Tips dan Trik

Oli Mesin Cepat Menguap Saat Macet, Fakta Atau Mitos?

Jakarta — Anggapan bahwa oli mobil yang sering terjebak macet akan cepat menguap masih beredar di tengah masyarakat kita. Namun, apakah hal tersebut mitos atau fakta?

Menurut laman Auto2000, ada beberapa hal yang membuat oli mesin cepat menguap dan jarang disadari pemilik mobil.

Pertama adalah kesalahan spesifikasi oli yang digunakan pada mesin mobil. Selain itu, kuantitas oli mesin yang tidak sesuai kebutuhan akan membuat tugasnya dalam melumasi, mendinginkan, membersihkan, dan melindungi mesin tidak bisa optimal. Jika dibiarkan akan membuat daya tahan komponen mesin turun dan cepat rusak.

oli mesin menguap

Ilustrasi (Foto: Day Day News)

Faktor kedua yang membuat oli mesin cepat menguap adalah, betul, karena sering terjebak kemacetan. Mobil yang hampir setiap hari terjebak macet akan lebih besar berpotensi menguap.

Ketika mobil melewati jalan macet dalam waktu lama membuat oli akan bekerja lebih keras. Sebagai benda cair, secara alami oli juga mengalami penguapan di suhu tinggi.

Sejatinya, oli mesin tidak memiliki pendinginan secara khusus. Mesin mobil hanya mengandalkan kipas dan radiator sebagai pendinginan mesin untuk melepaskan panas.

>>>>> Cek deretan mobil baru dan bekas terbaik dari Carmudi di sini!

Saat melewati kemacetan, radiator dan kipas pendingin akan bekerja ekstra, terlebih saat cuaca sedang terik. Berbeda ketika mobil sedang berjalan dengan kecepatan konstan, sistem pendinginan akan bekerja maksimal mendinginkan mesin.

Sayangnya, banyak pemilik mobil yang jarang mengecek kondisi oli mesin. Dalam beberapa kasus ditemui oli mesin yang berkurang banyak dari batasan normal yang dimana hal tersebut sangat berbahaya bagi mesin mobil.

Oleh sebab itu, sangat disarankan untuk melakukan penggantian oli mesin setiap enam bulan.

Cara Cek Kondisi Oli Mesin

Agar lebih paham, berikut ini kami beberkan cara mengecek kondisi oli mesin ketika melewati kemacetan parah.

oli mesin menguap

Mengganti oli mesin secara rutin membuat mobil selalu dalam kondisi yang prima (Google)

  1. Jika pada hari ini mobil melewati kemacetan yang cukup lama, maka lakukan pengecekan oli mesin keesokan harinya. Pastikan mesin dalam kondisi dingin, atau pagi hari untuk melihat penguapan yang terjadi.
  2. Tarik dipstick oli mesin dan cek kondisi oli mesinnya. Jika berkurangnya sedikit rasanya masih aman, namun jika berkurangnya banyak langkah yang bisa dilakukan adalah dengan menambahkan sedikit oli mesin.
  3. Ketika menambah oli mesin pastikan gunakan oli yang sama seperti sebelumnya. Jangan menambahkan oli mesin yang berbeda.
  4. Cek juga di area sekitar mesin, bawah mesin, dan di lantai tempat parkir mobil apakah ada kebocoran oli atau tidak. Jika ada kebocoran, sebaiknya segera lakukan perbaikan agar tidak semakin parah.

>>>>> Cek deretan mobil baru dan bekas terbaik dari Carmudi di sini!

Penulis: Rizen Panji
Editor: Dimas

Rizen Panji

Pikirannya selalu dipenuhi oleh mobil buatan asal Jerman, Swedia, dan Prancis dengan tahun produksi di bawah 2000. Jangan lupa, mesin yang bersemayam di dalam kap mesin tentunya harus 6 silinder guna memompa adrenalin ketika mengendarainya

Related Posts