi ini juga lebih dikenal dengan nama Land Cruiser Commando. Lampu depannya bulat, dengan lampu sein yang terpisah di bagian atas fender depan. Model ini diluncurkan pada 1967-1980-an. 

Land Cruiser 50 Series (Foto: Favcars)

Toyota Land Cruiser 60 Series

Pada generasi berikutnya, bentuknya sudah mulai membesar dan lebih mengadopsi model yang cukup kekinian. Desainnya juga lebih baik, dan monoton seperti model FJ55. Dengan kode bodi FJ60, mobil ini pertama kali diperkenalkan pada tahun 1980-1990. Di seluruh dunia, model ini terjual hingga 1 juta unit. Dan menjadi salah satu model terlaris setelah FJ40.

60 Series sudah mengusung desain lebih modern

Toyota Land Cruiser 70 Series

Lalu setelah FJ60 series, lahirlah generasi Land Cruiser yang juga paling diincar oleh penggila Land Cruiser. Model tersebut adalah Toyota Land Cruiser 70 series atau sering juga disebut Toyota Bundera. Sayangnya, model ini tidak dijual secara resmi di Indonesia. Jumlahnya pun cukup sedikit lantaran hanya dijual oleh Importir Umum (IU).

Toyota Land Cruiser 70 series

Model ini memang lebih menyasar pasar benua Australia, dan model inilah yang merupakan cikal bakal dari Toyota Land Cruiser Prado. Di Indonesia, baik model 4 pintu maupun 2 pintu memiliki harga yang cukup fantastis. Tak heran para kolektor rela membayar mahal mobil ini dengan keadaan surat lengkap.

Toyota Land Cruiser 80 Series

Bicara model yang selanjutnya, ini adalah model yang paling sukses dan paling diminati di Indonesia. Varian ini pertama kali meluncur pada tahun 1989-1997. Desainnya berubah total, tak lagi mengusung model mengotak. Model ini terlihat lebih membulat dengan teknologi yang lebih canggih di zamannya. 

Toyota Land Cruiser 90 Series

Model ini merupakan generasi penerus dari Toyota Land Cruiser 80 series. Dan ini merupakan keluarga kedua dari Land Cruiser Prado setelah 70 series. Varian yang dibuat terdiri dari 4 pintu dan short 2 pintu. Land Cruiser Prado merupakan versi lightweight atau versi kompak dari Land Cruiser yang dibuat oleh Toyota.

Toyota Land Cruiser 100 Series

Toyota Land Cruiser 100 series pertama kali diluncurkan pada 1998 hingga 2007 silam. Desainnya hampir mirip dengan Toyota Land Cruiser 80 series, hanya saja desainnya lebih modern dan lebih mewah.

Mobil ini memiliki dimensi yang lebih panjang dan lebar dibanding 80 series. Selain itu, teknologi mesinnya juga lebih baru dengan penggunaan kaki-kaki dan sasis yang lebih rigid dan kuat.

Toyota Land Cruiser 120 Series

Varian ini menjadi varian ketiga di keluarga Prado. Toyota Land Cruiser 120 series pertama kali mengaspal pada 2002 hingga 2008 silam. Desainnya sudah lebih kekinian, dan jauh lebih mewah. Namun, di Indonesia desainnya kurang disukai sehingga populasinya sendiri juga cukup sedikit.

Secara desain, bagi pecinta Land Cruiser model Prado dianggap kurang macho. Hal tersebut yang juga menjadi alasan mengapa Prado kurang diminati di Indonesia.

Toyota Land Cruiser 200 Series

Pada 2007, Toyota akhirnya memperkenalkan Land Cruiser terbaru dengan kode bodi 200. Land Cruiser 200 series merupakan Land Cruiser yang masih diproduksi hingga detik ini. Desainnya cenderung membulat, dengan ukuran yang jauh lebih besar, lebar dan panjang dibanding seluruh generasi Land Cruiser.

Teknologi yang diterapkan pun memakai model kelas wahid. Sehingga mobil ini kerap digunakan oleh kalangan aristokrat yang menginginkan kemewahan, dan ketangguhan dari sebuah mobil. 

Varian Land Cruiser yang Laris di Indonesia

Di Indonesia, ada beberapa varian yang cukup populer di kalangan penggemar jip maupun kolektor. Mereka terdiri dari FJ40 versi lawas, BJ40, FJ45 yang memiliki chasis panjang, 80 Series atau lebih dikenal dengan VX80, dan 70 Series yang dikenal dengan nama Bundera. Beberapa model tersebut merupakan model yang paling banyak dicari.

Faktor Mengapa Harga Toyota Land Cruiser Mahal

Ada beberapa hal yang harus diketahui dari mobil ini, sehingga harga bekasnya saat ini cukup mahal.

Apa saja?

Pertama adalah fitur. Mobil ini memiliki penggerak 4 roda, dengan kaki-kaki rigid yang cukup kuat dan tangguh. Sehingga bagi pecinta offroad, mobil ini dianggap memiliki kenyamanan yang sangat baik untuk diajak bepergian cukup jauh.

Faktor kedua adalah mesin. Mesin yang dipasang pada Land Cruiser dikenal sangat tangguh dan tidak rewel. Ketersediaan parts dari mobil ini juga sangat berlimpah di Indonesia. Pemilik mobil bisa mencari spare parts original, KW hingga copotan. 

Faktor ketiga yang bisa menjadi alasan adalah desain. Jika dihitung sejak tahun 1997 hingga 2020, mobil ini tentu sudah berusia 23 tahun. Akan tetapi desainnya masih tidak kalah dengan mobil keluaran 2000-an. Dimensinya yang besar, dan penampilannya yang gagah membuat Land Cruiser cukup sedap dipandang.

Harga Bekas Toyota Land Cruiser Mahal

Bicara soal harga, tentu ini menjadi bagian yang paling menarik dibahas dari sebuah Land Cruiser. Harga bekas dari mobil ini masih berada di atas Rp250 jutaan untuk beberapa model yang jadi model idaman. Bahkan untuk model 80 series ada yang memiliki harga hingga Rp500 jutaan. Lalu, apa yang membuat harga Toyota Land Cruiser mahal?

Toyota FJ40 saat ini juga memiliki banderol yang cukup tinggi saat ini. Untuk kondisi bahan atau seadanya harganya sudah mencapai lebih dari Rp80 jutaan dengan kondisi surat lengkap. Sementara untuk BJ40 atau versi mesin diesel, harganya terkoreksi lebih mahal.

Sekadar gambaran, FJ40 dan BJ40 yang sudah direstorasi total menggunakan parts original harganya bisa lebih dari Rp600 jutaan.

Kedua mobil tersebut sudah masuk ke dalam kategori kolektor item, sehingga cukup sulit menebak harga kisarannya. Lain lagi dengan 80 series, harga bekasnya saat ini mencapai Rp250 jutaan hingga Rp500 jutaan tergantung kondisi. Harga ini bisa dibilang masih sangat mahal jika melihat ini adalah mobil bekas yang sudah lebih dari 20 tahun. 

Penulis: Rizen Panji

Editor: Dimas

Baca Juga:

Cat Bodi Mobil Pinggir Jalan dengan Bengkel Resmi, Mana yang Lebih Baik?