Berapa Sih Harga Motor Custom di Pasaran?

Harga motor custom di pasaran sangat beragam, dari yang murah hingga mahal. Semua tergantung dari kondisi motor yang ditawarkan.

Mungkin masih banyak yang bertanya-tanya, apa itu sebenarnya motor custom?

Apakah berbeda dengan modifikasi? 

Sebelum lebih jauh mengupas tentang harga motor custom, ketahui dulu perbedaan antara custom dengan modifikasi.

Jika mengacu pada maknanya, custom merupakan kegiatan untuk membangun sesuai dengan spesifikasi yang diinginkan.

Umumnya pengerjaan membangun kendaraan lebih mengandalkan keahlian tangan, bukan sekadar memasang komponen aftermarket.

Untuk motor custom, biasanya menggunakan basis dari suatu model motor yang diubah sesuai selera si pemilik.

Bisa juga si pemilik hanya menggunakan rangka atau mesinnya saja.

Jenis Motor Custom

Sebelum memutuskan untuk membangun atau membeli jadi motor custom, kenalan dulu dengan jenis-jenis yang ada di Indonesia. 

Umumnya motor custom ini terdiri dari beberapa jenis. Buat Carmudian yang awam, bisa disimak dulu supaya lebih tahu.

Cafe Racer

Jenis pertama ada cafe racer. Gaya ini mengusung sepeda motor balap yang tren di Inggris era 1960-an.

Salah satu cirinya adalah menggunakan setang jepit, single seater atau hanya untuk satu orang, dan di ujung jok dibuat seperti ekor tawon atau lebah.

Di era tersebut, demam cafe racer sangat mewabah, khususnya Eropa.

Bahkan banyak produsen yang membuat motor dengan tampilan cafe racer.

Contohnya Harley-Davidson yang merilis XLCR yang dibuat pada tahun 1977 sampai 1979.

Lucunya, motor ini pertama kali dirilis justru banyak dicemooh para bikers asal Amerika lantaran Harley mengambil inspirasi dari Inggris.

Namun, sekarang motor ini jadi salah satu incaran kolektor.

Kembali lagi ke topik, ya.

Motor custom jenis cafe racer ini umumnya kurang nyaman ketika dipakai harian karena posisi berkendara yang cukup membungkuk.

Punggung bisa terasa pegal kalau berkendara terlalu lama pakai motor ini.

Chopper

Jenis kedua ada gaya chopper. Gaya ini dipopulerkan pada tahun 1950-an di California, Amerika Serikat. 

Cirinya, bagian setang dibuat memanjang ke atas lalu di ujung jok belakang terdapat sandaran punggung dari bahan besi yang menjulang ke atas.

Tak hanya itu, ukuran pelek serta ban depan dan belakang dibuat berbeda.

Misalnya pelek depan memakai diameter yang lebih besar, sementara pelek belakangnya berdiameter lebih kecil dan lebar.

Chopper sendiri diambil dari kata chopped yang artinya memotong rangka.

Gaya seperti ini umumnya dilakukan oleh para pengguna Harley-Davidson sebagai salah satu gaya modifikasi asal Amerika.

Tracker

Jenis lainnya yang bisa jadi referensi yakni tracker.

Motor custom jenis tracker merupakan gabungan antara gaya sepeda motor enduro dan motor jalanan.

Gaya ini pertama kali diperkenalkan di awal 1900-an saat balap flat track di atas sirkuit berbentuk oval menjadi tren.

Kala itu pembalap diharuskan menjinakkan lawan di atas trek dengan kontur jalan tanah dan berpasir.

Ciri dari gaya tracker ini adalah penggunaan ban dual purpose.

Selain itu setangnya dibuat agak lebar dengan bagian ujung jok yang dibuat ‘buntung’ atau dengan ducktail atau ekor bebek.

Bobber

Kemudian jenis motor custom lainnya ada bobber. Gaya modifikasi ini pertama kali tren sejak 1920-an sampai 1990-an.

Konsepnya adalah menghilangkan spakbor depan, memotong sasis belakang agar pendek yang bertujuan untuk mengurangi bobot kendaraan.

Gaya bobber ini juga dikenal dengan sebutan bob-job. Pada awalnya hanya pemakai Harley-Davidson yang kerap memakai gaya custom bobber.

Namun, kini sudah banyak pecinta modifikasi yang mengadopsi gaya bobber di berbagai merek sepeda motor demi inovasi. 

Harga Motor Custom Baru & Bekas

Sejatinya tidak banyak orang yang tahu tentang kisaran harga motor custom di Indonesia. Carmudian bisa memilih mau membeli yang baru atau pun bekas.

Harga Motor Custom Baru

Jika memutuskan untuk membeli baru, ada beberapa merek yang bisa masuk bucket list pembelian Anda.

Salah satunya merek Cleveland Cyclewerks yang menawarkan line up motor dengan tampilan custom.

Beberapa di antaranya seperti Ace 250 Twin, Ace 250 Twin Cafe, Ace 250 Twin Scrambler, Heist, Misfit, Ace 400 Scrambler, dan Ace 400 Cafe.

Merek asal Amerika Serikat yang menggunakan banyak komponen dari Taiwan dan Cina ini bisa dibilang punya harga yang tidak murah. 

Misalnya untuk mesin 250 cc tipe Ace Scrambler dijual di kisaran Rp40 jutaan.

Sementara untuk mesin 400 cc seperti Ace 400 dibanderol dengan harga Rp80 jutaan. 

Cleveland Cyclewerks

• Ace 250 Misfit: Rp68 jutaan
• Ace 250 Scrambler: Rp38 jutaan
• Ace 400 Scrambler: Rp80 jutaan
• Ace 400 Cafe: Rp80 jutaan

Harga Motor Custom Bekas

Lalu, bagaimana dengan kisaran harga motor custom bekas?

Nah, kalau untuk harga bekas bisa dibilang sangat bervariatif.

Carmudian bisa menyesuaikan dengan bujet yang dimiliki sehingga tak sulit mendapatkannya.

Namun, harus diketahui juga, biasanya peribahasa ‘ada harga ada rupa’ selalu mengikuti kondisi kendaraan.

Umumnya harga motor custom bekas dimulai dari Rp10 jutaan sampai ratusan juta tergantung kondisi dan komponen yang digunakan pada motor tersebut.

Semakin rapih motor tersebut, maka akan semakin mahal juga harganya.

Bahkan pengerjaan bengkel terkenal juga berpengaruh terhadap harga jual motor.

Salah satu rumah modifikasi motor custom terkenal di Jakarta ada Katros Garage garapan Andi Akbar atau karib disapa Atenx.

Di tempat ini sudah banyak sekali karya yang dihasilkan dari berbagai jenis sepeda motor.

Pengerjaannya pun terbilang rapi dan presisi, sehingga detail dari kendaraan bisa terlihat dengan jelas dan memanjakan mata.

Lalu, berapa kisaran harganya?

Misalnya untuk harga motor Honda Tiger yang sudah di-custom menjadi ala scrambler atau japstyle biasanya dijual di kisaran Rp15 jutaan sampai Rp35 jutaan tergantung kondisi.

Harga ini biasanya dibanderol untuk sepeda motor yang kondisinya cukup baik.

Namun, Carmudian jangan khawatir, karena ada juga motor custom yang harga bekasnya jauh lebih terjangkau.

Anda masih bisa membeli motor custom bekas dengan kisaran harga di bawah Rp10 jutaan.

Tapi … biasanya kondisi fisik, mesin, dan estetikanya memang jauh di bawah motor yang harganya di atas Rp15 jutaan.

Rekomendasi Bengkel Motor Custom

Berikut ini beberapa rekomendasi bengkel motor custom dari Carmudi yang bisa disambangi jika kamu berminat membangun motor sesuai selera sendiri.

1. Trive Motorcycles

Trive Motorcycles beralamat di Jl. Kemang Timur Raya No. 15 C.

“Kita disini lebih ke body fabrication, jadi motor yang kita bangun semuanya hand made, mulai dari tangki, stang motor, jok, dan lain-lain,” terang Erlanga Joyosaputro, salah satu owner dari Trive Motorcycle

Tempat ini memang dapat dibilang sebagai bengkel motor premium, sebab kelihatan dari pelanggan yang datang.

Yang dimodifikasi ialah motor merek Triumph, BSA, Harley Davidson, dan masih banyak lagi.

Untuk membangun motor di sini, pelanggannya cukup membawa mesinnya saja.

Biaya modifikasi di sini berkisar Rp60—80 jutaan.

2. Bimo Motorcycles

Bengkel satu ini sudah berdiri sejak 1998 berlokasi di Jl. P. Antasari No. 83 B Jakarta Selatan, berawal dari hobi akan motor besar, Bimo Hendrawan akhirnya memberanikan diri untuk membangun bengkel sendiri.

“Kita memang menspesifikasikan pembuatan motor Harley Davidson, tetapi jika mau buat motor lain seperti Bomber, cafe racer dan lain-lainnya kami sanggup, kok,” ujar Bimo.

Untuk harga sendiri, Bimo tidak mematok harga yang jelas, karena terpaut dengan bahan dan aksesoris yang harus diimpor.

3. Central Classic Custom

Awal bengkel ini berdiri dari bisnis online yang dimulai sejak 2012, oleh Nola Vander.

“Awalnya sih saya suka banget sama motor klasik, waktu itu saya mau punya CB100. Akhirnya saya coba mengumpulkan part-nya satu-satu,” kata Nola.

Berawal dari hal tersebut, Nola memulai bisnis jual beli aksesoris dan part untuk motor klasik secara online.

Barulah pada Agustus 2016, Nola memberanikan diri untuk membuat tokonya sekaligus sebagai bengkel.

Alamatnya  Jl. Bukit Cinere No.58, RW.6, Gandul, Cinere, Kota Depok, Jawa Barat 16514, Indonesia.

4. Mr. Classic

Mr. Classic merupakan toko sekaligus bengkel yang berada di Jl. Lenteng Agung Raya No. 71, Jagakarsa, Jakarta Selatan.

Bengkel ini kerap disambangi untuk membangun motor custom gaya klasik, seperti café Racer, scramble, dan jap style.

Mr. Classic sendiri sudah berdiri sejak 2011 lalu, mulai membangun bengkelnya sejak 2016.

5. Gator (Galeri Motor)

Gator (Galeri Motor) dirintis sejak 2010 yang awalnya merupakan bengkel sepeda fixie.

Gator berlokasi di Jl. Ir. H. Juanda Ciputat Raya No. 38 A, Tangerang Selatan.

Hasil karya sang owner Bang Bule kabarnya sangat diminati dan sudah menembus pasar Eropa.

Kesimpulan

Ketika ingin membeli motor custom usahakan jangan terlalu terpaku dengan harga yang ditawarkan.

Akan lebih baik melihat motor tersebut terlebih dahulu sebelum memutuskan untuk membeli.

Cek semua kondisinya mulai dari mesin, komponen elektrikal, surat-surat, dan rasa berkendaranya.

Salah satu kelemahan dari motor custom adalah kurang nyaman ketika dikendarai.

Banyak yang mengatakan jika motor seperti ini hanya lebih enak untuk dilihat tapi tidak nyaman dikendarai, ‘beauty is pain’.

Sebenarnya hal tersebut ada betulnya juga, lho.

Walaupun tidak semuanya seperti itu, tetapi rata-rata motor custom memang kurang nyaman dikendarai.

Makanya untuk membangun sebuah motor custom memang akan lebih baik jika disesuaikan dengan postur badan agar kenyamanan berkendaranya tetap oke.

Penulis: Rizen Panji
Editor: Dimas

Download Aplikasi Carmudi untuk Dapatkan Deretan Mobil Baru & Bekas Terbaik serta Informasi Otomotif Terkini!