Genjot Produksi, TAM Upayakan Inden Toyota Raize Lebih Cepat
Jakarta – PT Toyota Astra Motor (TAM) berupaya menggenjot produksi Toyota Raize dalam beberapa bulan ke depan guna mengatasi membludaknya pemesanan. Harapannya, waktu inden konsumen bisa menjadi lebih cepat, yakni antara dua sampai dua setengah bulan.
Toyota Raize 1.2 L resmi diluncurkan. (Foto: Carmudi/Dimas)
“Produksi di bulan Juni dan Juli kita akan tingkatkan. Karena memang di bulan Juni kan enggak ada hari libur, Juli juga sama,” terang Marketing Director TAM Anton Jimmi Suwandy dalam jumpa pers virtual, Kamis (17/6/2021).
Varian dengan fitur TSS akan diproduksi lebih banyak lagi mengingat angka permintaannya yang lebih tinggi dibanding perkiraan awal. Tapi Anton menekankan bahwa waktu inden Toyota Raize yang disebutkan sifatnya adalah rata-rata.
Karena memang ada varian tertentu yang bakal lebih lama sampai ke tangan konsumen, misalnya varian dengan warna two tone. Anton menyebut hal ini disebabkan adanya proses produksi yang berbeda.
“Ada yang two tone mungkin sedikit lebih lama. Diler kita coba diskusikan dengan customer juga apakah bisa switching ke warna yang lain,” ujarnya.
Sejak pertama kali diperkenalkan pada 14 Juni 2021, Toyota Raize memang langsung banjir pemesanan. Menurut data yang dirilis TAM, saat ini pihaknya sudah mengantongi Surat Pemesanan Kendaraan (SPK) Toyota Raize sebanyak 6.179 unit.
Permintaan sebanyak itu menyebabkan waktu inden Toyota Raize varian tertentu disebut sampai delapan bulan karena jumlah yang didistribusi masih jauh di bawahnya.
“Di bulan lalu seingat saya di level 1.000-an unit yang sudah dijual di wholesale atau retail sale. Masih ada selisih sekitar 5.000-an unit,” kata Anton.
Masih menurut Anton, selisih ini juga yang akan dikejar pada produksi bulan Juni dan Juli.
“Jadi kalau sebelumnya kan banyak berita menyampaikan sampai ada yang delapan bulan, sembilan bulan. Nah, ini kita coba majukan semaksimal mungkin menjadi in average sekitar dua bulan sampai dua bulan setengah. Jadi mudah-mudahan ini masih waktu tunggu rata-rata yang cukup bisa diterima oleh konsumen,” jelasnya.
Adapun untuk varian terlaris adalah Toyota Raize 1.0T GR Sport CVT dengan persentase pemesanan hingga 57,4%. Kemudian disusul varian 1.0T GR Sport CVT TSS sebesar 25,7%.
Toyota Raize 1.200 cc (Foto: TAM)
Toyota Raize 1.200 cc Diluncurkan
Pada kesempatan yang sama TAM juga mengumumkan bahwa Toyota Raize bermesin 1.200 cc sudah resmi dipasarkan untuk konsumen Tanah Air dengan estimasi harga Rp202 jutaan (1.2 G MT) dan Rp215 jutaan (1.2 G CVT).
Harga tersebut mengikuti kebijakan diskon Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM) sebesar 100% yang diperpanjang hingga Agustus 2021 mendatang.
Baca Juga:
- Toyota Raize 1.200 cc Resmi Dipasarkan, Estimasi Harga Rp202 Jutaan
- Keunggulan dan Kekurangan Toyota Raize, Simak Dulu Sebelum Beli
Penulis: Mada Prastya
Editor: Dimas
