Alvin Bahar Optimistis dengan Regenerasi Pebalap Muda
Jakarta – Kompetisi balap Indonesia Sentul Series of Motorsport (ISSOM) 2017, sudah berlangsung pada akhir pekan lalu Sirkuit Sentul, Ahad (26/3).
Pebalap senior tim Honda Racing Indonesia (HRI), Alvin Bahar, yang berlaga di kelas Indonesia Touring Car Championship (ITCC), mengakui kalau persaingan di tahun ini akan semakin sengit.
Alvin Bahar, pebalap senior dari tim Honda Racing Indonesia (carmudi indonesia)
Alvin menambahkan kalau kemunculan Toyota Team Indonesia (TTI) di ISSOM 2017, akan menjadi tantangan tersendiri bagi HRI. Hal ini tak lain karena TTI menurunkan pebalap kawakan, Haridarma Manoppo, dan disandingkan dengan pebalap mudanya, Alinka.
Prediksi Alvin ternyata tak meleset. Di seri pertama ITTC, ia harus mengakui keunggulan dari Haridarma. Melaju dengan Toyota Yaris, pebalap kawakan TTI tersebut mampu mencatatkan waktu 27 menit 41.515 detik untuk meraih podium pertama.
Sementara Alvin, yang menggunakan All New Honda Jazz berkelir merah dan putih ini, harus puas menempati posisi kedua dengan catatan waktu 27 menit 42.064 detik.
Regenerasi Pebalap Muda Sudah Mulai Menunjukkan Hasil
Di musim balap 2017 ini, Alvin kembali disandingkan dengan Rio SB, pebalap muda yang tampil untuk kelas Honda Jazz Speed Challenge (HJSC). Performa apik Rio di ajang ISSOM tahun lalu, memberikan optimisme bagi Alvin kalau HRI bisa tampil lebih maksimal pada musim ini.
Seri Pertama Ajang Honda Jazz Speed Challenge di ISSOM 2017 (carmudi indonesia)
Rio yang berstatus sebagai juara bertahan, kembali menunjukkan kemampuannya untuk kembali menjuarai seri pertama kelas HJSC. Hal ini seakan membuktikan kalau regenerasi pebalap muda yang dilakukan HRI, sudah mulai menunjukkan hasil yang positif.
“Saya senang dengan penampilan anak-anak muda saat ini. Mereka cukup berambisi, dan sudah cukup memersiapkan diri untuk terjun ke dunia balap. Saya cukup optimistis dengan kondisi saat ini,” kata Alvin.
Sementara di kelas yang berbeda, para pebalap muda juga tampil unjuk gigi. Pebalap muda tim Pertamax Motorsport, Aldio Oekon, tampil cukup gemilang dan menjuarai kelas European Touring Car Championship (ETCC) 2000 Master.
Kelas European Touring Car Championship (ETCC) 2000 Master di ISSOM 2017 (carmudi indonesia)
Meskipun berlaga di kelas yang berbeda, tapi para pebalap muda ini sanggup mencatatkan prestasi yang tak bisa dipandang sebelah mata. Tak pelak lagi, tim-tim yang berlaga di tiap seri kejuaraan ISSOM di tahun ini, dipastikan akan memberikan kejutan.
“Saya berharap regenerasi pebalap muda akan terus berjalan di tiap tim. Hal ini untuk menjaga agar mereka memiliki mentalitas sehingga bisa bersaing di ajang nasional dan juga internasional,” tuntas juara nasional tujuh kali tersebut.
