Rawan Terbakar, Hyundai Kona Electric Kena Recall
Berpotensi terbakar, Hyundai Kona Electric Kena Recall (Foto: Paultan)
Seoul – Hyundai mengeluarkan keputusan untuk menarik kembali atau recall Kona Electric yang beredar di Korea Selatan.
Keputusan tersebut diambil setelah sebelumnya ada insiden satu unit Kona Electric terbakar di parkir bawah tanah, Daegu, Korea Selatan. Insiden serupa juga pernah terjadi di Australia dan Kanada.
Hyundai masih menyelidiki apakah Kona Electric yang dijual di Eropa dan Inggris juga perlu dilakukan recall atau tidak.
Berdasaran insiden tersebut Hyundai berkesimpulan bahwa salah salah satu model mobil listrik unggulannya itu berpotensi terbakar.
Supaya tidak menimbulkan masalah yang lebih besar lagi ke depannya dan demi keselamatan para pemilik mobil, maka recall adalah jalan satu-satunya.
Setidaknya ada hampir 26 ribu Hyundai Kona Electric yang terlibat recall di Korea Selatan. Menurut LG Chem, selaku perusahaan yang memasok baterai ke Kona Electric, sumber api belum dapat ditentukan.
Pihaknya akan melakukan investigasi mendalam untuk memastikan apakah baterai yang menjadi penyebab utama terbakarnya Hyundai Kona Electric.
Sebagaimana diberitakan Automotive News, Rabu (14/10/2020), Hyundai Kona Electric yang terlibat dalam recall akan mendapatkan pembaruan perangkat lunak, serta penggantian baterai jika dibutuhkan.
Hyundai Kona Electric Bakal Masuk Indonesia
HMID (Hyundai Motors Indonesia) melakukan kunjungan ke Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Foto: HMID)
Hyundai Kona Electric sudah dirumorkan akan masuk Indonesia. Namun sampai dengan saat ini PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) masih menutup rapat informasi terkait waktu peluncuran mobil tanpa emisi tersebut.
Kendati belum ada kepastian, tetapi harga jual Hyundai Kona Electric itu sudah bocor.
Informasi mengenai harga justru Carmudi dapatkan dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub) pada saat webinar Komite Penghapusan Bensin Bertimbel (KPBB), Selasa (8/9/2020).
Pada kesempatan tersebut Kepala Seksi Sertifikasi Kemenhub, Jabo Nur Utip memaparkan terkait uji tipe kendaraan listrik.
Dirinya menyampaikan daftar beberapa mobil listrik yang sudah mengantongi Sertifikat Uji tipe (SUT) dan Sertifikat Registrasi Uji Tipe (SRUT), salah satu di antaranya adalah Hyundai Kona Electric.
Bahkan dalam presentasinya dibeberkan ada satu unit Kona Electric yang sudah menjalani uji tipe.
“Ini Hyundai Kona Electric ada satu unit dan siap untuk diproduksi massal,” ungkap Jabo Nur Utip.
Pada salah satu slide presentasinya tercantum harga jual dari Kona Electric untuk wilayah Jakarta (OTR) di bawah Rp700 juta atau tepatnya Rpp674,8 juta.
Penulis: Santo Sirait
Editor: Dimas
Baca Juga:
Hyundai Kona Electric Segera Meluncur, Harga di Bawah Rp700 Juta
